lohhh... tunggu... anak kita yang mana ya pak???.... :)) wassalam, -----Original Message----- From: ppiindia@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] Behalf Of mazzbuddy Sent: Wednesday, July 12, 2006 11:36 AM To: ppiindia@yahoogroups.com Subject: RE: [ppiindia] Uang Gedung SMUN di Jakarta Rp 7 Juta!
Sebetulnya permasalahannya bukan pada iklas dan tidak iklas... Tetapi kita sebagai masyarakat harus meluruskan sebuah prosedur yang salah (bukan begitu bu).. Pemerintah telah menganggarkan dana pendidikan yang diambil dari pajak kita juga, jangan sampai. disalahgunakan oleh oknum tertentu. Dan terkadang saya bingung, jika ada undangan dari sekolah yang sangat penting (seperti membicarakan biaya pendidikan) terkadang kita (termasuk saya sendiri) kadang lebih mementingkan kerjakan yang lain, padahal disitu kita akan membicarakan masa depan anak kita. Salam.. Listy < [EMAIL PROTECTED] <mailto:listy%40sucofindo.co.id> co.id> wrote: sy sudah ikhlaskan pak..:) dan, sy lebih memikirkan anak sy, lebih baik anak sy memusatkan perhatian untuk mengikuti pelajaran, daripada nantinya ada permasalahan yang akan mengganggu konsentrasi anak sy dalam proses belajarnya.. alhamdulillah, sekarang anak sy naik kelas XI.. :) demikian.. terimakasih.. -----Original Message----- From: [EMAIL PROTECTED] <mailto:ppiindia%40yahoogroups.com> s.com [mailto: [EMAIL PROTECTED] <mailto:ppiindia%40yahoogroups.com> s.com]On Behalf Of mazzbuddy Sent: Wednesday, July 12, 2006 10:42 AM To: [EMAIL PROTECTED] <mailto:ppiindia%40yahoogroups.com> s.com Subject: RE: [ppiindia] Uang Gedung SMUN di Jakarta Rp 7 Juta! Undangan pembahasan anggaran yang dilakukan komite sekolah pasti dibuat dan disampaikan.. Kalo benar-benar langsung diminta tanpa ada sebuah musyawarah, Anda bisa memprotes keras dan melaporkan ke kantor Dinas Dikmenti Salam Listy < [EMAIL PROTECTED] <mailto:listy%40sucofindo.co.id> co.id> wrote: yg sy alami, setelah anak sy diterima di salah satu smu negeri, tahun lalu, sebagai ortu tidak diajak berunding untuk menentukan besaran uang yg "harus" dibayarkan untuk pembangunan / renovasi gedung / perlengkapan kelas / sekolah, langsung ada pemberitahuan, sekian juta.. jreng.......:) sy sih gak mau rame, karena telah merasa bersyukur, anak sy sudah diterima di sekolah milik negara.. mudah2an ke depannya, tidak terjadi lagi hal2 seperti ini, ohhhh.. negeriku.. aku sungguh cinta kamu.. wassalam, -----Original Message----- From: [EMAIL PROTECTED] <mailto:ppiindia%40yahoogroups.com> s.com [mailto: [EMAIL PROTECTED] <mailto:ppiindia%40yahoogroups.com> s.com]On Behalf Of mazzbuddy Sent: Wednesday, July 12, 2006 10:06 AM To: [EMAIL PROTECTED] <mailto:ppiindia%40yahoogroups.com> s.com Subject: Re: [ppiindia] Uang Gedung SMUN di Jakarta Rp 7 Juta! Informasi yang anda dapatkan adalah informasi yang salah.... Kenapa Informasi Salah... Dinas Dikmenti Provinsi DKI Jakarta, sampai detik ini masih melaksanakan proses Penerimaan Siswa Baru dalam tahap lapor diri.. Artinya bahwa, bagi calon siswa yang telah diterima di SMA/SMK N pada tahap I harus melaporkan diri ke sekolah masing-masing sampai batas waktu tertentu (tgl 11-12 Juli 2006 pukul 08.00-16.00). Kemudian untuk sekolah yang belum tercapai daya tampungnya diumumkan tgl 13 Juli 2006 pukul 08.88 di semua tempat pendaftaran dan internet. Dan pada saat itu juga dibuka pendaftaran gelombang kedua. Artinya... Sampai saat ini sekolah tidak diperkenankan melakukan proses pungutan dalam bentuk apapun dan sebesar berapapun. Sekarang masih masa Penerimaan Siswa Baru, nanti setelah siswa masuk ke sekolah, baru KOMITE SEKOLAH (merupakan unsur orang tua murid) mengadakan rapat untuk membahas kebutuhan dan anggaran sekolah untuk nantinya dituangkan dalam RAPBS yang nantinya akan disetujui menjadi APBS jika RAPBSnya di terima. Pada saat rapat Komite Sekolah (yang notabene juga orang tua murid) disitu ditentukan berapa besaran yang harus ditanggung oleh orang tua murid berdasarkan kesepakatan, yang nilainya didapat dari Kebutuhan Biaya Keseluruhan dikurangi Anggaran dari Pemerintah ketemulah besaran yang harus ditanggung oleh orang tua murid. Disitu orang tua berhak memberikan masukan bahkan menolak pungutan asalkan dapat memberikan solusi pemecahan dari mana anggaran didapat. Dan pemerintah dalam hal ini Dikmenti selalu menekankan kepada Komite Sekolah untuk melakukan cross subsidi bagi siswa yang tidak mampu. Bahkan seperti yang disampaikan kepala Dinas Dikmenti Tadi Pagi bahwa sekolah dilarang mengeluarkan siswanya karena tidak mampu membayar uang sekolah (sekolah harus mencarikan solusinya) Jadi kalau anda mendapatkan informasi itu, dapat memprotes atau melaporkan ke Dinas Dikmenti Prov. DKI Jakarta Jl. Gatot Subroto Kav. 40-41 Jakarta Setiap hari Kerja Terima Kasih A Nizami < [EMAIL PROTECTED] <mailto:nizaminz%40yahoo.com> com> wrote: Dari informasi yang saya dapat, ternyata uang gedung SMU Negeri di Jakarta Timur berkisar Rp 3 juta hingga Rp 7 juta (bahkan kemungkinan lebih!). Jadi seandainya ada 8 kelas dan tiap kelas ada 40 siswa baru bisa didapat Rp 2,2 milyar lebih per tahunnya! Kalau separuhnya saja masuk ke kantong kepala sekolah, maka kepala sekolah tersebut mendapat Rp 1 milyar setiap tahun. Alangkah enaknya....:) Dengan uang masuk setinggi itu (yang lebih tinggi dari biaya masuk kebanyakan perguruan tinggi swasta), sulit bagi mayoritas siswa di Jakarta untuk masuk SMU Negeri. Nampaknya Depdiknas tidak mampu membuat SMU Negeri yang terjangkau oleh kebanyakan rakyat. Perlu tangan besi presiden SBY untuk membuat kebijakan, pengawasan, dan pemberian sanksi tegas kepada kepala sekolah SMUN dan oknum Depdiknas agar biaya SMU Negeri bisa lebih terjangkau. === Ingin belajar Islam sesuai Al Qur'an dan Hadits? Kirim email ke: media-dakwah- <mailto:media-dakwah-subscribe%40yahoogroups.com> [EMAIL PROTECTED] <mailto:subscribe%40yahoogroups.com> ps.com http://www.media- < http://www.media- < http://www.media- <http://www.media-islam.or.id> islam.or.id> islam.or.id> islam.or.id __________________________________________________ Do You Yahoo!? Tired of spam? Yahoo! Mail has the best spam protection around http://mail. < http://mail. < http://mail. <http://mail.yahoo.com> yahoo.com> yahoo.com> yahoo.com mazzbuddy Wong amarsudi kawruh, titirona keh kang rahayu.. Ojo kesed sungkanan sabarang kardi kanggo angginginpun kapinteraning wong.. __________________________________________________ Do You Yahoo!? Tired of spam? Yahoo! Mail has the best spam protection around http://mail. < http://mail. < http://mail. <http://mail.yahoo.com> yahoo.com> yahoo.com> yahoo.com [Non-text portions of this message have been removed] [Non-text portions of this message have been removed] mazzbuddy Wong amarsudi kawruh, titirona keh kang rahayu.. Ojo kesed sungkanan sabarang kardi kanggo angginginpun kapinteraning wong.. __________________________________________________ Do You Yahoo!? Tired of spam? Yahoo! Mail has the best spam protection around http://mail. < http://mail. <http://mail.yahoo.com> yahoo.com> yahoo.com [Non-text portions of this message have been removed] [Non-text portions of this message have been removed] mazzbuddy Wong amarsudi kawruh, titirona keh kang rahayu.. Ojo kesed sungkanan sabarang kardi kanggo angginginpun kapinteraning wong.. --------------------------------- Do you Yahoo!? Get on board. You're invited to try the new Yahoo! Mail Beta. [Non-text portions of this message have been removed] [Non-text portions of this message have been removed] ------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~--> Yahoo! Groups gets a make over. See the new email design. http://us.click.yahoo.com/XISQkA/lOaOAA/yQLSAA/BRUplB/TM --------------------------------------------------------------------~-> *************************************************************************** Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://groups.yahoo.com/group/ppiindia *************************************************************************** __________________________________________________________________________ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Reading only, http://dear.to/ppi 4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED] 5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED] 6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/