info penyadapan kantor-2 KBRI seperti 
di bawah ini sama sekali bukan info yang 
mengejutkan.

Secara 'politis' yg. rada menarik adalah
dari 7 kasus yang terungkap itu, 3 di 
antaranya adalah KBRI di Jepang, Kanada, 
Korsel + 3 negara-2 Scandinavia!

bukankah negara-2 di atas selama ini
termasuk friendly dan tidak punya masalah
khusus dengan indonesia.

satu-2 nya 'persamaan' antara 'rezim' 
pemerintah tokyo, ottawa, dan seoul saat 
ini adalah semuanya merupakan rezim-2
pemerintahan yang cukup bersemangat
menjadi 'antek' amerika.

akan lebih masuk akal jika negara-2
yang memata-matai RI adalah negara-2
tetangga yang tidak 'mempercayai' RI,
khususnya Ostrali. Saya sih yakin 
99.99% kantor KBRI di Canberra itu
pasti juga sadap; cuma teknologi
peralatan penyadapannya jauh lebih
canggih ketimbang yang bisa di temukan
oleh lembaga KIM (kontra-intelijen melayu)
kayak LSN (lembaga sandi negara) itu -
teknologi penyadapan yang bisa ditemukan
oleh LSN di atas kayaknya mirip-2 teknologi
intelijen ala James Bond jaman Sean Connery
(tahun 1960)an, yang sudah sangat kuno.

Seperti disebutkan pada berita di bawah
ini, kalo alat penyadapnya sampai "menyedot"
tenaga listrik dari kantor KBRI yang disadap
sampai 50% ya itu namanya teknologi alat
penyadapnya luar biasa "kebangeten" kunonya :),
mungkin masih amplifier pake tabung elektron ... :)
apa betul seperti itu yang di maksud ...

bagaimana dengan KBRI yang di Washington DC,
London, Paris, Den Haag dan Berlin? juga 
KBRI-2 di negara-2 Arab. Saya tidak curiga 
dengan negara-2 Arabnya tapi dengan Mossad, 
yang biasanya punya banyak 'asset' ( kaki-tangan ) 
di negara-2 arab itu.

Tapi saya rasa jauh lebih efektif bagi
negara-2 maju untuk melakukan penyadapan
informasi di jakarta, dengan dukungan
kantor kedubes masing-masing.

***

Kasus KBRI di Yangoon juga menarik :)
Satu-2 nya penjelasan yang masuk akal
adalah karena pemerintah 'junta militer'
Burma saat ini menaruh takut ato curigation
bahwa karena RI sudah menjadi negara
'demokratis', akan berusaha menyebar
luaskan 'paham demokratisnya' ke negara-2
Asia-Afrika laen-nya, utamanya negara-2
Asean yang di anggap 'less civilized'
dibanding RI, hehehe, amusing ... :)


----( IM )-----------------------------


--------------------------------
Tujuh Kedutaan Indonesia Disadap
--------------------------------

Senin, 17 Juli 2006 | 16:00 WIB 

TEMPO Interaktif, Jakarta:Tujuh kantor Kedutaan Besar 
RI di luar negeri diketahui telah disadap. "Ini diketahui 
setelah Lembaga Sandi Negara melakukan pemeriksaan rutin 
dari 2005 sampai 2006," ujar Anggota Komisi Pertahanan DPR, 
Djoko Susilo, di ruangannya hari ini.

Kasus ini diungkapkan Lembaga Sandi Negara ketika melakukan 
rapat tertutup dengan Komisi Pertahanan di Gedung DPR. Ketujuh 
perwakilan itu adalah KBRI di Tokyo (Jepang), Ottawa (Kanada), 
Yagoon (Burma), Seoul (Korea Selatan), Finlandia, Norwegia, dan 
Denmark. Di Tokyo, Ottawa, dan Yangoon, alat penyadapnya sudah 
ditemukan Lembaga Sandi Negara.

"Alat penyadap itu ditaruh di dekat lampu, di ruangan duta 
besar dan saklar di antara ruangan duta besar dan sekretarisnya," 
ungkap politikus dari PAN itu.

Menurut Djoko, kasus ini bisa terungkap dengan dua metode, 
yakni super ground (semacam sistem anti sadap), dan penurunan 
daya listrik. "Kalau listrik turun 50 persen, itu tandanya ada 
penyadapan. Yang di Yangoon turunnya sampai 70 persen," paparnya.

Pelaku penyadapan ini, ujar Djoko, kemungkinan adalah intelijen 
pemerintah di mana kantor perwakilan Indonesia berada. Dia meminta 
agar Departemen Luar Negeri memprotes negara-negara yang melakukan 
penyadapan itu, khususnya ke Burma. Alasannya, negara itu sudah 
dua kali melakukan hal itu, yang pertama tahun 2003 lalu. "Ini 
keterlaluan," tegasnya.

Raden Rachmadi 








------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~--> 
Great things are happening at Yahoo! Groups.  See the new email design.
http://us.click.yahoo.com/TISQkA/hOaOAA/yQLSAA/BRUplB/TM
--------------------------------------------------------------------~-> 

***************************************************************************
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. 
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia
***************************************************************************
__________________________________________________________________________
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 


Reply via email to