Refleksi: Jangan dilupakan bahwa DPR adalah Dewan Penipu  Rakyat!

http://www.harianterbit.com/artikel.php?kategori=NASIONAL&id=42559

2 August 2006 - 14:37


Studi banding DPR buang uang negara


JAKARTA - Ini pengakuan mantan anggota DPR RI H Djamal Do'a. Selama lima tahun 
ia jadi anggota dewan, pernah melakukan kunjungan studi banding ke berbagai 
negara untuk keperluan pembuatan perundang-undangan. Tapi hasil yang di bawa ke 
Indonesia, tidak ada gunanya.

"Saya sudah mengalami, selama menjadi anggota dewan pergi ke berbagai negara 
untuk keperluan pembuatan UU. Tapi, setelah di Indonesia hasil-hasil yang baik 
dari luar negeri tidak dipakai, tidak bisa diterapkan," kata Djamal Do'a, 
menjawab Harian Terbit, di Jakarta, (1/8).

Beberapa studi banding luar negeri yang dilakukan diantaranya, UU daerah 
perdangan bebas (trade free zone), UU Jaminan Sosial, dan negara tetangga yang 
terdekat mengenai lembaga semacam jamsostek yang memiliki kekayaan hingga Rp500 
triliun.

"Yang saya lakukan dengan biaya sendiri mengenai pengelolaan zakat di Malaysia, 
padahal bagus dan bisa dilaksanakan di Indonesia, semuanya tidak digubris 
percuma. Kalau begini buat ke luar negeri study banding," ujar Djamal Do'a.

Menurut dia, apa yang dilakukan para anggota dewan sekarang perjalanan ke luar 
negeri, ujung-ujungnya hanya hambur-hamburkan uang negara untuk jalan-plesiran. 
Sebenarnya tidak tepat disaat rakyat susah seperti sekarang ini, dan negara 
sedang mengalami kesulitan anggaran.

Seperti diketahui, sebanyak 5 Anggota Komisi I DPR telah diberangkatkan ke Iran 
dan Arab Saudi. Mereka adalah Hajriyanto Y Thohari (Golkar), Marcus selano 
(Partai Demokrat), Effendi Choirie (PKB) dan Djoko Susilo (PAN). Sekjen DPR 
Faisal Djamal menjelaskan, mereka berangkat 24 Juli 2006. 

Anggota DPR yang berangkat ke Argentina adaah Ketua Baleg FX Soekarno (Partai 
Demokrat), Bomer Pasaribu (Golkar), Nursyahbani Katjasungkana (PKB), Y Asona H 
Laoly (PDIP), Sujud Sjirajudin (PAN), Syaifullah Ma'sum (PKB), Syamsu Hilal, 
Yusuf Fani Habibie (Demokrat), Pastor Saud Hasibuan (PDS), Sri Hartono dan 
Supomo.

Sementara anggota yang ke Brasil adalah Pattaniari Siahaan (PDIP), Lukman Hakim 
Saefuddin (PPP), Eldi Aziz Syamsudin (Golkar), Eldi Aziz Syamsudin (Golkar), 
Rambe Kamarulzaman (Golkar), Benny K Harman (Demokrat), Ali Masykur Musa (PKB), 
Arbab Paproekan (PAN), Andi Rahmat (PKS), Rapiudin Hamaring (BPD), Zainal 
Arifin dan Zaenud Tauhid (PPP).

Padahal, para anggota DPR itu, sebelum ini sudah menerima uang reses 
masing-masing RP Rp35 juta yang juga menjadi pro kontra. 

Lengkaplah pemborosan yang dilakukan para wakil rakyat itu, yang tidak 
sebanding dengan output untuk rakyat banyak. (fur)
Page 

[Non-text portions of this message have been removed]



***************************************************************************
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. 
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia
***************************************************************************
__________________________________________________________________________
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 


Reply via email to