Dimana (ayat berapa?) sampeyan baca ttg Ibrahim as, Musa as, Daud 
as, Sulaiman as dan Bani Israel adalah umat Moslem?

Nanti saya berusaha membantu sampeyan, biar gak bingung.

Dari mana juga sampeyan tahu kalau Bani Israil sudah punya BUDAYA 
yang lebih tinggi daripada orang Arab ( yg Bani Ismail?). Mohon 
pencerahan dan rujukannya. 

salam,
--- In ppiindia@yahoogroups.com, "Jimmy Okberto" <[EMAIL PROTECTED]> 
wrote:
>
> Iya lah is the best ...
> Sampai-sampai saya bingung baca surat al-imran ...
> Ibrahim, Musa, Daud, Sulaiman dan Bani israil adalah umat 
Moslem ...
> Setahu aku, Bani Israil sudah punya budaya yang lebih tinggi 
daripada
> orang ARAB yang pada waktu itu belum beradab.
>  
> Ciao,
>  
> ^(J)^
> www.friendster.com/profiles/okberto
> -----Original Message-----
> From: ppiindia@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] On
> Behalf Of Al-Badruuni Enterprise
> Sent: Tuesday, August 29, 2006 10:22 AM
> To: ppiindia@yahoogroups.com
> Subject: RE: [ppiindia] Beginikah nasib Indonesia kalau Syariah 
Islam di
> terapkan? Gimana Mbak Aris
>  
> Pokoknya syariah Islam is the best........
> 
> 
> 
> Jimmy Okberto <jimmy.okberto@ <mailto:jimmy.okberto%40gmail.com>
> gmail.com> wrote:
> Sudah lebih jauh ...
> Yang Pasti gambarannya SAMA!!!
> Cuma di Indonesia saja ada namanya Pengadilan AGAMA ...
> ~gleks ... 
> 
> ^(J)^
> www.friendster.com/profiles/okberto
> -----Original Message-----
> From: [EMAIL PROTECTED] <mailto:ppiindia%40yahoogroups.com> s.com
> [mailto:[EMAIL PROTECTED] <mailto:ppiindia%40yahoogroups.com> 
s.com]
> On
> Behalf Of Free Thinker
> Sent: Monday, August 28, 2006 12:46 PM
> To: [EMAIL PROTECTED] <mailto:ppiindia%40yahoogroups.com> s.com
> Subject: Re: [ppiindia] Beginikah nasib Indonesia kalau Syariah 
Islam di
> terapkan? Gimana Mbak Aris
> 
> Mudah-mudahan Lina Joy bisa memenangkan kasusnya.
> Saya percaya orang dewasa yang memilih agama (apapun) melakukan
> keputusan yang sangat pribadi. Agama mengatur hubungan vertikal 
yang
> sangat pribadi antara manusia dan pencipta-Nya.
> 
> indrawan santoso <indrawan_gs@ <mailto:indrawan_gs%40yahoo.com>
> yahoo.com> wrote:
> Kisah Lina Joy & Agama Barunya
> Rita Uli Hutapea - detikcom
> Kuala Lumpur - Kisah Lina Joy masih terus menghiasi pemberitaan 
media
> Malaysia dan luar negeri. Perempuan Melayu itu masih menanti 
putusan
> Mahkamah Agung Malaysia atas kasusnya yang sensitif: agama.
> 
> Lahir dengan nama Azlina Jailani, perempuan yang kini berusia 42 
tahun
> itu dibesarkan secara muslim. Namun pada usia 26 tahun, dia 
memutuskan
> untuk memeluk agama Katolik setelah bertahun-tahun berpacaran 
dengan
> seorang pria Katolik.
> 
> Pada tahun 1997, Azlina mendaftar ke Departemen Registrasi Nasional
> untuk mengganti namanya di kartu identitas. Warga Malaysia itu pun
> menerima kartu identitas dengan nama barunya, Lina Joy. Namun 
keterangan
> agama Islam masih tertera di kartu tersebut.
> 
> Pada tahun 2000, Lina mendaftar ke Departemen Registrasi Nasional 
untuk
> menghapus kata "Islam" dari kartu identitasnya. Namun aplikasinya
> ditolak. Alasannya, Lina harus mendapatkan sertifikat atau 
perintah dari
> pengadilan syariah atau otoritas Islam lainnya.
> 
> Karena masih memegang kartu identitas sebagai muslim maka Lina 
tidak
> bisa menikahi kekasihnya secara hukum. Lina pun menempuh jalur 
hukum
> untuk mendapatkan pengakuan atas agama barunya.
> 
> Namun pengadilan negeri dan tinggi menolak untuk melakukan hearing 
atas
> kasusnya dengan alasan, Lina tetap seorang muslim. Demikian seperti
> diberitakan harian Malaysia, The Star, Senin (28/8/2006).
> 
> Lina pun melanjutkan perjuangan terakhirnya ke Mahkamah Agung 
Malaysia
> selaku otoritas pengadilan sipil tertinggi di negeri jiran itu. 
Dalam
> permohonannya, para pengacara Lina menegaskan, kliennya tidak 
memerlukan
> izin siapa pun untuk berpindah agama karena kebebasan beragama 
dijamin
> oleh konstitusi Malaysia. 
> 
> Karena itu, pengadilan diminta untuk mengharuskan pemerintah 
mengubah
> keterangan agama Islam di kartu identitas Lina menjadi Kristen. 
Hingga
> saat ini, belum ada putusan pengadilan soal kasus tersebut.
> 
> Di Malaysia, Islam dijadikan sebagai agama resmi negara sehingga
> merupakan urusan negara, bukan lagi sekadar masalah hati nurani. 
Apapun
> putusan pengadilan nantinya, tetap akan membuat pemerintah Malaysia
> pusing. Pasalnya, pemerintah berusaha memenuhi tuntutan penduduk 
Islam
> mayoritas di negeri itu serta penduduk non-muslim minoritas.
> 
> Pertanyaan apakah muslim bisa berpindah agama merupakan masalah 
hukum
> yang pelik di Malaysia yang multirasial dan multiagama. Etnis 
Melayu,
> yang mencapai lebih dari setengah dari total 26 juta jiwa penduduk
> Malaysia, memeluk agama Islam sejak lahir. Dan Lina Joy merupakan 
salah
> satu di antaranya.
> 
> Sebenarnya kebebasan beragama dijamin secara konstitusional. Namun 
pada
> kenyataannya, perpindahan dari agama Islam ke agama lain merupakan
> urusan pengadilan syariah. Dan sesuai hukum syariah, meninggalkan 
agama
> Islam bisa dihukum dengan penjara atau denda.
> 
> Tak pelak lagi, umat muslim di Malaysia yang berpindah agama hidup 
dalam
> ketidakpastian hukum. Mereka tidak bisa mendaftarkan hal-hal yang
> berhubungan dengan agama baru mereka ataupun menikah secara hukum 
dengan
> warga non-muslim, sehingga banyak yang merahasiakan soal agama baru
> mereka ataupun pindah ke luar negeri.
> 
> Kini yang bisa dilakukan Lina Joy hanyalah menunggu. Yang jelas, 
jika
> Lina memenangkan kasusnya, sudah pasti itu akan mengubah kehidupan 
warga
> muslim Malaysia lainnya yang ingin pindah agama. 
> 
> "Jika hakim mengabulkan tuntutan Lina, saya juga bisa," kata 
Nellie,
> perempuan muslim berusia 30 tahun yang kini memeluk agama Kristen.
> 
> Saat ini situasi yang dihadapi Lina Joy serba sulit. Jika dia tetap
> ingin menikah dengan pacarnya, maka perkawinan mereka akan dianggap
> tidak sah oleh otoritas. Pasalnya, muslim tidak bisa menikah dengan
> penganut agama lain. Kalaupun dia nekat hidup bersama sang pujaan 
hati,
> maka Lina melanggar aturan agama Islam dan dianggap berzina.(ita
> 
>  
> 
> 
> [Non-text portions of this message have been removed]
>







***************************************************************************
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. 
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia
***************************************************************************
__________________________________________________________________________
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 



Kirim email ke