terima kasih komentarnya ndah, cuman apa yang disampaikan bung irwan saya juga 
tidak mengerti apa maksudnya, dilarang mengkritik tanpa solusi, emang dia siapa 
melarang-larang orang untuk mengkritik, memangnya dia sudah seperti suharto 
yang alergi kritik, trus tukang kritik dimasukin bui semua.
  beropini bisa juga kepedulian, apa yang disampaikan dalam tulisan adalah 
hasil berpikir dan peduli, namun berkomentar seperti bung irwan hanya merupakan 
kesia-siaan dan keniscayaan belaka.
  semoga kita masih diberikan yang jernih dan cerdas daripada sekedar ikut 
nimbrung tanpa isi.
   
  salam
  iwan
  

ndah maldiniwati <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
          wah di milis ini ga boleh mengkritik tanpa solusi ya?? maaf baru 
gabung n maaf pula ga punya solusi buat lingkungan hidup atopun IP 
Right. tapi kalo boleh sedikit comment sebenrnya apa yg di ungkapkan 
iwan & js_phine adalah wacana umum yang beritanya dah menyebar di 
tv, koran or on-line media. (pernah nonton di RCTI soal perluasan 
singapura akibat pnambangan pasir di riau, source: seputar 
indonesia).

semoga aja perhatian qt terhadap lingkungan bukan sekedar wacana 
saja, bukan cuma berharap tapi bertindak dr hal-hal kecil, 
at least buanglah sampah pada tempatnya!! (source: papan pengumuman)

--- In ppiindia@yahoogroups.com, irwank <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Dilarang mengkritik, tanpa solusi..
> jangankan solusi yang bisa dimodifikasi dan diakui sebagai hasil 
karya
> sendiri..
> bahkan hasil karya orang lain saja masih bisa dijiplak eh diakui 
sebagai
> hasil
> miliknya koq.. :-)
> 
> CMIIW..
> 
> Wassalam,
> 
> Irwan.K
> 
> On 8/31/06, js_phine26 <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> >
> > bener ms, begitu banyak kasus perusakan lingkungan yang nyata2
> > diSENGAJA demi keuntungan pribadi. tapi sampai saat ini semua 
kasus
> > menguap begitu saja:
> > 1. pencemaran newmount di teluk buyat
> > 2. pencurian pasir di riau yang bukan hanya mengakibatkan 
rusaknya
> > lingkungan tp juga brkurangnya luas indonesia (bertambahnya luas
> > singapore)
> > 3. banjir bandang, tanah longsor di jawa-kalimantan-sumatra krn
> > illegal logging
> > 4. lumpur lapindo yg sangat telat dan tidak transparan 
penanganannya
> > 5. penambangan emas (Limbah tambang freeport masih menyebar 
seluas
> > 85,000 hektar di wilayah muara laut, yang jika dijumlahkan 
setara
> > dengan Jabodetabek), batubara, kapur bahkan bukit2 kecil juga
> > dibabat untuk mengurug tanah ditempat lain
> >
> > Banyak LSM yg concern ke lingkungan , beberapa ditindaklanjuti
> > polisi==> kejaksaan===>L-O-L-O-S. Sampai kapan hal2 PENTING 
trsebut
> > akan mendapat perhatian lebih dr pemerintah, bukan cuman yg
> > diperhatikan pemasukan yg diperoleh yg bahkan sgt kecil dibanding
> > biaya utk rehabilitasi lahan (walopun blm pernah ngliat action
> > pemrth u' hal ini).
> >
> > SAMPAI KAPAN????????? SAMPAI INDONESIA PUNYA PRESIDEN YG TIDAK
> > TERGANTUNG PADA KEKUATAN MANAPUN
> >
> >
> > --- In ppiindia@yahoogroups.com, Iwan Wibawa <iwanw1963@> wrote:
> > >
> > > memperhatikan begitu banyak bencana yang diakibatkan 
keteledoran
> > (careless) manusia terhadap lingkungan seperti bencana longsor,
> > banjir dan kekeringan, dan yang terakhir ini soal asap, yang 
sampai
> > ekspor ke negeri tetangga segala, sungguh-sungguh merupakan 
cerminan
> > budaya hidup kita yang semakin primitif yang sekedar untuk
> > mempertahankan hidup untuk diri sendiri, tidak ada kepedulian
> > lingkungan, yang penting diri sendiri kaya raya, kalau lingkungan
> > jadi rusak karenanya tidak perduli, masa bodoh, keserakahan 
manusia
> > yang luar bisa menyebabkan kehancuran lingkungan alam sekitarnya
> > yang teramat parah, contohnya pembabatan hutan yang semena-mena
> > (illegal logging) dll.
> > > bedanya hidup primitif jaman batu dan jaman modern adalah 
jika
> > jaman batu cukup puas dengan bisa berburu dan makan untuk 
bertahan
> > hidup, sedangkan zaman modern bertahan untuk jadi maha kaya raya
> > tujuh turunan tidak akan habis tanpa peduli lingkungan rusak atau
> > tidak.
> > > Masya Allah.
> > >
> > > salam
> > > iwan
> 
> 
> [Non-text portions of this message have been removed]
>



         

                
---------------------------------
 All-new Yahoo! Mail - Fire up a more powerful email and get things done faster.

[Non-text portions of this message have been removed]



***************************************************************************
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. 
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia
***************************************************************************
__________________________________________________________________________
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 



Kirim email ke