SURAU AN NI'MAH TALANGMAUA KEMASUKAN MALING BERSEBO----- Original Message -----
From: Eddi Parin Datuak Patiah
To: Mediacare
Sent: Monday, August 21, 2006 2:56 AM
Subject: SURAU AN NI'MAH TALANGMAUA KEMASUKAN MALING BERSEBO

Surau An Ni'mah kemasukan maling memakai sebo..

Sejak seminggu  yang lampau kegiatan kaji mengaji di surau An'Nimah di dusun
Sawah Loweh , jorong Kampuang Tongah kenagarian Tolangmaua , kecamatan Mungka ,
Kabupaten Limapuluh Kota, Sumatera Barat sempat terhenti karena surau kemasukan
maling . Anehnya tidak ada barang yang hilang dan tidak ada pengrusakan pintu
dan jendela dan surau masih dalam keadaan terkunci ketika maling bertopeng  itu
masuk.

Menurut Ongku Buih Marah Bongsu  yang bertindak sebagai gharim dan pimpinan
surau tersebut, sejak lima tahun terakhir ini, dalam keterangannya di kepada
pers yang memenuhi halaman  surau An Ni'mah malam kemaren, mengatakan bahwa
malingnya diduga pasti adalah salah seorang jamaah surau yang baru saja dipecat
dan diusir dari surau karena membawa pengajian yang berbau-bau Ahmadiyah kedalam
surau .Ahmadiyah adalah suatu aliran dalam Islam yang telah di fatwa "sesat dan
menyesatkan oleh MUI" dan seluruh warga surau telah sepakat mengharamkan ajaran
Islam dari India itu masuk kedalam surau.

Diduga keras pelaku kejahatan itu adalah orang dalam sendiri yang juga adalah
mantan santri yang sedang mengaji di surau terkenal di Payakumbuh itu. Tersangka
pelaku bernama Hizbullah Datuk Tonang dg initial singkat HDtT salah seorang
Pengurus Masjid Baitul Muqarrobin yang juga adalah anggota Panitia Pendirian
Masjid Ahmadina yang menurut rencana akan segera dibangun di desa itu.

Kejadian itu berawal dari pemecatan Uwan Oji (UO) sebagai pengsuh dan pembina
surau  sehari sebelumnya oleh Ongku Buih , yang bersamaan pula  waktunya dengan
dibai'atnya HDtT sebagai jamaah baru surau terkenal di kampung Talangmaua itu.
Belum sempat  dua sehari HDtT mengaji disurau balenggek itu , dia telah terlibat
perang adu mulut dan pertengkaran  dengan Muhasrul Zubir Suaebu  warga Papua
yang telah setahun lebih mengaji lebih duluan disana dari HDtT. Adu mulut
dintara keduanya berkembang merebak menjadi ajang perkelahian massal yang sulit
untuk dilerai oleh Ongku Buih. Muhasrul bersama-sama dengan Lembang Alam , Asep
Suparman  dan Ustadz Aboe Hanifah  dibantu oleh Ongku Buih dan para santri
lainnya mengeroyok beramai-ramai HDtT sehingga HDtT babak belur dihajar jamaah
surau lainnya. Setelah melemparkan HDtT keluar surau lewat jendela kemudian
surau An Ni'mah digombok dari dalam oleh Ongku Buih sehingga HDtT dibiarkan
terkurung diluar dihalaman sementara didalam pengajian dilanjutkan kembali..

Karena didorong oleh keinginannya yang luhur  untuk terus mengaji di surau itu ,
HDtT mencoba memasuki suaru yang digombok itu dengan menyamar memakai sarung dan
sebo yang biasa dipakai oleh jamaah surau lainnya. Bahkan sebo Ongku Buih dan
selendang Bundo sempat dipakai oleh HDtT untuk menyamar masuk kedalam surau.
Tiga kali berturut-turut HDtT keluar masuk surau sampai akhirnya ketahuan oleh
Ongku Buih yang merasa kecolongan ketika maling itu masuk kedalam surau yang
sedang digombok itu. Gharim surau berusia lanjut itu terbangun dari tidurnya dan
juga jamaah lainnya berteriak kaget karena merasa jubah dan sebo mereka dipakai
oleh HDtT secara berganti-ganti masuk kedalam  surau...

Teriakan histeris dari Ongku Buih dan warga surau lainnya yang merasa sarung dan
sebo mereka telah dipakai oleh HDtT kedengaran melengking lantang membangunkan
semua tetangga disekitar surau. Ketika itu Bundo dari Rumah Godang kebetulan
lagi duduk-duduk santai bersimpuh mengunyah sirih di pelataran lepau Urang
Rantau yang letaknya bersebelahan dengan surau. Bundo langsung meloncat keluar
lepau dan pulang berlari-lari ke Rumah Gadang yang berjarak dua ratus meter dari
surau.

Sambil berlari-lari Bundo berteriak..."Malingnya adalah orang gila...."... Bundo
dengan jelas dapat  mengenali malingnya dari sarung yang dipakai HDtT untuk
menutupi wajahnya dan itu adalah peninggalan almarhumah ibunda Bundo yang telah
wafat dua tahun sebelumnya. Bundo kemudian memberi komando kepada warga surau
dan lepau agar merapatkan barisan menghadapi teror yang dilakukan orang yang
tidak waras yang membikin onar dengan memasuki surau dan lepau disekitar kampung
Sawah Loweh itu.

Melihat ulahnya ketahuan HDtT berlari berputar-putar masuk lepau , keluar surau
dan naik ke Rumah Gadang dan akhirnya HDtT dengan diantar ojek sampai dirumah
Uwan Oji di Koto nan Ompek  Payakumbuh. Keributan baru bisa diatasi setelah
setelah beberapa orang polisi dari Pos polisi Padang Batang datang menertibkan
warga surau dan lepau dan orang-orang sekitar Rumah Godang. Kunci gombok surau
dicopot oleh polisi dan kemudian diganti dengan assesories central lock yang
juga dilengkapi alarm proteksi , sehingga tamu-2 yang tidak dikehendaki tidak
lagi bisa leluasa memasuki surau. Alaram akan langsung berbunyi dan malingnya
langsung pasti ketahuan.

Sampai pagi kemaren  situasi keamanan disekitar Talangmaua aman dan terkendali.
Polisi telah kembali ke posnya di Padang Batang dan warga lepau Arrantau dan
surau An Ni'mah kembali melanjutkan kegitan dan pengajiannya sebagaimana semula.
HDtT untuk sementara mengungsi kerumah Uwan Oji di Koto nan Ompek Payakumbuh
menghindari dari kejaran orang-orang kampung sekitar Sawah Loweh dan
Tolangmaua..

Dari pinggir jalan aspal dekat munggu ditengah sawah di Balai Joriang saya Eddi
Parin melaporkan untuk anda dan kita kembali ke studio .

Eddi Parin
Muko Pakan Jumaek
Kampuang Tongah Dimudiak
Talangmaua
Payakumbuh Sumatera Barat.
-------------------------------------------------------------------------
Wassalamualaikum wr.wb.
H. Nadri Saaduddin
Kelompok Studi Islam  Ahmadina
Jalan Imam Bonjol 12 A
Balaikandi Koto Nan Ompek
Telp. +62-0752-92367
Mobile:081363259195
Payakumbuh 26225
Sumatera Barat

__________________________________________________
Apakah Anda Yahoo!?
Lelah menerima spam?  Surat Yahoo! memiliki perlindungan terbaik terhadap spam  
http://id.mail.yahoo.com 





***************************************************************************
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. 
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia
***************************************************************************
__________________________________________________________________________
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> Your email settings:
    Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
    http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/join
    (Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
    mailto:[EMAIL PROTECTED] 
    mailto:[EMAIL PROTECTED]

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 


Reply via email to