Saya melihat sudut pandang lain, sebagai seorang muslim yang memahami luka 
muslim lain yang kemudian dia mengeluarkan perkataan kasar.
   
  Saat ini umat muslim sudah babak belur dilukai. Diberikan label yang begitu 
buruk negatif, padahal kenyataan agamanya tidak demikian. Meski saya melihat 
sisi positif bahwa di negara Amerika, Eropa arus balik ingin tahu dan mengkaji 
islam menjadi tinggi akibat steorotipe negatif itu. 
   
   
  Saya juga tak menyalahkan mas Nizami atas sikapnya menanggapi perkataan Paus 
Benidict. Beserta reaksi2 yang terjadi seperti kartun nabi Muhammad dll. Ini 
juga menjadi intropeksi bagi semuanya. Kalau orang emosional apapun bisa saja 
keluar. maka hati-hatilah mengendalikan emosi.
   
  Teman-teman bukankah juga melabeli saya dengan berbagai macam terhadap 
impian' yang dianggap gila' oleh beberapa rekan-rekan di sini. 
   
  Jika kita ingin berdiskusi fokuskan pada obyek bukan justifikasi atau 
subjektifitas. Tap kenyataannya tidak.
   
  Sebagai seorang Paus, Benidict, seharusnya  beliau mempunyai kearifan untuk 
menghargai agama lain. Karena sulit menemukan pada para petinggi umat Islam 
menghina agama lain, kecuali mereka fokus memperbaiki pemahaman umat Islam. 
Lihatlah fatwa MUI misalnya adakah yang menghina agama lain.
   
  Sehingga sangat gencar diskusi antar umat Islam untuk saling meluruskan. 
Jarang diskusi bersilang kecuali umat non muslim ikut cawe-cawe.
   
  Apakah Paus Benidict lupa akan sejarah hanya karena fatwa Paus Urbanus II, 
terjadilah perang Salib antara umat ISlam vs Kritiani yang berlangsung 200 
tahun? Ingat hanya fatwa.... apakah harus kusebutkan. Sehingga terkumpul 1,3 
juta umat kristiani baik bangsawan, begal, orang miskin, dll tergabung dalam 
pasukan yang mengikuti fatwa itu.
   
   
  Begitu banyak darah mengalir di keduabelah pihak, bahkan saat Panglima Grayle 
mengirim surat bahagia tentang keberhasilannya menaklukkan Baitul Maqdis yang 
dalam surat itu dia mengisahkan saat menuju pusat Baitul Maqdis Palestina, dia 
dan pasukannya menggambarkan jalan-jalan ke sana dipenuhi darah kaum muslimin 
yang mencapai lutut kuda mereka. 
   
  Anak, wanita, tua muda muslim dibunuh tanpa sisa. Dimanakah yang katanya 
ajaran cinta kasih itu? bahkan untuk kasus Tibo.. dimana rasa kasih itu ketika 
mereka menjagal kepala seluruh santri dan membuka aurat seluruh santriwatinya, 
sehingga air sungai berubah merah darah, tembok-tembok pesantern Walisongo 
terciprat darah hingga tercium bau amis sampai kini. 
   
  Umat Islam punya harga diri tinggi terhadap agamanya, jangan lukai itu. 
Jangan memulai untuk melukai, karena tak ada yang menjamin apa yang akan 
terjadi nanti.
   
  salam,
   
  aris
   
   
  
Robertus Budiarto <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
  ndah maldiniwati wrote:
wah sepertinya Mr. Bobby dah kebakaran jenggot (kalo punya jenggot) 
baca postingan-nya Nizami. Mbo' kalo postingan-nya kekanak-kanakan 
n kampungan qt nanggepinnya tetap "kekotaan", kalem tapi mengena 
(lupakan umpatan suroboyo-nya dunx!! rizih boz!!). 

Bobby jawab:
Ya sorry...deh kalau sampeyan rizih.
Ogut dah kenal lama dgn logat Nizami di milis ini, maunya dari dulu gak suka 
ada dialog antara Kristen dan Islam, sama Moderator pun dah pernah 
diperingatin, tapi gak berubah. ... jadi sekali-sekali dikasari juga gak ada 
ruginya.

Pertanyaanku ama dikau, kalau kamu rizih ama umpatan gaya suroboyoan, kamu 
rizih nggak dengan orang kaya Nizami yang maunya selalu cari permusuhan???

Salam
Bobby B





---------------------------------
All-new Yahoo! Mail - Fire up a more powerful email and get things done faster.

[Non-text portions of this message have been removed]



***************************************************************************
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. 
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia
***************************************************************************
__________________________________________________________________________
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]

Yahoo! Groups Links













The great job makes a great man
  pustaka tani 
  nuraulia

                
---------------------------------
Yahoo! Messenger with Voice. Make PC-to-Phone Calls to the US (and 30+ 
countries) for 2ยข/min or less.

[Non-text portions of this message have been removed]



***************************************************************************
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. 
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia
***************************************************************************
__________________________________________________________________________
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> Your email settings:
    Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
    http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/join
    (Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
    mailto:[EMAIL PROTECTED] 
    mailto:[EMAIL PROTECTED]

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 


Kirim email ke