Soal alasan Barat menyetop bantuan tidak relevan karena mereka memang yang
membantu. Mau menyetop atau tidak ya itu hak mereka. Bahwa mereka membantu
karena ada maksud politik, itu sudah pasti. Demikian pula negara-negara Arab
kalau membantu pasti ada maksud politik. Tetapi esensi dari berita itu
adalah bahwa hidup pemerintahan Palestina ternyata  tergantung kepada Barat
(AS dan UE), sehingga begitu bantuan distop pemerintah Palestina tidak
sanggup bayar gaji pegawai. Padahal banyak orang muslim, termasuk anda, yang
mengutuk barat sebagai pembuat rakyat Palestina menderita. Ternyata mereka
masih kasih bantuan supaya rakyat (pegawai negeri) Palestina bisa hidup.
Bukan saya membela barat tetapi mengajak untuk tidak a priori terhadap
masalah yang ternyata kita tidak tahu.
Bagaimana dapat anda katakan bahwa masih bernafasnya orang Palestina karena
sumbangan Arab? Buktinya Arab diam saja ketika dalam bulan Ramadhan ini
rakyat Palestina berteriak tidak punya uang. Jelas bahwa nafas mereka
sekarang tercekik sementara Arab diam saja. Kalau benar ada bantuan, meski
tidak gembar-gembor, tentulah PNS dan Polisi Palestina tetap menerima gaji
dan tidak perlu mengamuk meskipun Barat menyetop bantuan.
KM
 
-------Original Message-------
 
From: ppiindia@yahoogroups.com
Date: 10/04/06 17:46:36
To: ppiindia@yahoogroups.com
Subject: Re: [ppiindia] Polisi Palestina minta gaji
 

Barat itu akan menstop bantuannya kalau keinginan jahiliahnya tak terpenuhi 
oleh
negara yg dibantunya. Itu sudah hal yg bukan menjadi rahasia umum lagi. 
Tapi
menafikan bantuan Arab pada Palestina adalah pembohongan publik yg tak kalah
nistanya. Masih bernafasnya orang Palestina sekarang ini yah karena 
dukungan
Arab di seputarnya.

Begitulah ciri Islam, memberi bantuan bukan dengan gembar-gembor. Kalau
Barat kasih bantuan karena ada udang di balik batu. Dasar kafir!

eLfiqa

----- Original Message ----- 
From: "Kartono Mohamad" <[EMAIL PROTECTED]>
To: <ppiindia@yahoogroups.com>; <[EMAIL PROTECTED]>;
Sent: Tuesday, October 03, 2006 1:14 AM
Subject: [ppiindia] Polisi Palestina minta gaji

> Baru-baru ini di tv ditayangkan polisi Palestina yang mengamuk dan merusak
> kantor pemerintah (kabinet) Palestina gara-gara sudah 7 bulan tidak digaji
> (seperti sopir PPD Jakarta yang demo karena 8 bulan tidak digaji?). Maka
> terjadi baku tembak antara pasukan pro Hamas dan pro-Fatah (yang menuntut
> gaji). Akibat baku tembak itu jatuh kalau tidak salah (CMIIW) 8 korban 
> sipil
> mati, salah satunya masih anak-anak.
>
> Mengapa tidak terdengar "outcry" dari teman-teman di milis ini yang 
> biasanya
> akan berteriak kalau hal itu dilakukan oleh tentara Zionis Israel, apalagi
> kalau korbannya anak-anak.
>
> Ketidak mampuan pemerintah Palestina membayar gaji PNS dan Polisi adalah
> gara-gara bantuan dana dari AS dan Uni Eropa distop. Jadi nampaknya selama
> ini pemerintah Palestina hidup dari sumbangan negara-negara yang mereka
> anggap musuh. Mengapa negara-negara Arab tidak turun tangan sehingga gaji
> PNS dan Polisi Palestina tidak harus mengamuk minta gaji dibayar? Ini kan
> menjelang lebaran. Itung-itung zakat, lah. Kan sesama muslim.
>
> Mengapa muslimin Indonesia yang begitu gencar anti AS dan sekutu-sekutunya
> serta Zionis Israel kali ini diam saja?
>
> KM


 
 

[Non-text portions of this message have been removed]



***************************************************************************
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. 
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia
***************************************************************************
__________________________________________________________________________
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> Your email settings:
    Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
    http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/join
    (Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
    mailto:[EMAIL PROTECTED] 
    mailto:[EMAIL PROTECTED]

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 



Kirim email ke