Sahabat sahabatku kaum wanita, para Muslimah, syukur alhamdulillah, 
pria model Nizami ini hanya PERKECUALIAN, dan bukan model standard di 
Tanah Air. 

Kalau yang begini kebanyakan pria Indonesia, ciloko lah bangsa kita

Salam

danardono




--- In ppiindia@yahoogroups.com, A Nizami <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Daripada pemerintah SBY membuat UU yang melarang
> poligami yang dihalalkan oleh Allah, mengapa
> pemerintah SBY tidak membuat UU yang melarang
> perzinahan dan pornografi?
> 
> Sebagai contoh orang yang berzinah bukan hanya
> dipecat, tapi dihukum cambuk/mati.
> 
> Kemudian tempat-tempat mesum di mana pria wanita yang
> bukan muhrim berdansa-dansi seperti di Cafe-cafe atau
> klub malam harus ditutup dan pemiliknya dikenakan
> sanksi hukum.
> 
> Tayangan TV yang mempertontonkan aurat seperti iklan
> sabun lux harus dilarang.
> 
> Tempat-tempat pelacuran juga harus diberantas.
> 
> Itu jauh lebih baik ketimbang melayani kemauan
> segelintir kaum non Muslim dan sekuler yang
> menginginkan poligami dilarang.
> 
> BTW, polling di www.media-islam.or.id menunjukkan 80%
> responden setuju pada poligami.
> 
> Jika Aa Gym berpoligami dan istrinya setuju, kenapa
> yang lain seperti SBY dan Meutia Hatta ribut dan ingin
> melarang? Itu kan hak pribadi masing2. Kecuali SBY dan
> Meutia yang jadi istri Aa Gym....:)
> 
> Wassalam
> --- aris solikhah <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> 
> > Pada akhirnya subtansi Revisi UU perkawinan
> > menemukan momentnya...
> > Timbul rasa tanya dalam diri ini, Kenapa sih ingin
> > sekali poligami dilarang sedang yang lain tidak? Apa
> > ndak ada urusan lain yang lebih penting? Ada apa sih
> > sebenarnya dibalik semua ini? 
> > 
> > --------------------------------------
> >
> http://hidayatullah.com/index.php?
option=com_content&task=view&id=3940&Itemid=65
> >       Rencana Revisi UU Perkawinan Bisa Memancing
> > Kalangan Muslim                                     
> >                                                     
> >    Rabu, 06 Desember 2006                       
> > Menneg Pemberdayaan Perempuan dan Depag menemui
> > Presiden akan merevisi UU Perkawinan. Akankah memicu
> > kalangan Islam sebagaimana RUU Pendidikan?
> >  
> >  
> >  
> >    Hidayatullah.com--Kasus pernikahan kedua Pemimpin
> > Daarut Tauhid, Ustad Abdullah Gymnastiar dengan
> > Alfarini Eridani nampaknya akan menjadi 'gerakan
> > baru' pertarungan kalangan pendukung syariat Islam
> > dan para penentangnya.
> > Indikasi ini bisa dipicu dari sikap Menneg
> > Pemberdayaan Perempuan, Meutia Hatta dan Direktur
> > Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Departemen Agama
> > Nazaruddin Umar yang kemarin menemui Presiden Susilo
> > B Yudhoyono do Istana Kepresidenan, Jakarta.
> > Entahlah. Selasa (5/12), kemarin, tiba-tiba keduanya
> > menghadap Presiden guna membicarakan PP10/1983
> > tentang pembatasan poligami juga diberlakukan untuk
> > non PNS (pejabat negara, tokoh masyarakat).
> > Kepada wartawan Meutia mengungkapkan, Presiden
> > menyatakan keprihatinannya dengan kasus yang
> > melibatkan tokoh masyarakat itu. Karena itu,
> > Presiden, kata dia, meminta agar Peraturan
> > Pemerintah Nomor 45 Tahun 1990--perubahan atas PP No
> > 10/1983--tentang Izin Perkawinan dan Perceraian bagi
> > Pegawai Negeri Sipil. Rencananya, revisi PP
> > Perkawinan tak hanya berlaku bagi PNS, tapi juga
> > bagi seluruh warga Indonesia. "Presiden mempunyai
> > moral obligation (terikat secara moral) buat
> > memperhatikan masyarakatnya," kata Meutia.
> > Entah benar atau tidak, ide revisi PP 10/1983 ini,
> > kata Meutia, karena keresahan masyarakat . "Titik
> > tolaknya adalah keresahan masyarakat, terutama
> > perempuan yang merasa tak diperlakukan tidak adil
> > dalam perkawinan," ujarnya.
> > Sementara itu, Nazaruddin juga mengatakan, saat ini
> > Undang-undang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan
> > masih memperbolehkan poligami. Asalkan memenuhi
> > syarat seperti izin dari istri dan anak. Kendati
> > begitu, katanya, Kantor Urusan Agama dan kiai-kiai
> > tak boleh sembarangan mengawinkan seseorang. "Karena
> > ini ada sanksinya," tambah Nazaruddin.
> > Sebelum ini, aktivis perempuan Nursyahbani
> > Kacasungkana yang juga anggota Komisi III DPR dari
> > FKB menyatakan mendukung gerakan penandatanganan
> > Koalisi Perempuan Kecewa Aa Gym (KPKAG), yakni
> > kelompok yang kecewa Aa Gym menikah lagi.
> > ''Sebagai kaum perempuan, kami tentu saja ikut sakit
> > hati, poligami dengan alasan apa pun telah menyakiti
> > hati kaum perempuan, " ujar Nursyahbani kepada
> > wartawan.  
> > Sementara itu, Ketua Departemen Data dan Informasi,
> > Majelis Mujahidin Indonesia (MMI), Fauzan Al-Anshari
> > mengatakan, sebaiknya Menneg Pemberdayaan Perempuan,
> > Meutia Hatta dan Nazaruddin Umar mengurusi masalah
> > keumatan yang jauh lebih manfaat dan bukan masalah
> > yang akan kembali membangunkan emosi umat Islam.
> > "Banyak masalah keumatan jauh dari sekedar poligami
> > yang harus segera diatasi. Lagian yang menikah itu
> > resmi dan syah," ujarnya"Yang jelas diurusi, yang
> > gak jelas diabaikan", tambahnya.  
> > Fauzan menambahkan, seharusnya pemerintah dalam
> > justru menangani penyakit di moral di masyarakat
> > yang jauh lebih jelas kerusakannya dan lebih jelas
> > manfaatnya. Ia menyebut maraknya pernikahan sejenis
> > seperti; lesbianisme dan gay, pelacuran anak-anak,
> > maraknya video porno, seks bebas kalangan pelajar,
> > pejabar dan aparat negara seperti kasus anggota
> > dewan baru-baru ini.
> > Jika benar apa yang akan dilakukan Meutia, ujar
> > Fauzan, bukan tak mungkin kasus ini akan kembali
> > memicu konflik panjang antara elemen masyarakat.
> > Sebagaimana kasus Undang-undang Perkawinan tahun
> > 1974 dan RUU Pendidikan beberapa saat yang lalu di
> > mana membuat gerakan nasional. [cha, berbagai
> > sumber]
> >  
> >  
> >  
> > 
> > 
> > 
> > Bila lidah kelu, tulisan menjadi perlu
> > Pena lebih tajam dari pedang
> > Tinta seorang  berilmu lebih mulia dari darah
> > seorang syahid
> > 
> > 
> >   pustaka tani 
> >   nuraulia
> > 
> >  
> > ---------------------------------
> > Everyone is raving about the all-new Yahoo! Mail
> > beta.
> > 
> > [Non-text portions of this message have been
> > removed]
> > 
> > 
> 
> 
> ===
> Ingin belajar Islam sesuai Al Qur'an dan Hadits?
> Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
> http://www.media-islam.or.id
> 
> 
>  
> 
______________________________________________________________________
______________
> Do you Yahoo!?
> Everyone is raving about the all-new Yahoo! Mail beta.
> http://new.mail.yahoo.com
>


Kirim email ke