http://www.antara.co.id/arc/2007/3/31/bulog-siapkan-rp6-triliun-beli-1-5-juta-ton-gabah-petani/
   
  Bulog Siapkan Rp. 6 Triliun Beli 1,5 Juta Ton Gabah Petani
   
  Jakarta (ANTARA News) - Perum Bulog menyiapkan dana sekitar Rp. 6 triliun 
untuk melakukan pembelian gabah petani sebanyak 1,5 juta ton gabah kering 
giling (GKG) pada 2007.

"Anggaran tersebut saat ini sudah disiapkan, tinggal menunggu penyesuaian 
setelah kenaikan HPP," kata Dirut Perum Bulog Mustafa Abubakar pada pengumuman 
Inpres no 3 tahun 2007 tentang Kebijakan Perberasan Nasional di Jakarta, Sabtu. 

Mustafa menyatakan, setelah diumumkannya HPP gabah yang baru dan diberlakukan 
mulai 1 April 2007 maka pengadaan beras dalam negeri tersebut juga akan 
mengalami penyesuaian.

Sementara itu untuk melakukan penyerapan gabah petani tersebut, menurut dia, 
Bulog sudah menyiapkan baik pendanaan maupun satgas yang jumlahnya 4.500 orang.

Menyinggung sumber pendanaan untuk penyerapan gabah petani tersebut, Mustafa 
menyatakan, berasal dari APBN dan kredit bank seperti Bank BRI, Bank Bukopin 
dan Bank Mandiri.

Sebelumnya Menko Perekonomian Boediono mengungumkan kenaikan HPP gabah untuk 
jenis gabah kering panen (GKP), gabah kering giling (GKG) dan beras antara 
Rp300-Rp450/kg yang akan diberlakukan mulai 1 April 2007 .

Kenaikan HPP yang dituangkan dalam Inpres no 3 tahun 2007 tentang kebijakan 
perberasanyang tersebut untuk GKP sebesar Rp2000/kg ditingkat petani, GKG 
Rp2.575/kg di penggilingan dan beras Rp4.000/kg di gudang Bulog.

Inpres no 3 tahun 2007 merupakan penyempurnaan Inpres Nomor 13 Tahun 2005 yang 
mana ketentuan HPP untuk GKP sebesar Rp1.730 per kg, GKG Rp2.280 per kg, dan 
HPP beras sebesar Rp3.550/kg. 

Sementara itu menyinggung kebijakan impor beras, dia mengatakan, hal itu hanya 
akan dilakukan jika ketersediaan beras dalam negeri tidak mencukupi, untuk 
mencukupi kebutuhan cadangan beras pemerintah dan menjaga stabilitas harga 
dalam negeri.

"Namun demikian pengadaan cadangan beras pemerintah dengan mengutamakan berasal 
dari pembelian gabah petani dalam negeri," katanya.

Mengenai kegiatan Operasi pasar (OP) beras menyusul kenaikan HPP, Mustafa 
mengatakan, hanya akan dilakukan di daerah-daerah yang memerlukan dan tidak 
sedang panen sehingga tidak mempengaruhi HPP ditingkat petani. (*)


 
---------------------------------
Finding fabulous fares is fun.
Let Yahoo! FareChase search your favorite travel sites to find flight and hotel 
bargains.

[Non-text portions of this message have been removed]

Kirim email ke