--- In ppiindia@yahoogroups.com, A Nizami <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > > Kalau ada penertiban Illegal Migrant (pekerja illegal) di Malaysia, di Jakarta pun nanti akan ada operasi Yustisi untuk menertibkan pendatang illegal. Padahal masih sama2 satu negara. Kasus penertiban illegal migrant ini sering jadi faktor keributan antara Indonesia dan Malaysia.
***** ohhhh, jadi kalau ada orang Padang, Batak, makassar, dll tinggal dan bekerja di Jakarta atau di pulau Jawa perlu visum dan izin kerja? Kalau tidak illegal? kamu mabok ya? --- In ppiindia@yahoogroups.com, A Nizami <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > > Kita juga harus mewaspadai kelompok tertentu yang ingin agar bangsa Indonesia dengan Malaysia saling bunuh dan berperang dengan cara mengadu domba. > **** Saling bunuh? Bodoh nian kamu! kami tak pernah bunuh orang malaysia, tetapi mereka TELAH membunuhi bangsaku (bukan bangsamu)! Adu domba? Yang menyiksa karateka Indonesia siapa? Itu adu domba? Yang sweep diplomat kita lalu menangkapnya siapa? itu adu domba? Yang memperkosa sambil tak bayar gaji pekerja kita siapa? Itu adu domba? Kalau mau tulis jangan kebanyakan minum, bung, nanti hasilnya ngawur!