hihihi... jaman serba canggih saat ini banyak sekali hal-hal baru 
dapat dilakukan, yang gaptek mudah diakali he he he he...

Tahun 2003 saya sendiri pernah melakukan hal ini namun angkanya 
tidak 666 tetapi 000000 (15digit) atau 111 (13 digit) (jml digit 
bisa diatur semaunya) dsb. nomor yang tidak pernah ada.

Hal ini memang bisa dilakukan dengan spoof, sayangnya saya 
mendapatkan dari hasil tidak baik yaitu cracking salah satu provider 
GSM international.

SMS dapat di schedule waktu pengiriman ke satu nomor atau ke banyak 
nomor dengan mengurutkan nomor-nomor penerima, selain itu saya dapat 
mengirimkan jumlah SMS dalam satuan, puluhan, ratusan bahkan jutaan 
SMS (cracking jumlah pulsa auto load) bisa dibayangkan HP jadi kacau 
jika SMS dikirim dengan schedule per 15 detik 1 SMS jumlah SMS 
1.000.000, gimana tuh HP nasibnya...
Yang lebih parah lagi SMS bisa diselipin virus (khusus GPRS).

Untuk itu jangan percaya dan panik dengan call atau SMS dengan nomor 
aneh-aneh.

Cat: Udah tobat ngerjain orang nih... gimana kl gw yang kena...




--- In ppiindia@yahoogroups.com, Satrio Arismunandar 
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> 
> > 
> > ---------- Forwarded message ----------
> > From: Haryono
> > 
> > ---------------------------- Original Message
> > ----------------------------
> > Subject: Fw: Telepon dari nomor +6666 Bohong (ada
> > trik nya)
> > Date: Thu, May 15, 2008 4:49 pm
> >
> -------------------------------------------------------------------
-------
> > 
> > Telepon dari Nomor "+6666″ Bohong, Ternyata Ada
> > Triknya
> > (sumber : http://wahyu. com)
> > 
> > Membaca pemberitaan di Detikinet, tentang
> > orang-orang yang panik, dan ada
> > yang pingsan membaca SMS tersebut.
> > 
> > Pada pagi tadi ada temen saya yang melaporin kalau
> > ada temennya yang
> > ditelepon dari nomor +6666 (cuma 4 digit saja),
> > sehingga membuat temen
> > (FN) tersebut dag-dig-dug. Saya akhirnya agak
> > berdebat dengan temen saya.
> > 
> > Saya bilang sama FN itu kalau namanya SMS maupun
> > telepon itu bisa di-spoof
> > alias pengirim SMS atau penelepon nomernya bisa
> > diganti sesuka kita dengan
> > menggunakan jasa Spoof Caller, yang banyak beredar
> > di internet.
> > 
> > Saya soalnya ingat betul pernah baca tentang ini
> > namun belum pernah
> > mencoba,waktu itu saya baca berita di tahun 2006
> > Paris Hilton pernah kena
> > kasus membuka voice mail orang lain yang menggunakan
> > autentikasi dengan
> > mengganti caller ID dengan nomor pemilik voice mail
> > tersebut.
> > 
> > Saking berdebatnya, akhirnya saya membeli voucher
> > Spoof Card dari salah
> > satu provider di internet yang harganya USD 10, yang
> > bisa digunakan untuk
> > menelepon selama 60 menit. Setelah dapat PIN
> > voucher, saya memasukkan
> > nomor HP saya (+6281215xxxxx) , lalu memasukkan
> > nomer HP FH yang mau saya
> > telepon (+628118xxxxx) lalu saya memasukkan "Number
> > to display on
> > Caller
> > ID", di situ angka yang saya masukkan adalah
> > "+6666″
> > (pura-puranya angka setan). Cara kerjanya sebenarnya
> > mirip dengan
> > penggunaan kartu VOIP.
> > 
> > Setelah form saya submit, server call spoofer ini
> > menelepon ke HP
> > saya,lalu saya angkat dan saya diminta oleh suara
> > mesin untuk melakukan
> > tekan angka "1″ di HP saya untuk memulai call ke
> > FH. setelah
> > beberapa
> > saat terdengar nada panggil dan setelah kami
> > sama-sama cek ke HP-nya FH,
> > terlihat di situ kalau yang menelepon adalah
> > "+6666″. Nah lo? Namun saya
> > mencoba di HP temen saya yang satu, munculnya
> > unknown number (jadi kami
> > simpulkan hasil bervariasi tergantung nomor HP)
> > 
> > Untuk mencegah adanya keisengan yang tidak
> > diinginkan, saya tidak
> > memberikan link ke provider yang saya gunakan
> > tersebut. Pembaca bisa
> > mencari banyak sekali provider di Google dengan kata
> > kunci "call
> > spoofing". Namun yang baru saja saya coba, cuma ada
> > beberapa saja yang
> > support
> > bisa spoof telepon ke Indonesia Saya kira wajar saja
> > kalau orang sehabis
> > di-SMS mengenai angka "66″ setan tersebut, apabila
> > ada
> > temennya yang
> > iseng mengerjain spoofing call pakai nomor "+6666″
> > (contoh saja),
> > akhirnya jantungan dan pingsan, atau bisa berakibat
> > fatal dan sampai
> > meninggal karena saking kagetnya. Bagaimana kalau
> > mengerjai dengan call
> > spoof seolah-olah dari boss, atau bahkan mungkin
> > dari nomor HP pejabat,
> > atau presiden?
> > 
> > Mohon nurani pembaca untuk dikembalikan sebagaimana
> > mestinya, agar
> > pengetahuan ini tidak digunakan untuk hal-hal yang
> > tidak diinginkan,dan
> > diharapkan tulisan saya ini bisa membantu agar
> > masyarakat tidak terpancing
> > dan panik dengan hal-hal seperti ini.
> > 
> > *) Catatan: baru berhasil saya coba memakai provider
> > Telkomsel.
> > 
> > begin:vcard
> > fn:Adi Wisaksono
> > n:Wisaksono;Adi
> > adr:Ds. Danurejo;;Jl. Raya Mertoyudan Km. 4,5
> > Japunan;Magelang;Jateng;56172;Indonesia
> > email;internet:[EMAIL PROTECTED]
> > title:Rumah Makan Ayam Goreng Kembang Sari
> > tel;work:0293 325514
> > tel;home:0293 325513
> > tel;cell:08562910578,08122981403
> > note:http://maglure.blogspot.com/
> > url:http://hampala.multiply.com/
> > version:2.1
> > end:vcard
> > 
> > 
> > 
> > 
> >
>


Kirim email ke