Seperti hal yang sama di lakukan oleh Ricky Martin ya Mang?? memiliki melalui 
proses diseminasi, secara Dia kan Gay??
 
Apabila pasangan suami istri tidak dapat memiliki anak karena alasan kesehatan 
akan menjadi masalah yang berbeda dan saya rasa tidak apa-apa
Namun bagaimana cara kita menilai apabila seorang wanita menjadikan rahim nya 
sebagai komoditas untuk mencari uang? dari sudut pandang seperti apa saya harus 
menilai?

Bagi saya menilai dari sudut pandang HAM saya rasa tidak akan menjadi 
persoalan.. karena seseorang berhak melakukan apapun selama tidak merugikan 
orang lain ataupun membahayakan dirinya bukan??

Saya tidak ingin menjadi seseorang yang menilai seperti didalam sebuah kotak 
alias dari satu persepsi saja sehingga tidak justifikasi mengenai diseminasi 
yang lagi ngetren saat ini??

Mohon bantuannya??
Thanks

--- On Tue, 8/12/08, Teddy <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
From: Teddy <[EMAIL PROTECTED]>
Subject: [ppiindia] Re: Dicari Rahim untuk Disewa ! -> Mang Ucup
To: ppiindia@yahoogroups.com
Date: Tuesday, August 12, 2008, 8:55 AM










    
            Mang Ucup kalau yg susah itu mencegah anak itu menjadi problem 
child.

Misalnya jadi penipu ulung tul ga Mang. Kalau fisik mah tinggal liat

facade nya aja.. cantik ganteng jangkung dll.



Gimana menurut mang ucup, sedih sekali ibunya kalau ternyata udah gede

anaknya jadi penipu unggulan padahal udah milah milih sel telor dan

sperma yg the best. 

Memang susah ya mang.. udah ada sewaan kaya debt collector keneh keneh

juga masih banyak aja orang yg lupa diri ingin cepat kaya dng nipu.



th



--- In [EMAIL PROTECTED] s.com, "mangucup88" <mangucup88@ ...> wrote:

>

> Di Eropa dan Amerika orang bisa menyewa segala macam, mulai dari 

> Rent a Friend, Rent a Priest, Rent a Baby s/d Rent a Wife for a 

> better life. Misalnya di Belgia ada perusahaan yang khusus 

> menyewakan istri-istri, tapi bukannya untuk tujuan pelampiasan esek-

> esek; misalnya untuk mendampingi ke pesta perjamuan kantor, ataupun 

> membantu pekerjaan di rumah. Tapi apakah Anda tahu bahwa Anda pun 

> bisa menyewa "Rahim" atau dalam istilah bahasa kerennya "Rent a 

> Womb" atau menyewa kandungan. 

> 

> Tujuan menyewa rahim/kandungan ini adalah menyewa wanita yang 

> bersedia mengandung s/d melahirkan Bayi Anda. Wanita tersebut 

> dibutuhkan sebagai pengganti bagi wanita yang tidak bisa mengandung 

> entah dengan alasan apapun juga. Di Amerika biayanya AS $ 40.000 

> untuk jangka waktu sewa rahim selama sembilan bulan. Tapi pada saat 

> era Globalisasi atau Outsourcing Business sekarang ini orang-orang 

> di Eropa/Amerika bisa menyewa rahim wanita di Afrika, India ataupun 

> di China biayanya dibawah AS$ 5.000. Mungkin ada perempuan Indonesia 

> yang juga bersedia  menyewakan rahimnnya harap hubungi mang Ucup.

> 

> Hampir setiap wanita mendambakan untuk bisa mendapatkan momongan. 

> Bagi mereka ini hanya ada dua pilihan; "menjadi wanita bahagia", 

> karena punya baby atau "menjadi wanita terkutuk" karena tidak 

> dikaruniakan anak. Lihat saja nasibnya Ratu Soraya ia diceraikan 

> oleh Shah Iran, karena ia tidak dapat memberikan keturunan. Hal yang 

> sama dilakukan oleh Raja Inggris Heinrich VIII; dimana ia 

> menceraikan kedua istrinya, karena tidak dapat memberikan keturunan. 

> Maklum ketika Tempo Doeloe mendapatkan keturunan itu adalah takdir 

> atau karunia monopol dari Sang Pencipta.

> 

> Jaman sekarang sudah beda, karena dapat momongan atau tidak dapat 

> momongan itu bukannya ditentukan oleh masalah takdir dari Sang 

> Pencipta lagi, melainkan oleh duit. Dimana Anda punya uang, Anda 

> bisa memesan Bayi, bahkan warna rambut maupun warna mata bisa 

> ditentukan sebelumnya oleh sang pemesan; seperti juga layaknya pada 

> saat memesan warna mobil.  Misalnya Perusahaan California Cryobank, 

> Inc memiliki lebih dari 30.000 macam persediaan Sperma. Brosur 

> lengkap bisa dilihat di situs mereka. Perusahaan tsb diatas membayar 

> AS$ 75 untuk setiap ejakulasi kepada para penyumbang sperma.  Donor 

> mereka kebanyakan datang dari para mahasiswa.

> 

> Anda bukan hanya bisa memesan sel sperma saja, tapi juga sel telur 

> wanita untuk calon ibu bayi Anda. Apabila ibunya cantik, pandai maka 

> diharapkan bayinya pun bisa cakep/cantik maupun pandai. Untuk ini 

> Anda bisa memilihnya di sendiri di katalog para wanita donor telur 

> berikut foto lengkap, hobby dsb-nya jadi mirip seperti memilih teman 

> di Friendster atau MySpace. Silahkan kunjungi dan lihat sendiri 

> katalog mereka di situs

> www.eggdonor. com.

> 

> Pada umumnya pria tidak mau apabila istrinya mengandung dari hasil 

> sperma donor, karena ia tidak merasa sebagai ayah kandungnya, tetapi 

> dilain pihak ia tidak keberatan apabila istrinya tidak bisa 

> memberikan sel telur yang sehat dalam hal ini mengambil dari donor.

> 

> Bayi bisa dipesan berdasarkan donor sperma + donor telur setelah itu 

> melalui proses bayi tabung (fertilisasi in vitro/FIV), akhirnya 

> dicangkokan ke dalam tubuh wanita yang bersedia menyewakan rahimnya 

> sampai bayi itu dilahirkan. Masalah Asi minuman bayi dikemudian hari 

> pun, no problem sebab ini bisa dipesan dan dikirimkan melalui kurir 

> seperti Fedex ataupun DHL dari perempuan yang melahirkan bayi 

> tersebut.

> 

> Pesanan bayi seperti proses tersebut diatas pada saat ini sedang 

> booming alias naik daun, sebab banyak sekali pasangan sejenis 

> (Homo/Lesbian) yang menginginkan untuk bisa mendapatkan keturuan; 

> untuk ini mereka bisa memesan dan membeli sang bayi "Turnkey System" 

> alias lengkap dari awal s/d akhir tahu beres selesai. Biayanya per 

> bayi pada umumnya di Amerika diatas AS$ 100.000,--

> 

> Di Amerika baru saja terjadi dimana seorang perempuan berusia 52; 

> melahirkan anak kembar, dimana ia menyewakan rahimnya (tanpa bayar) 

> kepada putri kandungnya. Jadi secara hubungan kekeluargaan Sang Ibu 

> itu adalah identis juga sebagai Sang Oma, sebab yang dilahirkan itu 

> bukanlah anaknya melainkan cucunya.

> 

> Mang Ucup

> Email: [EMAIL PROTECTED] .

> Homepage: www.mangucup. net

>




      

    
    
        
         
        
        








        


        
        


      

[Non-text portions of this message have been removed]

Kirim email ke