http://www.tnial.mil.id/tabid/61/articleType/ArticleView/articleId/1258/Default.aspx

*KASAL : PEMANFAATAN SUMBER DAYA LAUT PERLU KOMITMEN BUKAN HANYA TEKAD
*
*Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Tedjo Edhy Purdijatno, S.H.
* mengatakan, sumber daya alam di darat semakin terbatas sedangkan tuntutan
kebutuhan pembangunan nasional sudah mendesak, maka pemanfaatan sumber daya
alam di laut menjadi alternatif yang harus dipilih tetapi memerlukan
penguasaan teknologi rekayasa maritim yang sarat dengan high-tech dan
high-cost, sehingga untuk mengadopsi dan mengaplikasikannya dibutuhkan
sumber daya manusia yang cerdas, profesional dan berdedikasi tinggi serta
memiliki disiplin ilmu berbasis kemaritiman yang dibarengi kerjasama
transfer of knowledge melalui peran aktif semua komponen bangsa.


Hal ini menyadarkan kita semua, betapa pentingnya penguasaan teknologi
rekayasa maritim oleh bangsa sendiri. "Untuk itu, tidak cukup hanya dengan
tekad dan semangat saja, tetapi juga adanya komitmen yang kuat serta
keseriusan dari berbagai pihak untuk melakukan percepatan penguasaan
rekayasa teknologi maritim, diantaranya melalui penerbitan peraturan
perundang-undangan dan ditindaklanjuti dengan kerjasama dibidang pendidikan
dan pelatihan serta penelitian sebagai kontribusinya dalam percepatan
pembangunan nasional," kata Kasal Laksamana TNI Tedjo Edhy Purdijatno, S.H.
pada Seminar Nasional Maritim Tahun 2009 di Sekolah Tinggi Teknologi
Angkatan Laut Surabaya, Selasa (3/2).


Realitas yang kita hadapi dalam rangka penguasaan rekayasa teknologi maritim
saat ini, bukan hanya mampu membeli dan mengoperasikannya saja, melainkan
kita harus mampu mengadopsi teknologi tersebut dan mengembangkannya secara
mandiri, sebagaimana semangat yang dibangun oleh pemerintah melalui program
kemandirian nasional dengan melibatkan tiga komponen bangsa, yakni
akademisi, industri strategis nasional/swasta dan pemerintah.


            Pada seminar tersebut juga tampil sebagai pembicara Pembantu
Rektor IV ITS Prof. Dr. Eko Budhi Djatmiko, MSc, dengan pokok bahasan
Penguasaan dan Rekayasan Teknologi Maritim Dalam Rangka Menumbuhkembangkan
Sektor Maritim Untuk Mencapai Tujuan Pembangunan Nasional, Mayjen TNI (Mar)
Nono Sampono dengan topik Pendidikan Berbasis Maritim, Prof. Dr. Yatim
Riyanto, M.Pd tentang Pengembangan Kurikulum Pendidikan Berbasis Maritim
Pada Pendidikan Dasar dan Menengah, Dr. Daniel M. Rosyid membahas Kebijakan
Pemerintah, Peran Para Ilmuwan dan Teknologi Maritim dibidang Rekayasa
Teknologi Maritim, dan Dirut PT. PAL Indonesia mengupas tentang Rekayasa
Teknologi Maritim Untuk Menumbuhkembangkan Sektor Maritim.


Demikian berita Dinas Penerangan Angkatan Laut


[Non-text portions of this message have been removed]

Reply via email to