Salam Pramuka, Sore ini saya ditanya seorang Pramuka Penegak yang baca tulisan saya di milis ini.
"Kenapa, kak ? Kok tanda di baret di pasang di kiri dan baret kita dipakai miring ke kanan ? Kenapa bukan kebalikannya " Saya terdiam sesaat dabn mengulang penjelasan yang pernah saya terima. ' Perhatikan semua satuan tempur militer. Pasti baretnya miring ke kanan. Yang miring ke kiri itu Brigade Mobil. Harapannya adalah agar warga Gugus depan itu seperti satuan tempur. Bukankah Gugus Depan itu adalah gugus terdepan, satuan yang paling muka berdiri, menghadapi langsung seghala tantangan." Tantangan apa ? " Ya kembali ke Kiasan Dasar. Tantangan yang kita hadapi adalah pembangunan Indonesia seutuhnya. Ingat janji kita ? Mempersiapkan diri atau ikut serta membangun masyarakat ? Di sana kita diharapkan untuk bisa menempatkan diri ......" Lalu, Kak apa sih arti Bantara, Laksana, Pandega ??? " Lha apa pembina kamu tidak pernah bicara tentang jati diri Pramuka ?" Ia menggeleng. Saya tertegun, terdiam beberapa lama. Kuhembuskan nafas lalu mulai bicara lagi ......... ( Dalam anganku berlarian pikiran ..... apa benar kita masih mebina adik-adik kita ? Jangan-jangan setelah 100 tahun semangat Kepanduanm malah padam habis) Salam dari kancah pembinaan di gugus terdepan Hendro Prakoso