"nanti saya sms ya" adalah kalimat yg sangat lazim
saat ini sebagai pengganti kalimat "nanti saya kasi
tau ya".

sms atau short message service, atau dlm bhs indonesia
disebut lps alias layanan pesan singkat, adalah sarana
komunikasi paling populer di dunia saat ini.
hampir semua hal bisa dilakukan dgn sms.
mulai dari ganti nada dering, saling kirim joke porno
diantara anggota dpr selagi sidang paripurna, ngecek
saldo rekening di bank, hingga memanggil calon mentri.

lupakan kartu lebaran dengan personal touch, lupakan
kartupos untuk kirim undian atau polling, lupakan
ucapan selamat ulang tahun lewat telepon.
semua itu sekarang bisa diganti oleh sms.

sms disukai karena murah, efektif, dan relatif mudah.
murah sudah jelas, cuman 250 perak sekali kirim.
efektif, karena sms merupakan sarana komunikasi 2 arah
half duplex, jadi masih ada unsur interaktif nya.
nah soal kemudahan ini memang relatif.
saya bilang relatif mudah karena orang yg tidak biasa
pegang hp akan terkilir jarinya jika harus mengetikkan
kalimat dalam tombol2 hp yg terbatas itu.
tapi beda dengan "miss ringring" atau "miss sms".
saking terlatihnya sang jari me nari2 di tombol hp,
dia bisa kirim sms sambil nyetir, dengan mata
tertutup, atau bahkan sambil main piano.

murahnya biaya sms juga tidak menyurutkan para
smsholics ini untuk membuatnya lebih efisien lagi.
kalimat 3 paragraf oleh mereka bisa dibuat menjadi 2
baris saja dengan cara menciptakan singkatan2 baru.
singkatan2 aneh itu misalnya seperti seX (artinya
sekali), qt (artinya kita), lkgsag (=lu koq gitu sih
ama gue, jarang dipake soalnya baru saja saya ciptakan
khusus buat mereka).
contoh: kmrn qt br ntn flm sm tmn2 (kemaren kita baru
nonton film sama temen-temen).
pokoknya dalam soal menciptakan singkatan, para
smsholics ini sudah pasti mengalahkan kreatifitas
pemasang iklan baris.

lebaran kemarin hp saya dibanjiri sms.
sebagian besar tidak saya balas karena:

1. pengirim terlalu pd bahwa nomernya pasti ada di
memory hp saya, sehingga merasa tidak perlu
menyebutkan nama si pengirim.

2. 90% ucapan selamat idulfitri itu bukan buatan
sendiri alias buatan orang lain yg diforward. ucapan
tanpa personal touch spt ini tidak layak untuk dibalas
dengan personal touch juga. saya tau si pengirim
memang malas, semalas saya membalasnya.

3. pada dasarnya saya memang terlahir malas kirim sms.
hp saya terlalu kecil, dan jempol saya terlalu besar.

lalu apa yg bikin saya bilang sms membuat orang
semakin gila?
ini gara2 berita anyar dari korsel.
baru2 ini dunia pendidikan di korea selatan dihebohkan
dengan kasus "joki sms" di arena testing masuk
perguruan tinggi.
profesi perjokian dalam urusan testing2an ini memang
bukan hal baru.
orang berotak encer dan berduit cekak biasanya paling
tergiur jadi joki.
kalo di indonesia jokinya masih primitif, si joki
biasanya memalsu identitas, jadi yg lulus tes nantinya
orang yg membayar dia.
tapi di korsel beda lagi, si joki ikutan tes seperti
biasa dengan nama dia sendiri.
nah, orang2 yg membayar dia (konon $ 1000 per orang),
dan dalam waktu yg sama sedang ikut tes juga, akan dia
kirimi jawaban2 soalnya via sms.
disinyalir ada 600 ribu (!!!) calon mahasiswa yg
menggunakan joki sms ini.

gila emang.


==============
http://www.mobilemag.com/content/100/344/C3468/

South Korean Students Burned for SMS Cheating
 

Friday December 3, 2004 10:21 AM EST
Source: Yahoo
 
If anyone has a chance of cheating with their mobile
phone and being caught by the Cyber Crime
Investigation Squad, it would be in South Korea. After
tracing SMS messages by phone numbers and matching
them with test times, investigators were able to
uncover evidence of over 350 South Korean students
that were swapping answers back and forth on their
mobiles last week. This may not be the end of it
either, they suspect up to 600,000 students in total
to be involved in this type of text-message cheating.
Others are being questioned for paying college
students to take exams in their place using fake
identification.

A more knowledgeable student taking the exam, or
somewhere in the college monitoring the test, would
transmit answers to multiple-choice questions to
pre-arranged receivers.

"It is more devastating than sad," said a parent of a
student who took the exam this year. "I'm very worried
about the future of our country because students don't
seem to care about the process but only the results." 

It is more sad than it is devastating, in South Korea
of all places, they have to use text-messaging, such a
common and easily observable method of transferring
information. They should have had miniature
Presidential style ear pieces, while one person
broadcasts answers to students via FM signal, others
can send back questions from their clip on mic to a
main hub in a van or something down by the river, with
Google access. 

The photo below shows the Cyber Crime Investigation
Squad viewing the captured SMS messages on their jumbo
spy-like display.

 
 




__________________________________________________
Do You Yahoo!?
Tired of spam?  Yahoo! Mail has the best spam protection around 
http://mail.yahoo.com 


------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~--> 
$4.98 domain names from Yahoo!. Register anything.
http://us.click.yahoo.com/Q7_YsB/neXJAA/yQLSAA/uTGrlB/TM
--------------------------------------------------------------------~-> 

Post message: [EMAIL PROTECTED]
Subscribe   :  [EMAIL PROTECTED]
Unsubscribe :  [EMAIL PROTECTED]
List owner  :  [EMAIL PROTECTED]
Homepage    :  http://proletar.8m.com/ 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 



Kirim email ke