si jusplik dari dulu kalo berdebat selalu pake jurus basi: 
mengolok-olok orang tua lawan debatnya.
============
Ini memang sangat luar biasa,apalagi dilakukan oleh seorang manusia berumur 72 
taon

keliatannya dia punya semacam penyakit jiwa, entah karena 
dulu sama orang tuanya disodomi melulu, atau dia malah 
terobsesi pengen jadi orang tua (parent maksudnya, bukan 
orang yg udah tua, karena emang dia udah tua bangka).
==============
Bisa jadi seperti yang anda katakan misalnya karir mandeg, bisnis tidak 
maju-maju, 
percintaan kandas terus, ditipu terus, dijauhi teman terus, dan 
terus-terus lainnya. Kenapa bisa begitu? Mungkin karena ada belief yang salah 
tertanam sejak kecil (pengaruh pola didik orangtua dan lingkungan).

maklum, puluhan taun kumpul kebo sama si marlene, yg kata beberapa 
orang di milis adalah pelacur kelas kambing dari amsterdam itu, ngga 
bisa punya anak, baik anak manusia maupun anak kebo.
mungkin karena kontolnya loyo, bini kebonya si marlene itu ngga bisa 
bunting2. atau karena si marlene memang beda spesies, dia kebo beneran.
=====================
Namanya juga orang perempuan pasti bisa ngandung,contoh tetangga saya Om 
Bagio&istrinya orang belanda
mereka kawin entah tahun berapa,tapi seinget saya mereka kawin sewaktu saya 
duduk dibanghu SD kls 1

ber-tahun2 tidak punya anak Eeeeeeh begitu saya tamat STM dan kerja dikantor 
pajak jakpus/jakbar anak nya bererot...peter,glend,alex dll

simarlene itu pasti bisa punya anak cuman si gabug dangkalan ini penyebab 
utama,kalau kita inget tahun 2000an
situa ini pernah dikler se-olah2 dia bersepakat sama bininya tidak mau punya 
anak .......di-mana2 hippy dan
jungkies tidak ada yang bisa gedein anak,maka dari itu untuk siapa saja yang 
ada diprol kudu bersukur bisa punya 

dan membesarkan amak2

eh tapi belum tentu penyebabnya itu, bisa jadi emang karena 
si juplik ngga doyan cewek, atau ngga doyan kebo cewek.
itulah sebabnya dia begitu mesra dengan si bleki di milis ini.
kepuasan sexualnya terpenuhi dengan cara saling isep dengan si bleki.
buat si jusplik, ngga ada kebo pitbull pun jadi.
====================
Ini orang betul2 antik


________________________________
 From: johny_indon <johny_in...@yahoo.com>
To: proletar@yahoogroups.com 
Sent: Tuesday, January 31, 2012 9:23 PM
Subject: [proletar] Re: Reposting: Orang tua rezameutia yang dungu kayak anjing
 

  


si jusplik dari dulu kalo berdebat selalu pake jurus basi: 
mengolok-olok orang tua lawan debatnya.

keliatannya dia punya semacam penyakit jiwa, entah karena 
dulu sama orang tuanya disodomi melulu, atau dia malah 
terobsesi pengen jadi orang tua (parent maksudnya, bukan 
orang yg udah tua, karena emang dia udah tua bangka).
maklum, puluhan taun kumpul kebo sama si marlene, yg kata beberapa 
orang di milis adalah pelacur kelas kambing dari amsterdam itu, ngga 
bisa punya anak, baik anak manusia maupun anak kebo.
mungkin karena kontolnya loyo, bini kebonya si marlene itu ngga bisa bunting2. 
atau karena si marlene memang beda spesies, dia kebo beneran.
eh tapi belum tentu penyebabnya itu, bisa jadi emang karena 
si juplik ngga doyan cewek, atau ngga doyan kebo cewek.
itulah sebabnya dia begitu mesra dengan si bleki di milis ini.
kepuasan sexualnya terpenuhi dengan cara saling isep dengan si bleki.
buat si jusplik, ngga ada kebo pitbull pun jadi.

--- In proletar@yahoogroups.com, Musik hari Ini <musikhariini@...> wrote:
>
> Pik;sungguh2 naive apa yang anda posting
> 
> betul2 ke-kanak2an.....luar biasa dilakukan oleh seorang manusia berumur 72 
> tahun
> 
> 
> ________________________________
>  From: Bukan Pedanda <bukan.pedanda@...>
> To: proletar@yahoogroups.com 
> Sent: Tuesday, January 31, 2012 5:41 AM
> Subject: [proletar] Reposting: Orang tua rezameutia yang dungu kayak anjing
> 
> 
>   
> 
> 
> Reposting: Orang tua rezameutia yang dungu kayak anjing
> 
> Saya tambahkan: ternyata keadaan rezameutia itu lebih gawat dari yang saya
> sangka semula: dia juga menderita premature ejaculation.
> 
> Jadi nggak heran hidupnya begitu sengsara.
> 
> ----
> 
> Orang tua rezameutia yang dungu kayak anjing, seperti juga orang tua
> peserta
> mailing list ini yang beragama Islam kayak Dipo, johny-indon,
> ndeboost, PAREWA
> PAREWA, Roman Proteus, Tawang dll. tidak sanggup memberikan pendidikan
> yang
> memadai kepada anaknya yang tentu saja jadi dungu kayak anjing seperti
> orang
> tuanya dan berpengetahuan dangkal kayak comberan dimusim kemarau di
> Jakarta.
> 
> Bayangin, begitu cetek pengetahuan rezameutia itu hingga Afrika
> Selatan
> dikatakannya negeri bule, bahasa Inggerisnya juga acak-acakan hingga
> dia tidak
> tahu apa arti kata legendary.
> 
> Kesanggupannnya juga terutama terbatas ngomong tentang sepak bola dan
> musik dan,
> menurut Suryana tukang jilat pantat orang Islam, ngedongeng..
> 
> Disamping itu orang tua rezameutia yang memang dungu kayak anjing itu
> juga
> membiarkan anaknya yang memang suka mikir pake kontol itu menjadikan
> buku taik
> anjing al-Mushaf susunan orang Arab primitif sebagai kitab suci.
> 
> rezameutia juga tidak dilatih oleh orang tuanya yang memang
> dungu-dungu kayak
> anjing itu memakai otaknya buat berfikir, dia tidak dilatih untuk
> berfikir
> kritis.
> 
> Dia tidak dilatih untuk mempertanyakan apa yang dikatakan orang
> sekelilingnya.
> 
> Dia dilatih buat biasa bersikap seperti anjing budug lapar dihadapan
> taik angat:
> diajar untuk melahap apa yang dikatakan orang sekelilingnya dan kayak
> bebek, dia
> suka ikut apa yang dilakukan orang lain, tanpa mikir, seperti naik
> haji sembari
> muter-muter kayak orang gila disekeliling Kaabah dan nyambit setan
> yang nggak
> ada di padang pasir sono.
> 
> Selanjutnya...
> 
> Di abad ke XXI ini, berkat kemajuan teknologi, rezameutia juga punya
> akses ke
> internet dan sempat
> melihat
> kenyataan lain yang pahit lagi menyilaukan yang ditunjukkan orang lain
> di
> internet: ajaran agama Islam yang dianutnya dan yang dikiranya
> berdasarkan
> kebenaran dan berdasarkan wahyu dari Allah itu ternyata cuman
> berdasarkan
> omong
> kosong dan kibulan hasil khayalan orang Arab primitif.
> 
> Karena dia tidak dilatih untuk memakai otaknya untuk berfikir dan
> untuk
> mempertanyakan apa yang dia yakini selama ini maka dia bingung
> dihadapan
> kenyataan itu: groggy.
> 
> Dia jadi gila.
> 
> Gila dan lantas kalap.
> 
> Lalu dia jadi tukang fitnah dan penyebar dusta.
> 
> Karena saya bercerita bahwa saya pernah mengisap ganja satu kali, maka
> saya
> difitnhnya junkie.
> 
> Dan karena saya menurutkan nasehat berbagai lembaga kesehatan di Eropa
> yang
> menganjurkan orang untuk mengikuti diet mediteranian yang antara lain
> terdiri
> dari dua atautiga gelas anggur tiap hari maka saya difitnahnya
> alkoholik.
> 
> Berbeda dengan orang Islam lain yang juga sudah pada jadi gila,
> rezameutia
> memang bersedia menjalani terapi.
> 
> Tapi hasilnya tetap saja sama: rezameutia tetap saja cuma bisa memakai
> kontolnya
> buat berfikir dan buah fikirannnya, tidak mengherankan, tetap saja
> terutam
> najis seperti fitnah dan dusta.
> 
> Kasihan saya melihatnya
> 
> 
> 
> 
> [Non-text portions of this message have been removed]
>


 

[Non-text portions of this message have been removed]



------------------------------------

Post message: prole...@egroups.com
Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
Homepage    :  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> Your email settings:
    Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
    http://groups.yahoo.com/group/proletar/join
    (Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
    proletar-dig...@yahoogroups.com 
    proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    proletar-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/

Kirim email ke