Ref: Apa komentar SBY yang adalah pendekar anti korupsi?
http://epaper.tempo.co/PUBLICATIONS/KT/KT/2012/02/07/ArticleHtmls/TIM-DEMOKRAT-SIMPAN-RAHASIA-ANAS-ANGIE-07022012001006.shtml?Mode=0 TIM DEMOKRAT SIMPAN RAHASIA ANAS-ANGIE JAKARTA "Tak boleh, untuk apa." Tim Pencari Fakta Fraksi Partai Demokrat diduga menyimpan rahasia mengenai aliran dana proyek Wisma Atlet kepada Anas Urbaningrum, yang pernah diungkap oleh Angelina Sondakh dalam rapat tim itu. Benny K. Harman, mantan Ketua Tim Pencari Fakta, tak bersedia mengungkap isi rapat yang berlangsung pada 11 Mei 2011 itu. “Tak boleh, untuk apa,“ katanya kepada Tempo kemarin. Benny mengakui ikut dalam pertemuan tersebut. “Saya ikut (pertemuan itu),“ kata Ketua Komisi Hukum DPR ini. “Isinya tanya saja kepada yang menyampaikan (M. Nazaruddin),“ ucap Benny. Nazar kembali mengungkap pengakuan Angelina Sondakh, tersangka kasus Wisma Atlet, soal aliran dana ke sejumlah elite Demokrat. Keterangan itu disampaikan menjelang sidang di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta pada Jumat pekan lalu. Menurut Nazar, pengakuan Angie itu dilontarkan di hadapan anggota Tim Pencari Fakta. Angelina dan Mirwan, kata Nazar, ketika itu mengakui menggelontorkan uang Rp 9 miliar kepada pemimpin Badan Anggaran DPR dan Ketua Fraksi Demokrat. “Rp 2 miliar ke Anas,“ ujarnya pada 7 Desember lalu. “Saya rekam. Kalau mereka bilang tak ada, nanti rekaman yang akan bilang mereka bohong.“ Pengacara Nazar, Elza Syarief, membenarkan kemarin. “Rekamannya disita KPK.“ Mirwan membantah keterangan Nazar. “Tak benar,“ ujarnya pada 30 Juni tahun lalu. Kepada Tempo, Angie juga menolak pernyataan Nazar. Adapun Jakfar Hafsah tak mau menanggapi. “Tak mungkin saya kasih tahu,“ katanya pertengahan tahun lalu. Sejumlah anggota tim yang lain tak bisa dihubungi hingga tadi malam. NUR ALFIYAH | JOBPIE S RAPAT TIM PENCARI FAKTA 11 Mei 2011 Tempat: Ruang kerja Jakfar Hafsah, Ketua Fraksi Partai Demokrat Peserta: Jafar Hafsah, Angelina Sondakh, Mirwan Amir, Benny K. Harman, Eddy Ramli Sitanggang, Ruhut Sitompul, dan Max Sopacua Isi pertemuan: Menurut Nazar, Angelina menerima Rp 9 miliar dari proyek Wisma Atlet. Wakil Ketua Badan Anggaran DPR Mirwan Amir ikut mencicipi aliran uang ini. Keterangan Nazar pada sidang 7 Desember 2011: Ia menyatakan bahwa Angie dan Wayan Koster (anggota DPR dari PDI Perjuangan) menerima uang itu, lalu diserahkan kepada Mirwan Amir. Duit itu, Rp 2 miliar di antaranya diserahkan ke Ketua Umum Demokrat Anas Urbaningrum. Ketiganya telah membantah keterangan Nazar. [Non-text portions of this message have been removed] ------------------------------------ Post message: prole...@egroups.com Subscribe : proletar-subscr...@egroups.com Unsubscribe : proletar-unsubscr...@egroups.com List owner : proletar-ow...@egroups.com Homepage : http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/proletar/ <*> Your email settings: Individual Email | Traditional <*> To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/proletar/join (Yahoo! ID required) <*> To change settings via email: proletar-dig...@yahoogroups.com proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com <*> To unsubscribe from this group, send an email to: proletar-unsubscr...@yahoogroups.com <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/