Refl: Bagaiamana kalau dibilang menteri tidak terima fee proyek, tetapi uang kopi. Bukankah lebih enak didengar, karena para pentinggi NKRI dan rakyat senang minum kopi.
http://epaper.tempo.co/PUBLICATIONS/KT/KT/2012/02/24/ArticleHtmls/Menteri-Andi-Dilaporkan-Terima-Fee-Proyek-24022012005011.shtml?Mode=0# Menteri Andi Dilaporkan Terima Fee Proyek JAKARTA Itu sama sekali tidak benar." Terpidana kasus Wisma Atlet, Mindo Rosalina Manulang, mengadukan menteri penerima komisi proyek kepada Komisi Pemberantasan Korupsi kemarin. Pengacara Rosalina, Achmad Rifai, menolak menyebutkan nama menteri itu. Namun ia membenarkan bahwa pejabat tinggi itu hadir sebagai saksi dalam persidangan terdakwa kasus Wisma Atlet, M. Nazaruddin, di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Rabu lalu. “Iya betul,“ kata dia begitu keluar ruangan setelah menyerahkan laporan pengaduan tersebut. Dari tiga saksi dalam persidangan Nazaruddin tersebut, yang menjabat menteri adalah Andi Alifian Mallarangeng, Menteri Pemuda dan Olahraga. Rifai menjelaskan, kliennya menyerahkan uang di rumah dinas sang menteri di perumahan pejabat tinggi negara,Widya Chandra, Jakarta Selatan. Sebelumnya, orang kepercayaan anggota Kabinet Indonesia Bersatu itu menemui Rosa di Hotel Gran Melia, Jalan H.R. Rasuna Said, tak jauh dari Widya Candra. “Dia menanyakan, maukah memberi fee 8 persen (dari nilai proyek),“ ucapnya, menirukan orang itu. “Kalau tidak, proyek akan diberikan kepada orang lain.“ Namun Rifai menolak menjelaskan berapa rupiah uang komisinya berikut de Achmad Rifai, pengacara terpidana kasus suap Wisma Atlet, Mindo Rosalina Manulang, ketika baru datang ke gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, kemarin. itu,” ujar bekas Bendahara Umum Partai Demokrat ini menjelang sidang Rabu lalu. Menteri Andi membantah disebut menerima uang dari Rosalina, yang mewakili perusahaan milik Nazaruddin, Grup Permai. “(Tuduhan) itu sama sekali tidak benar,”ujar Andi tadi malam. Ia berharap KPK menangani pengaduan Rosalina secara obyektif sehingga bisa memilah mana yang benar dan yang salah. Sebelumnya, Andi sudah beberapa kali menampik tuduhan Rosalina itu. Menurut Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto, semua informasi yang diterima lembaganya akan ditindaklanjuti. Bila ditemukan unsur korupsi yang mengandung dua alat bukti, orang yang diduga terlibat akan menjadi tersangka. “Kami akan menelaah informasi itu,“kata Bambang setelah jumpa pers koordinasi KPK dengan Kejaksaan Agung di kantornya kemarin. Sebelumnya, identitas menteri itu menjadi teka-teki. Pekan lalu, Rifai cuma menyebutkan bahwa ada seorang menteri yang meminta fee untuk proyek senilai Rp 80 miliar dan Rp 100 miliar. TRI S | M. ANDI P | JOBPIE S [Non-text portions of this message have been removed] ------------------------------------ Post message: prole...@egroups.com Subscribe : proletar-subscr...@egroups.com Unsubscribe : proletar-unsubscr...@egroups.com List owner : proletar-ow...@egroups.com Homepage : http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/proletar/ <*> Your email settings: Individual Email | Traditional <*> To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/proletar/join (Yahoo! ID required) <*> To change settings via email: proletar-dig...@yahoogroups.com proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com <*> To unsubscribe from this group, send an email to: proletar-unsubscr...@yahoogroups.com <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
