Biar lambat asal selamat, mungkin demikian falsafahnya.

From: kim 
Sent: Tuesday, March 20, 2012 1:33 PM
To: proletar@yahoogroups.com 
Subject: [proletar] Pengguna internet di Indonesia

  
wah...biji peler banget sih. orang laen mah udah kemana
gitu, ini sih kaya kura-kura sama teknolohi itu.

http://dailysocial.net/2011/07/13/setengah-dari-seluruh-pengguna-internet-di-indonesia-online-dari-perangkat-bergerak-dua-pertiganya-dari-warnet/

Setengah dari Seluruh Pengguna Internet di Indonesia Online dari Perangkat 
Bergerak, Dua Pertiganya dari Warnet

Pada hari selasa, The Jakarta Post merilis beberapa angka dari Southeast Asian 
Digital Consumer Report yang akan diriilis oleh Nielsen. Laporan ini 
menunjukkan bahwa Indonesia menempati urutan terakhir untuk penetrasi internet 
di wilayah Asia Tenggara, namun hampir setengah dari pengguna internet di 
negara kita online dari ponsel.

Laporan ini menemukan bahwa hanya 21 persen penduduk Indonesia berusia antara 
15 dan 49 tahun yang mengakses internet sedangkan di Singapura 67 persen, 38 
persen di Malaysia, 33 persen di Filipina, dan 31 persen di Thailand. Rata-rata 
perentase regional adalah 38 persen. Laporan ini tidak menyediakan angka untuk 
anggota ASEAN lainnya.

Nielsen menemukan bahwa 48 persen pengguna internet Indonesia mengakses 
internet dari ponsel dengan 13 persen lagi menggunakan perangkat genggam 
lainnya. Dalam hal persentase, ini melampaui semua negara-negara lain di 
wilayah Asia Tenggara di mana hanya 36 persen pengguna internet di Thailand dan 
35 persen di Singapura lebih memilih untuk menggunakan ponsel dalam mengakses 
internet.

Hasil ini tidak begitu mengejutkan karena kurangnya ketersediaan koneksi kabel 
dan ADSL bagi pengguna rumah tangga di Indonesia. Ditambah dengan meningkatnya 
koneksi internet mobile terjangkau dari operator selular dan peningkatan jumlah 
pengguna ponsel berharga $ 200-an, dengan kondisi ini menjadi sangat jelas 
bahwa akses internet mobile merupakan area pertumbuhan yang tinggi dan akan 
tetap demikian di masa mendatang.

Meskipun pertumbuhan mobile internet tergolong cepat, warnet masih menjadi 
lokasi yang dominan bagi orang Indonesia untuk online. Laporan Nielsen 
mengatakan bahwa 67 persen pengguna internet di negara Asia Tenggara lain 
mengakses internet dari rumah, 66 persen penduduk Indonesia pergi ke warnet 
untuk mengakses internet.

Bagaimanapun, ada hal yang belum terungkap dari laporan ini yaitu waktu yang 
dihabiskan pada masing-masing terminal. Karena ponsel jauh lebih pribadi dan 
jelas dibawa kemana-mana, sangat mungkin bahwa orang menghabiskan lebih banyak 
waktu online di ponsel daripada duduk di `bilik-bilik' warnet.

Untuk proyeksi 12 bulan selanjutnya, survei Nielsen menemukan bahwa penggunaan 
internet mobile di Indonesia akan meningkat menjadi 53 persen dari semua 
netizen sedangkan perangkat genggam lainnya mengambil 30 persen dari pasar.

Masih pada mobile browsing, laporan State of the Mobile Web terbaru dari Opera 
yang dirilis pada bulan Juni dengan data bulan Mei menunjukkan peningkatan yang 
lumayan dari bulan April. Page view per pengguna naik dari 447 ke 523 sedangkan 
data yang ditransfer per pengguna untuk bulan Mei naik dari 5 MB ke 6 MB. 
Penggunaan Opera Mini di Indonesia adalah yang kedua terbesar setelah Rusia.

Perlu dicatat bahwa meningkatnya penggunaan perangkat mobile untuk akses 
internet tidak menghalangi orang untuk tetap mengakses internet menggunakan 
komputer desktop. Bagaimanapun, angka-angka tersebut tidak mungkin 
bersinggungan terlalu banyak, melihat bahwa ada lebih dari 170 juta ponsel di 
negara ini dan hanya 15 juta komputer, menurut data yang disebutkan oleh 
penyelenggara MobileMonday, Andy Zain.

Tentu saja tidak semua orang perangkat tersebut terhubung ke internet, tetapi 
hal di atas seharusnya bisa memberikan semacam dasar untuk referensi dalam 
melihat jurang pemisah antara distribusi ponsel dan komputer di negara ini.

Dalam temuan lainnya, Nielsen juga menemukan bahwa hanya 19 persen penduduk 
Indonesia menggunakan internet dari rumah, sementara 22 persen online dari 
kantor dan 14 persen dari lembaga pendidikan. Seperti halnya dengan rincian 
data untuk perangkat yang dijelaskan di atas, angka-angka ini tidak eksklusif 
satu sama lainnya.





[Non-text portions of this message have been removed]



------------------------------------

Post message: prole...@egroups.com
Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
Homepage    :  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> Your email settings:
    Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
    http://groups.yahoo.com/group/proletar/join
    (Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
    proletar-dig...@yahoogroups.com 
    proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    proletar-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/

Reply via email to