Segala Bentuk Korupsi Bisa Diperbaiki Kecuali Korupsi Islam !!!
                                    
Islam menjadi agama yang paling korup didunia sekarang ini karena dalam dunia 
sekarang ini kewajiban negara adalah untuk mensejahterakan seluruh rakyatnya 
tanpa mem-beda2kan agamanya, sementara negara2 Islam yang menegakkan negara 
modern dengan kaidah ajaran Islam zaman kuno hanya akan menghasilkan kebocoran2 
yang tidak bisa diperbaiki.

Negara Islam yang korup selalu jatuh bangun berulang tidak pernah ada perbaikan 
sejak berdirinya, dan hal ini dalam sejarah juga pernah dialami oleh negara2 
dizaman pertengahan dulu yang dijalankan oleh Gereja2 yang akhirnya jatuh untuk 
tidak pernah dibangunkan kembali melainkan berubah menjadi system kenegaraan 
yang "sekuler".

> warodat@... wrote:
> namun jangan salah, korupsi adalah
> salah satu budaya negatif turun
> temurun sejak jaman kraton Mojopait,
> dimana kepercayaan masyarakat masih
> dinamisme dan animisme.

Apapun penyebab korupsi seharusnya bisa diperbaiki, bisa disempurnakan, bisa 
diminimalkan dengan berjalannya waktu, tapi kalo penyebab korupsinya adalah 
agama Islam, seperti yang saya katakan, tidak mungkin bisa dihapuskan karena 
memang merupakan kewajiban.

Korupsi secara umum adalah penyelewengan para pejabat dalam menjalankan 
jabatannya, dan ini bisa diperbaiki melalui pendidikan, melalui kesadaran, dan 
melalui pemecatan.

Tapi korupsi karena kewajiban agama Islam seperti Zakat, Infaq, Sodaqah, Jihad, 
dan lain sebagainya, TIDAK MUNGKIN bisa dihapus atau diperbaiki, karena kalo 
bisa dihapus sama artinya menghapus atau melarang agama Islam dinegara ini.

Jadi KORUPSI DALAM ISLAM adalah penyelewengan magerial administrasi kenegaraan 
dalam memenuhi kewajiban2 dalam menegakkan hukum Islam itu sendiri.  Misalnya, 
pembangunan mesjid itu bukan kewajiban negara karena tidak ada alokasi 
accountingnya dalam system manegerial administrasi kenegaraan, tapi karena 
merupakan kewajiban dalam Islam, maka penggunaan uang negara untuk pembangunan 
mesjid tidak bisa dikontrol oleh system kenegaraan.

Anda harus ingat, negara seperti Indonesia tdd bukan cuma muslimin tetapi malah 
jumlah pajaknya mayoritas 85% ditarik dari mereka yang bukan muslimin.  Jadi 
harus diingat, bahwa realokasi budget negara tidak membedakan penggunaan untuk 
Islam atau non-Islam melainkan untuk seluruhnya yang tidak mem-beda2kan 
agamanya.  Tapi karena mengkombinasikannya dengan ajaran Islam, maka disini ada 
yang bocor, dan kebocoran ini bisa dinikmati oleh hanya muslimin, atau hanya 
oleh pejabat2nya yang berwenang menanganinya.

Apa yang saya ungkapkan ini bukanlah bertujuan mendiskreditkan agama Islamnya, 
melainkan justru mengungkapkan bahwa hal ini pernah terjadi juga dengan agama 
Nasrani dimasa lalu, dan untuk memperbaikinya inilah akhirnya lahir negara2 
"Sekuler".  Jadi sekali lagi, ini merupakan sejarah nyata bukan meng-ada2.  
Akibatnya semua negara sekuler mengalami kemajuan diseluruh dunia sebaliknya 
negara2 Islam makin terjerumus kedalam ketergantungan dan keterpurukan korupsi.

Ny. Muslim binti Muskitawati.









------------------------------------

Post message: prole...@egroups.com
Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
Homepage    :  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> Your email settings:
    Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
    http://groups.yahoo.com/group/proletar/join
    (Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
    proletar-dig...@yahoogroups.com 
    proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    proletar-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/

Kirim email ke