Itulah pikiranmu yang DEBIL ! kenapa goublokkk sekali kamu ini ?
Kan jelas itu bukan hanya kataa saya abbas amien. Tapi prakteknya begitu ! Mana 
ada MALING ngaku sih ? Itu pemeo; berarti pendapat semua orang !

Yang berpendapat bahwa itu pendapat abbas amien; yaaa cirinya sangat IDIOT !
Seperti siapa ya !? cari saja sendiri !
Walau kau hanyaa keluaran SLB; untuk nyari begitu passti gak susah.
Tapi kalau kau tak ketemu. Tanya aku lagi; aku dengan senang hati menyebutnya !


--- On Thu, 24/5/12, item abu <item...@yahoo.com> wrote:

From: item abu <item...@yahoo.com>
Subject: Re: [proletar] Bom Enam Gereja, Umar Patek Menangis
To: "proletar@yahoogroups.com" <proletar@yahoogroups.com>
Received: Thursday, 24 May, 2012, 12:04 AM








 



  


    
      
      
      Hehhe... jadi betul kan, si Umar Patek ga akan ngaku salah kalo ga 
ketangkep. Krn ketangkep, maka si Umar Patek ngeluarin air mata buayanya.



Jadi prinsip Abbas Amin ini adalah selama koruptor ga ketangkep, maka ybs itu 
hrs dianggap sbg manusia sukses dan wajib dijilatin pantatnya.



>________________________________

> From: Abbas Amin <abas_ami...@yahoo.com>

>To: proletar@yahoogroups.com 

>Sent: Wednesday, May 23, 2012 4:21 AM

>Subject: Re: [proletar] Bom Enam Gereja, Umar Patek Menangis

> 

>

>  

>Yaaa  dimana mana juga gitu Bil. Mana ada yang bersalah lantas ngasih leher 
>sendiri; musti ada yang nangkepnya. Kalau gak ketangkep yaaa Koruptor duit 
>triliunaan USD pun akan tetap dianggaap manusia paling kaya yang SUKSES ! Jadi 
>ya semuanya juga harus ketangkaap baasah dulu. Itu mah wajar saja. Jadi stop 
>lah berpikiran seperti aanak TK ! Eee sorry iya yah, elo kan anak SLB ! Ya 
>pantes lah berpikiran begitu !

>

>--- On Tue, 22/5/12, item abu <item...@yahoo.com> wrote:

>

>From: item abu <item...@yahoo.com>

>Subject: Re: [proletar] Bom Enam Gereja, Umar Patek Menangis

>To: "proletar@yahoogroups.com" <proletar@yahoogroups.com>

>Received: Tuesday, 22 May, 2012, 8:35 PM

>

> 

>

>Jadi apa sebetulnya visi dan misi jihad yg benar itu?

>

>Gua rasa, visi dan misi jihad yg benar itu adalah selama ga ketangkap, maka 
>misinya benar, ga salah. Kalo ketangkap, jadi salah. Ga ada urusan dgn berapa 
>banyak yg mati dan siapa yg mati.

>

>Hehehe... kalo jadi orang Islam yg benar, hrsnya si Umar Patek itu minta 
>dihukum mati krn dia udah ngebunuh orang Islam. Kalo kafirnya yg mati sih, 
>maaf aja, kafir mati itu ga berharga unt ditukar dgn nyawa pembunuhnya.

>

>>________________________________

>

>> From: Sunny <am...@tele2.se>

>

>>To: undisclosed-recipi...@yahoo.com 

>

>>Sent: Wednesday, May 23, 2012 7:10 PM

>

>>Subject: [proletar] Bom Enam Gereja, Umar Patek Menangis

>

>> 

>

>>

>

>>  

>

>>Ref: Menangis benar ataukah hanya sendiwara agar supaya kalau dibuktikan 
>>bersalah maka hukumnya diringankan?

>

>>-----

>

>>Harian Komentar

>

>>22 Mei 2012.

>

>>

>

>>Minta maaf ke umat Kristen di Indonesia 

>

>>Bom Enam Gereja, Umar Patek Menangis

>

>>

>

>>

>

>>Jakarta, KOMENTAR

>

>>Air mata tampak menetes di wajahnya yang sangar. Sambil terisak, terdakwa 
>>kasus tindak pidana terorisme, Umar Patek meminta maaf pada seluruh umat 
>>Kristiani di Indonesia atas pemboman enam gereja yang dila-kukannya pada 
>>malam Natal tahun 2000 silam. 

>

>>

>

>>“Saya meminta maaf, khu-susnya terhadap umat Kristiani terutama yang di 
>>Jakarta. Saya menyesal atas perbuatan saya,” kata Patek dengan mata 
>>berkaca-kaca. Hal ini diungkapkannya usai menjalani sidang tuntutan di 
>>Pengadilan Negeri Jakarta Barat, Senin (21/05) kemarin.

>

>>

>

>>Patek juga kembali meminta maaf pada seluruh korban dan keluarga korban 
>>peristiwa Bom Bali I. Baik korban warga negara Indonesia dan warga negara 
>>asing dan terhadap dunia inter-nasional. “Saya minta maaf ke-pada keluarga 
>>korban baik korban jiwa maupun korban lu-ka, secara fisik maupun materi,” 
>>kata Umar. Ia mengaku sejak awal sempat menolak rencana bom Bali dan bom 
>>malam Natal. Namun, pe-nolakannya selalu dipatahkan Dulmatin yang lebih 
>>dianggapnya senior. “Saya dan istri juga me-minta maaf pada pemerintah karena 
>>membuat surat paspor dengan cara-cara yang tidak benar,” tuturnya.

>

>>

>

>>Usai mengungkapkan permin-taan maafnya, Patek pun digiring petugas 
>>meninggalkan ruang sidang. 

>

>>Dalam sidang itu, Patek di-tuntut penjara seumur hidup oleh jaksa penuntut 
>>umum di Pengadilan Negara Jakarta Barat. Hal yang memberatkannya adalah 
>>keterlibatannya dalam peristiwa bom Bali I dan Bom malam Natal tahun 2000. 
>>Pada Bom Bali I, ia berperan sebagai peracik bom. Peristiwa ini mengakibatkan 
>>tewasnya 192 orang. Bom tersebut meledak di tiga lokasi yakni di sebelah 
>>se-latan kantor Konsulat Amerika Serikat, Denpasar di dalam Paddy’’s Pub, dan 
>>di depan Sari Club, Denpasar, pada tanggal 12 Oktober 2002.

>

>>

>

>>Sementara pada bom malam Natal, ia terlibat dalam peledakan bom di enam 
>>gereja di Jakarta, yakni Gereja Katedral Jakarta, Gereja Kanisius, Gereja 
>>Oiku-mene, Gereja Santo Yosep, Gereja Koinonia, dan Gereja Anglikan. “Banyak 
>>korban jiwa yang berjatuhan. Itu sebenarnya tidak terkait dengan kejadian 
>>yang ada di Palestina,” ujar Umar Patek.

>

>>Ia mengatakan bom Natal dan bom Bali I tidak sesuai visi dan misi jihad. 
>>“Jadi menurut saya, itu sebuah kegagalan,” kata Umar Patek.

>

>>

>

>>“Meskipun ada korban jiwa dan target yang diledakkan?” tanya kuasa hukum Umar 
>>Patek, Asludin Hanjani. “Iya. Karena banyak warga sipil yang berja-tuhan, ada 
>>umat Kristiani yang terkena, warga negara Indonesia dan warga negara asing,” 
>>jawab Umar Patek. Dalam kesempatan itu, Umar Patek juga menyampai-kan ucapan 
>>terima kasih. “Saya berterima kasih kepada peme-rintah daerah Bali dan 
>>Indonesia, juga kepada Menlu Marty Natalegawa dan Kapolri Timur Pradopo yang 
>>bisa membawa saya dan istri saya kembali ke Indonesia dan diadili di sini,” 
>>papar Umar Patek.(kc/dtc/sbr)

>

>>

>

>>[Non-text portions of this message have been removed]

>

>>

>

>>

>

>> 

>

>>

>

>>

>

>[Non-text portions of this message have been removed]

>

>[Non-text portions of this message have been removed]

>

>

> 

>

>



[Non-text portions of this message have been removed]





    
     

    
    






  





[Non-text portions of this message have been removed]



------------------------------------

Post message: prole...@egroups.com
Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
Homepage    :  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> Your email settings:
    Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
    http://groups.yahoo.com/group/proletar/join
    (Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
    proletar-dig...@yahoogroups.com 
    proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    proletar-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/

Reply via email to