Waktu menjelang maghrib ketika kami kedatangan tamu. Temenmya istri. Bawa oleh2 
keripik melinjo banyak sekali :-)

Adzan maghrib telah bergema kala kami baru mulai saja bertutur sapa. Ini 
pasangan suami istri mau pergi ke Jakarta. judulnya tentu saja : Liburan :-) Si 
bapak bercerita tentang anaknya yang baru masuk kuliah dan seneng main sepeda. 
atlit sepeda. Jadi inget sama uplik deh :-)

Awalnya anaknya sering sakit, tapi ya alhamdulillah setelah hobi bersepeda 
sakitnya jadi sembuh. seminggu latihan nddak kurang dari 800 KM (selama 
seminggu), sering latihan Bandung - Tasik, sering melalap tanjakan subang - 
Ciater :-)

Namanya juga atlit sepeda. Pantes kalau melahap 100 KM sehari sebagai latihan, 
pantes kalau melahap Bandung - Tasik untuk latihan, dan sangat pantes juga jika 
suka melahap tanjakan subang ciater. Lha emang atlit kok ...

Lebih dari itu, pembicaraan ini sebenarnya pembicaraan khas orang tua. Ya itu 
tadi, kalau kita - kita yang sudah pada ada usia, yang diobrolin nddak ada lain 
nddak ada bukan selain anak. Seperti bapak tadi, dengan semangat '45 bercerita 
: "Anak saya atlet sepeda lho ! Satu minggu tidak kurang dari 800 KM ! ... 
bla..bla..bla..." Memang begitu. Itulah kebanggaan sebagai orang tua : Anak. 

Dan, memang begitu. Saat bertemu teman lama, kita biasanya nddak bakal ditanya 
: "Mobil kamu sekarang apa ? Rumah berapa biji ? Kebon berapa hektar ?" Nddak. 
Pertanyaannya nddak begitu. Pertanyaannya biasanya : "Anak sudah berapa ? 
Sekolah di mana ? Sudah jadi apa ?"

KONYOL ... jika ketemu teman baru atau teman lama kemudian kita ngobrol tentang 
"krisis Yunani" ..."Partikel Tuhan".... "Bentrokan Sunny Syiah"... atau 
.."Nonok bebek anjing menjijikan..."... Konyol ! Dan ini nddak pernah terjadi. 

KONYOL dan KAMPUNGAN jika kita ketemu teman baru atau lama, bertandang ke rumah 
kita , terus mereka asyik ngomongin harta. Kampungan. Norak ! 

Adzan maghrib sudah lama berlalu, kami menawarkan untuk melakukan shalat 
maghrib, si Bapak dengan ramah berkata : "Di Jama saja nanti di rest area ..." 
Ya sudah... kita ngobrol lagi.... lha, si bapak emang pakai celana pendek dan 
kaos tshirt... dan itulah Islam yang benar. Soft .... , saya dan istri juga 
kebetulan rencananya malam ini mau ke Bandung, Jadi kalau kami sebaliknya, Isya 
yang kami tarik ke maghrib. Itulah Islam, Soft ...

Istri saya bergegas ngambil dompet untuk mengganti itu keripik melinjo yang 
banyaknya seabreg-abreg, si ibu menolak, si bapak akhirnya bilang : "Itu bukan 
hasil beli, kami kebetulan baru panen, kami ada kebun melinjo 2 hektar, 
lumayanlah hasilnya bisa dibagi-bagi ..." Kami kemudian berucap terima kasih. 

Pukul 18.40 tamu pun berlalu... kami pun kembali masuk ke dalam rumah.  
...





------------------------------------

Post message: prole...@egroups.com
Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
Homepage    :  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> Your email settings:
    Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
    http://groups.yahoo.com/group/proletar/join
    (Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
    proletar-dig...@yahoogroups.com 
    proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    proletar-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/

Kirim email ke