Sekedar mengingatakan...

Dengan berbaik sangka tadinya saya kira johny-indon itu sekedar
korban didikan
bapaknya yang serdadu dan yang, tentu saja, diajar membunuh manusia
dan yang
berkemungkinan pernah memimpin pembantaian atau ikut melakukan
pembataian yang
begitu sering dilakukan serdadu Indonesia...

Atau korupsi besar-besaran, yang juga sering dilakukan serdadu
Indonesia..

Atau dua-duanya: pernah memimpin atau ikut pembantaian dan korupsi
besar-besaran.

Yang jelas, bapak johny-indon itu adalah serdadu yang buas, begitu
buasnya,
begitu biadabnya, begitu kejamnya, begitu kejinya dan begitu ganasnya
hingga dia
tega-teganya memperlakukana anaknya kayak anjing budug dengan
menendang
johny-indo hingga terkencing-kencing...

Jadi, saya kira tadinya, otak johny-indo itu sekedar ciut hingga, by
a a manner
of speaking, menjadi sekecil biji peler anjing chihuahua..

Dan kelakuan johny-indo itu memang mirip kayak anjing: demen
menggongong asal
menyalak.

Mikir, dia jelas tidak bisa.

Tapi ternyata keadaan johny-indon itu jauh lebih parah: otaknya jelas
sudah
rusak berat dan jadi busuk, nista lagi menjijikkan.

Jelasnya: johny-indon itu bukan manusia waras.

Begitu rusak otaknya hingga dia tidak tahu, antara lain, bahwa sumo
itu adalah
sport orang Jepang dan Marlene itu adalah nama perempuan.

Dan seperti rezameutia juga, johny-indon itu jelas adalah psikopat
yang demen
memfitnah dan pamer isi otaknya yang sudah rusak dan jadi busuk,
nista lagi
menjijikan itu.




--- In proletar@yahoogroups.com, "johny_indon" <johny_indon@...> wrote:
>
> 
> 
> yaelah pliiiik plik. 
> kehebatan elu sebagai orang sastra mbok jangan dibuktikan dengan "bisa pake 
> google" dong. 
> kalo gini caranya malah makin menunjukkan bahwa orang sastra itu gobloknya 
> ngga ketulungan. 
> 
> elu itu udah pasti ngga bakalan setaikukunya teddy dlm ilmu komunikasi data, 
> apalagi ngomongin satelit. 
> kalau elu pengen banget bilang bahwa lu lebih pinter dari profesor rektor itb 
> itu 
> ya udah bilang aja, gratis dan ngga kena pajak koq. 
> paling2 lu cuman diketawain doang sama ribuan member prol. 
> tapi lu ngga usah berkecil hati. 
> bersyukurlah elu masih bisa menghibur orang lain. 
> 
> --- In proletar@yahoogroups.com, "Bukan Pedanda" <bukan.pedanda@> wrote:
> >
> > 
> > Orang sastra bisa pake google, bisa pula melihat kemajuan dibidang 
> > antariksa di RRT dan India.. 
> > 
> > Sedangkan Teddy yang jadat dan penjahat pelaku tax evasion begitu dungunya 
> > hingga dia bilang bilang orang rancak dilabuah pembeli satelit punya visi...
> >
>




------------------------------------

Post message: prole...@egroups.com
Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
Homepage    :  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> Your email settings:
    Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
    http://groups.yahoo.com/group/proletar/join
    (Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
    proletar-dig...@yahoogroups.com 
    proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    proletar-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/

Kirim email ke