Satu lagi contoh omongan rezameutia yang gila psiskopat dan yang mikir juga 
cuma bisa pake kontol yang
menderita preamture ejaculation dan hidup sengsara itu .

Asal ngaco.

Selanjutnya..

Saya kutip tulisannnya tanggal 6 Dec, tahun 2001 4:53 pakai account Deden:

"Ngapain berani hidup?

Hidup ini keadaannya nggak ada yang pasti, kita nggak tahu apa yang akan
terjadi di depan. Bisa saja seseorang hari ini hidup di sorga, seminggu
kemudian hidup di neraka.
Setahun yang lalu, temen saya pergi liburan ke Anyer bersama istri dan
anaknya. Waktu itu sedang musimnya demam berdarah. Pulang dari Anyer
mereka kena demam berdarah, lalu masuk rumah sakit di Bintaro International.
Terlambat....., anak dan istrinya meninggal. Bayangkan, dalam jangka waktu
satu minggu, terjadi hal yang diluar dugaan sama sekali.

Fuck!!

Hidup di dunia itu sengsara, makin lama hidup di dunia, kita akan semakin
sengsara. Jadi nggak perlu pake berani hidup, atau berani mati. Mati dan
hidup kan nggak bisa ditolak. Mau mati, ya alhamdulillah....mau hidup, ya
suck!!.

"Life's suck!!"

deden"


Dan saya tambahkan: ternyata keadaan rezameutia itu lebih gawat dari yang saya
sangka semula: dia juga menderita premature ejaculation.

Jadi nggak heran hidupnya begitu sengsara.


----


Orang tua rezameutia yang dungu kayak anjing, seperti juga orang tua
peserta
mailing list ini yang beragama Islam kayak Dipo, johny-indon,
ndeboost, PAREWA
PAREWA, Roman Proteus, Tawang dll. tidak sanggup memberikan pendidikan
yang
memadai kepada anaknya yang tentu saja jadi dungu kayak anjing seperti
orang
tuanya dan berpengetahuan dangkal kayak comberan dimusim kemarau di
Jakarta.

Bayangin, begitu cetek pengetahuan rezameutia itu hingga Afrika
Selatan
dikatakannya negeri bule, bahasa Inggerisnya juga acak-acakan hingga
dia tidak
tahu apa arti kata legendary.

Kesanggupannnya juga terutama terbatas ngomong tentang sepak bola dan
musik dan,
menurut Suryana tukang jilat pantat orang Islam, ngedongeng..

Disamping itu orang tua rezameutia yang memang dungu kayak anjing itu
juga
membiarkan anaknya yang memang suka mikir pake kontol itu menjadikan
buku taik
anjing al-Mushaf susunan orang Arab primitif sebagai kitab suci.

rezameutia juga tidak dilatih oleh orang tuanya yang memang
dungu-dungu kayak
anjing itu memakai otaknya buat berfikir, dia tidak dilatih untuk
berfikir
kritis.

Dia tidak dilatih untuk mempertanyakan apa yang dikatakan orang
sekelilingnya.

Dia dilatih buat biasa bersikap seperti anjing budug lapar dihadapan
taik angat:
diajar untuk melahap apa yang dikatakan orang sekelilingnya dan kayak
bebek, dia
suka ikut apa yang dilakukan orang lain, tanpa mikir, seperti naik
haji sembari
muter-muter kayak orang gila disekeliling Kaabah dan nyambit setan
yang nggak
ada di padang pasir sono.

Selanjutnya...

Di abad ke XXI ini, berkat kemajuan teknologi, rezameutia juga punya
akses ke
internet dan sempat
melihat
kenyataan lain yang pahit lagi menyilaukan yang ditunjukkan orang lain
di
internet: ajaran agama Islam yang dianutnya dan yang dikiranya
berdasarkan
kebenaran dan berdasarkan wahyu dari Allah itu ternyata cuman
berdasarkan
omong
kosong dan kibulan hasil khayalan orang Arab primitif.

Karena dia tidak dilatih untuk memakai otaknya untuk berfikir dan
untuk
mempertanyakan apa yang dia yakini selama ini maka dia bingung
dihadapan
kenyataan itu: groggy.

Dia jadi gila.

Gila dan lantas kalap.

Lalu dia jadi tukang fitnah dan penyebar dusta.

Karena saya bercerita bahwa saya pernah mengisap ganja satu kali, maka
saya
difitnhnya junkie.

Dan karena saya menurutkan nasehat berbagai lembaga kesehatan di Eropa
yang
menganjurkan orang untuk mengikuti diet mediteranian yang antara lain
terdiri
dari dua atautiga gelas anggur tiap hari maka saya difitnahnya
alkoholik.

Berbeda dengan orang Islam lain yang juga sudah pada jadi gila,
rezameutia
memang bersedia menjalani terapi.

Tapi hasilnya tetap saja sama: rezameutia tetap saja cuma bisa memakai
kontolnya
buat berfikir dan buah fikirannnya, tidak mengherankan, tetap saja
terutam
najis seperti fitnah dan dusta.

Kasihan saya melihatnya






--- In proletar@yahoogroups.com, "rezameutia" <rezameutia@...> wrote:
>
> Jadi anda bener 'digoyang' sama si item, fiq?
> 
> Berapa lama digoyangnya fiq, ...45 menit kah?
> 
> Hehehe...
> 
> 
> 
> 
> --- In proletar@yahoogroups.com, "Bukan Pedanda" <bukan.pedanda@> wrote:
> >
> > 
> > Contoh omongan rezameutia yang gila psiskopat dan ngaku sendiri hidupnya
> > sengsara...
> > 
> > Sekedar ngaco.
> > 
> > Saya kutip tulisannnya tanggal 6 Dec, tahun 2001 4:53 pakai account Deden:
> > 
> > 
> > "Ngapain berani hidup?
> > 
> > Hidup ini keadaannya nggak ada yang pasti, kita nggak tahu apa yang akan
> > terjadi di depan. Bisa saja seseorang hari ini hidup di sorga, seminggu
> > kemudian hidup di neraka.
> > Setahun yang lalu, temen saya pergi liburan ke Anyer bersama istri dan
> > anaknya. Waktu itu sedang musimnya demam berdarah. Pulang dari Anyer
> > mereka kena demam berdarah, lalu masuk rumah sakit di Bintaro International.
> > Terlambat....., anak dan istrinya meninggal. Bayangkan, dalam jangka waktu
> > satu minggu, terjadi hal yang diluar dugaan sama sekali.
> > 
> > Fuck!!
> > 
> > Hidup di dunia itu sengsara, makin lama hidup di dunia, kita akan semakin
> > sengsara. Jadi nggak perlu pake berani hidup, atau berani mati. Mati dan
> > hidup kan nggak bisa ditolak. Mau mati, ya alhamdulillah....mau hidup, ya
> > suck!!.
> > 
> > "Life's suck!!"
> > 
> > deden"
> > 
> > 
> > Dan saya tambahkan: ternyata keadaan rezameutia itu lebih gawat dari yang 
> > saya
> > sangka semula: dia juga menderita premature ejaculation.
> > 
> > Jadi nggak heran hidupnya begitu sengsara.
> > 
> > 
> > ----
> > 
> > 
> > Orang tua rezameutia yang dungu kayak anjing, seperti juga orang tua
> > peserta
> > mailing list ini yang beragama Islam kayak Dipo, johny-indon,
> > ndeboost, PAREWA
> > PAREWA, Roman Proteus, Tawang dll. tidak sanggup memberikan pendidikan
> > yang
> > memadai kepada anaknya yang tentu saja jadi dungu kayak anjing seperti
> > orang
> > tuanya dan berpengetahuan dangkal kayak comberan dimusim kemarau di
> > Jakarta.
> > 
> > Bayangin, begitu cetek pengetahuan rezameutia itu hingga Afrika
> > Selatan
> > dikatakannya negeri bule, bahasa Inggerisnya juga acak-acakan hingga
> > dia tidak
> > tahu apa arti kata legendary.
> > 
> > Kesanggupannnya juga terutama terbatas ngomong tentang sepak bola dan
> > musik dan,
> > menurut Suryana tukang jilat pantat orang Islam, ngedongeng..
> > 
> > Disamping itu orang tua rezameutia yang memang dungu kayak anjing itu
> > juga
> > membiarkan anaknya yang memang suka mikir pake kontol itu menjadikan
> > buku taik
> > anjing al-Mushaf susunan orang Arab primitif sebagai kitab suci.
> > 
> > rezameutia juga tidak dilatih oleh orang tuanya yang memang
> > dungu-dungu kayak
> > anjing itu memakai otaknya buat berfikir, dia tidak dilatih untuk
> > berfikir
> > kritis.
> > 
> > Dia tidak dilatih untuk mempertanyakan apa yang dikatakan orang
> > sekelilingnya.
> > 
> > Dia dilatih buat biasa bersikap seperti anjing budug lapar dihadapan
> > taik angat:
> > diajar untuk melahap apa yang dikatakan orang sekelilingnya dan kayak
> > bebek, dia
> > suka ikut apa yang dilakukan orang lain, tanpa mikir, seperti naik
> > haji sembari
> > muter-muter kayak orang gila disekeliling Kaabah dan nyambit setan
> > yang nggak
> > ada di padang pasir sono.
> > 
> > Selanjutnya...
> > 
> > Di abad ke XXI ini, berkat kemajuan teknologi, rezameutia juga punya
> > akses ke
> > internet dan sempat
> > melihat
> > kenyataan lain yang pahit lagi menyilaukan yang ditunjukkan orang lain
> > di
> > internet: ajaran agama Islam yang dianutnya dan yang dikiranya
> > berdasarkan
> > kebenaran dan berdasarkan wahyu dari Allah itu ternyata cuman
> > berdasarkan
> > omong
> > kosong dan kibulan hasil khayalan orang Arab primitif.
> > 
> > Karena dia tidak dilatih untuk memakai otaknya untuk berfikir dan
> > untuk
> > mempertanyakan apa yang dia yakini selama ini maka dia bingung
> > dihadapan
> > kenyataan itu: groggy.
> > 
> > Dia jadi gila.
> > 
> > Gila dan lantas kalap.
> > 
> > Lalu dia jadi tukang fitnah dan penyebar dusta.
> > 
> > Karena saya bercerita bahwa saya pernah mengisap ganja satu kali, maka
> > saya
> > difitnhnya junkie.
> > 
> > Dan karena saya menurutkan nasehat berbagai lembaga kesehatan di Eropa
> > yang
> > menganjurkan orang untuk mengikuti diet mediteranian yang antara lain
> > terdiri
> > dari dua atautiga gelas anggur tiap hari maka saya difitnahnya
> > alkoholik.
> > 
> > Berbeda dengan orang Islam lain yang juga sudah pada jadi gila,
> > rezameutia
> > memang bersedia menjalani terapi.
> > 
> > Tapi hasilnya tetap saja sama: rezameutia tetap saja cuma bisa memakai
> > kontolnya
> > buat berfikir dan buah fikirannnya, tidak mengherankan, tetap saja
> > terutam
> > najis seperti fitnah dan dusta.
> > 
> > Kasihan saya melihatnya
> > 
> > 
> > 
> > --- In proletar@yahoogroups.com, "rezameutia" <rezameutia@> wrote:
> > >
> > > 
> > > 
> > > --- In proletar@yahoogroups.com, item abu <itemabu@> wrote:
> > > >
> > > > Katanya sih auloh udah nancep2in pasak bumi spy bumi ga goyang, 
> > > > kayaknya pasak buminya hilang diambil Amrik, makanya ada tsunami.
> > > > 
> > > 
> > > 
> > > Elu nancepin kontol lu ke pantat jusfiq spy dia goyang.
> > > Sekarang elu mau coba nancepin kontol lu ke pantat rahwana spy dia goyang 
> > > juga ya?!
> > > 
> > > 
> > > Hehehe....
> > > 
> > > 
> > > > Maklum, auloh itu dgn anjing aja kalah, apalagi kalo disuruh lawan 
> > > > Amrik, atau Israel jg boleh.
> > > > 
> > > > 
> > > > 
> > > > 
> > > > 
> > > > 
> > > > >________________________________
> > > > > From: Rahwana <nyawa.iblis@>
> > > > >To: proletar@yahoogroups.com 
> > > > >Sent: Tuesday, August 28, 2012 8:51 AM
> > > > >Subject: Re: [proletar] Re: [parapemikir] Fwd: [Indonesia-Rising] 
> > > > >Syiah-Sunni Membara, Sampang Berdarah
> > > > > 
> > > > >tsunami di aceh aja dibilang kerjaan amerika... tuh si baasryir yang
> > > > >ngoceh...edan bener kan ?...hwakakakak.....
> > > > >
> > > > >2012/8/28 item abu <itemabu@>
> > > > >
> > > > >> **
> > > > >>
> > > > >>
> > > > >> Bahkan, penganiayaan thd tkw di tanah suci jg ada yg bilang kerjaan 
> > > > >> orang
> > > > >> Kristen.
> > > > >>
> > > > >> >________________________________
> > > > >> > From: Bukan Pedanda <bukan.pedanda@>
> > > > >> >To: proletar@yahoogroups.com
> > > > >> >Sent: Monday, August 27, 2012 3:19 PM
> > > > >> >Subject: [proletar] Re: [parapemikir] Fwd: [Indonesia-Rising] 
> > > > >> >Syiah-Sunni
> > > > >> Membara, Sampang Berdarah
> > > > >> >
> > > > >> >
> > > > >> >
> > > > >> >
> > > > >> >
> > > > >> >Ah bukan Tawang aja..
> > > > >> >
> > > > >> >Itu tipikal Islam...
> > > > >> >
> > > > >> >Masaalahnya adalah karena ajaran agama Islam yang kacau balau itu 
> > > > >> >merusak
> > > > >> otak para penganut agama najis itu.
> > > > >> >
> > > > >> >Nggak susah kok nyari tulisan di website Islam yang bilang bahwa 
> > > > >> >orang
> > > > >> Islam itu saling berbunuhan karena hasutan zionis lah, hasutan 
> > > > >> "Barat" lah..
> > > > >> >
> > > > >> >9/11 juga kerjaan Mossad...
> > > > >> >
> > > > >> >Bom Bali juga kerjaan CIA...
> > > > >> >
> > > > >> >Dipo yang sedeng juga bilang orang Syria berbunuhan karena hasutan
> > > > >> "Barat".
> > > > >> >
> > > > >> >http://groups.yahoo.com/group/proletar/message/335449
> > > > >>
> > > > >> >
> > > > >> >--- In proletar@yahoogroups.com, David Silalahi <davidfr766hi@> 
> > > > >> >wrote:
> > > > >> >>
> > > > >> >> prinsipsnya tawang sudah pasti cuma satu yang utama, yaitu 
> > > > >> >> meskipun ada
> > > > >> >> dari kalangan umat islam korupsi dan bunuh2an, yang salah tetap 
> > > > >> >> bukan
> > > > >> orang
> > > > >> >> islam tapi yang salah adalah orang kristen.
> > > > >> >>
> > > > >> >> pokoknya kristen, pokoknya kristen, pokoknya kristen.
> > > > >> >>
> > > > >> >>
> > > > >> >> 2012/8/27 Rahwana <nyawa.iblis@>
> > > > >>
> > > > >> >>
> > > > >> >> > hwakakakak...si tawang pasti orang sunni tuh...liat cara dia 
> > > > >> >> > mitnah,
> > > > >> mirip
> > > > >> >> > sama si rois kan...?...sekarang dia mitnah kristen, buruk muka 
> > > > >> >> > cermin
> > > > >> >> > dibelah....jiakakakkakaka...
> > > > >> >> >
> > > > >> >> > 2012/8/27 Jack Fanotona <jack_fanotona@>
> > > > >>
> > > > >> >> >
> > > > >> >> > > **
> > > > >> >> > >
> > > > >> >> > >
> > > > >> >> > > Tawang2 dari dulu kaga pinter2 bisanya nuduh sembarangan dan
> > > > >> membalikkan
> > > > >> >> > > fakta.
> > > > >> >> > >
> > > > >> >> > > ________________________________
> > > > >> >> > > Dari: SAW <tamanbaru03@>
> > > > >> >> > > Kepada: ayubyahya@; bukan.pedanda@;
> > > > >> >> > > debate-religious-spiritual...@yahoogroups.com; gunawan_ms@
> > > > >> >> > ;
> > > > >> >> > > indonesia-ris...@yahoogroups.com; 
> > > > >> >> > > islam-kris...@yahoogroups.com;
> > > > >> >> > > itemabu@; murtadin_kafi...@yahoogroups.com;
> > > > >> >> > > musikhariini@; parapemi...@yahoogroups.com;
> > > > >> >> > > proletar@yahoogroups.com; pt_kasoet@; rezameutia@;
> > > > >> >> > > warodat@; zama...@yahoogroups.com; Abbas Amin <
> > > > >> >> > > abas_amin08@>; Alexander Edbert <alexander.edbert@>;
> > > > >> >> > > Gabriella Rantau <gkrantau@>; Jhonny Research <
> > > > >> >> > > jhonny_research@>; Kabarmu Kutunggu <
> > > > >> >> > > kabarmukutunggu_nol1@>; Richan S <richansitumorang@
> > > > >> >> > >;
> > > > >> >> > > Slamet <Slamet@>; Tawangalun <tawangalun@>
> > > > >>
> > > > >> >> > > Dikirim: Senin, 27 Agustus 2012 10:26
> > > > >> >> > > Judul: [proletar] Re: [parapemikir] Fwd: [Indonesia-Rising]
> > > > >> Syiah-Sunni
> > > > >> >> > > Membara, Sampang Berdarah
> > > > >> >> > >
> > > > >> >> > >
> > > > >> >> > > Sunni dan Syah yang bergejolak malah Kristen yang di kambing
> > > > >> hitamkan .
> > > > >> >> > > Masih belum sembuh juga kelainan jiwa Tawang.
> > > > >> >> > >
> > > > >> >> > > 2012/8/27 Tawangalun <tawangalun@>
> > > > >>
> > > > >> >> > >
> > > > >> >> > > > **
> > > > >> >> > > >
> > > > >> >> > > >
> > > > >> >> > > > Mereka do bergebuk itu semata mata untuk menyenangkan wong
> > > > >> Kristen.Jadi
> > > > >> >> > > > kalau Taman baru ngecam itu hanya purak2 aja.
> > > > >> >> > > > Coba aja tanya Genduk Mus adanya bentrok di Syria kan malah
> > > > >> keplok2.
> > > > >> >> > > >
> > > > >> >> > > > Shalom,
> > > > >> >> > > > Tawangalun.
> > > > >> >> > > >
> > > > >> >> > > > --- In indonesia-ris...@yahoogroups.com, Wal Suparmo
> > > > >> <wal.suparmo@>
> > > > >> >> > > > wrote:
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > Salam
> > > > >> >> > > > > Indonesia hampir berhasil menuju bentuk negara Pakistan 
> > > > >> >> > > > > dengan
> > > > >> >> > > > membantai Islam Akhmadiah dan sekarang Islam Syiah.
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > Wasalam,
> > > > >> >> > > > > Wal Suparmo.
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > --- Pada Sen, 27/8/12, baswati <baswati@> menulis:
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > Dari: baswati <baswati@>
> > > > >>
> > > > >> >> > > > > Judul: Re: [parapemikir] Fwd: [Indonesia-Rising] 
> > > > >> >> > > > > Syiah-Sunni
> > > > >> Membara,
> > > > >> >> > > > Sampang Berdarah
> > > > >> >> > > > > Kepada: parapemi...@yahoogroups.com
> > > > >> >> > > > > Tanggal: Senin, 27 Agustus, 2012, 9:47 AM
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > Â
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > FPI akan membela siapa ?
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > On Mon, 2012-08-27 at 09:30 +0700, SAW wrote:
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > >
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > >
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > Wujud Islam yang damai Sampang berdarah
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > >
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > ---------- Forwarded message ----------
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > From: GELORA45 <SADAR@>
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > Date: 2012/8/27
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > Subject: [Indonesia-Rising] Syiah-Sunni Membara, Sampang
> > > > >> Berdarah
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > To: GELORA_In <gelor...@yahoogroups.com>
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > >
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > >
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > >
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > 
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > >
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > Syiah-Sunni Membara, Sampang Berdarah
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > >
> > > > >> >> > > >
> > > > >> >> > >
> > > > >> >> >
> > > > >> http://www.gatra.com/nusantara/jawa/16781-syiah-sunni-membara-sampang-berdarah
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > Monday, 27 August 2012 08:23
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > >
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > >
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > Bentrok Sunni-Syiah di Sampang. Madura (FOTO 
> > > > >> >> > > > > > ANTARA/Saiful
> > > > >> Bahri)
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > >
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > >
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > Suasana Idul Fitri di Madura, Jawa Timur, ternoda dengan
> > > > >> tragedi
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > bentrok antar aliran beragama. Pada Minggu (26/8/2012),
> > > > >> kelompok
> > > > >> >> > > Islam
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > Syiah dan Sunni adu gebuk, hingga menyebabkan satu orang
> > > > >> tewas.
> > > > >> >> > > Bahkan
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > Kapolsek Omben, AKP Aris, turut menjadi korban dalam 
> > > > >> >> > > > > > bentrokan
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > tetsebut. Kapolsek dikabarkan mengalami luka parah 
> > > > >> >> > > > > > akibat
> > > > >> sabetan
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > parang yang belum diketahui dari kelompok mana yang 
> > > > >> >> > > > > > sedang
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > bersitegang.
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > >
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > Satu warga yang tewas akibat bentrokan di Desa Karang 
> > > > >> >> > > > > > Gayam
> > > > >> >> > kecamatan
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > Omben dan Desa Bluuran Kecamatan Karang Penang Kabupaten
> > > > >> Sampang,
> > > > >> >> > > Jawa
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > Timur, itu adalah pengikut syiah bernama Hamamah (39). 
> > > > >> >> > > > > > ia
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > menghembuskan nafasnya di tengah kerumunan masa.
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > >
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > Kapolda Jawa Timur Inspektur Jenderal Polisi Hadiatmoko
> > > > >> membenarkan
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > informasi tersebut. "Aksi tersebut menyebabkan satu 
> > > > >> >> > > > > > korban
> > > > >> tewas,
> > > > >> >> > dua
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > orang mengalami kritis dan empat orang luka-luka, 
> > > > >> >> > > > > > termasuk di
> > > > >> >> > > dalamnya
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > Kapolsek Omben AKP Aris Dwiyanto yang terkena lemparan 
> > > > >> >> > > > > > pecahan
> > > > >> >> > > genting
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > di pelipis kirinya," terangnya.
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > >
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > Ditambahkan Hadiatmoko, tindakan yang dilakukan 
> > > > >> >> > > > > > sekelompok
> > > > >> >> > masyarakat
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > tersebut sudah anarkis, sehingga pihaknya akan melakukan
> > > > >> tindakan
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > tegas dan terukur. "Ini murni pidana dan kami tegas 
> > > > >> >> > > > > > untuk
> > > > >> melakukan
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > tindakan," tandasnya.
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > >
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > Tak hanya itu menurut keterangan beberapa warga yang 
> > > > >> >> > > > > > berada di
> > > > >> >> > > lokasi,
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > puluhan warga antara Syiah dan Suni mengalami luka-luka 
> > > > >> >> > > > > > akibat
> > > > >> >> > saling
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > serang dengan mengunakan clurit dan pedang. "Satu warga 
> > > > >> >> > > > > > Syiah
> > > > >> >> > bernama
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > Husin tadi saya lihat tangannya putus," terang salah 
> > > > >> >> > > > > > satu
> > > > >> warga
> > > > >> >> > yang
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > engan di sebutkan namanya.
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > >
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > Sementara beberapa wartawan yang melakukan peliputan di 
> > > > >> >> > > > > > larang
> > > > >> >> > masuk
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > kelokasi oleh sabagian warga lantaran isu adanya 
> > > > >> >> > > > > > dipasangi
> > > > >> bom atau
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > ranjau yang teruat dari petasan bom untuk mengamankan 
> > > > >> >> > > > > > rumah
> > > > >> >> > pengikut
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > syiah. Pada minggu sore, massa dari Islam Sunni 
> > > > >> >> > > > > > berkumpul
> > > > >> dengan
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > membawa berbagai senjata tajam.
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > >
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > Sementara upaya aparat untuk membujuk warga untuk 
> > > > >> >> > > > > > bubar, tidak
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > membuahkan hasil. Puluhan aparat kepolisian 
> > > > >> >> > > > > > berjaga-jaga di
> > > > >> lokasi
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > pintu masuk Kecamatan Omben hingga menuju Desa Karang 
> > > > >> >> > > > > > Gayam
> > > > >> yang
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > menjadi lokasi basis Syiah. Tak hanya itu, iring-iringan
> > > > >> kendaraan
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > pasukan Brimob juga memasuki lokasi.
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > >
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > Pemicu Masalah
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > >
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > Informasi yang beredar, bentrok Syiah-Sunni di Sampang
> > > > >> berawal dari
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > rombongan siswa dari komunitas Syiah yang akan kembali 
> > > > >> >> > > > > > ke
> > > > >> Bangil,
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > Pasuruan. Saat hendak kembali itu, puluhan massa sudah
> > > > >> menghadang
> > > > >> >> > dan
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > mengancam akan membakar dan membunuhnya.
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > >
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > "Anak-anak komunitas tersebut akan kembali ke Bangil 
> > > > >> >> > > > > > setelah
> > > > >> >> > > mengikuti
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > Lebaran," kata Kulsum, istri Tajul Muluk, ustad kelompok
> > > > >> Syiah.
> > > > >> >> > Tajul
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > Muluk adalah pimpinan dari komunitas Syiah Sampang yang 
> > > > >> >> > > > > > telah
> > > > >> >> > divonis
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > dua tahun penjara oleh Pengadilan Negeri Sampang karena
> > > > >> dituduh
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > melakukan penodaan agama.
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > >
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > Pelarangan dan penghadangan para pelajar Syiah itu 
> > > > >> >> > > > > > kemudian
> > > > >> >> > berlanjut
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > dengan aksi pembakaran pekarangan rumah mereka di 20 
> > > > >> >> > > > > > titik.
> > > > >> Jumlah
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > rumah yang terbakar mencapai 37. Sekelompok massa itu
> > > > >> menyerbu dan
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > mendatangi rumah istri Tajul Muluk.
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > >
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > Rumah Tajul Muluk pernah dibakar oleh sekelompok pemuda
> > > > >> antisyiah
> > > > >> >> > > pada
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > akhir Desember 2011. Namun rumah dari sisa-sia 
> > > > >> >> > > > > > kebakaran yang
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > ditempati oleh Ny Kulsum, istri Tajul Muluk, beserta dua
> > > > >> anaknya
> > > > >> >> > itu
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > pun kembali dibakar oleh para pemuda antisyiah.
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > >
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > Aksi pembakaran mengakibatkan bentrok antara dua 
> > > > >> >> > > > > > kelompok.
> > > > >> Pemuda
> > > > >> >> > > dari
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > komunitas syiah Sampang yang ingin melindungi keluarga 
> > > > >> >> > > > > > Tajul
> > > > >> Muluk
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > membalas aksi pelemparan dari sekelompok massa tersebut.
> > > > >> Belasan
> > > > >> >> > > rumah
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > milik pengikut Syiah hangus rata menjadi tanah.
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > >
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > Setelah membakar belasan rumah pengikut Syiah, ribuan 
> > > > >> >> > > > > > massa
> > > > >> dari
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > kelompok Sunni mulai melakukan penyisiran dengan 
> > > > >> >> > > > > > bergerombol
> > > > >> di
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > sekitar SDN Karang Gayang, Omben, Sampang yang diduga 
> > > > >> >> > > > > > menjadi
> > > > >> >> > tempat
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > persembunyian beberapa warga Syiah. Hingga minggu malam,
> > > > >> beberapa
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > rumah pengikut Syiah masih mengepulkan asap pasca 
> > > > >> >> > > > > > pembakaran
> > > > >> oleh
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > massa.
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > >
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > Untuk mengantisipasi kejadian agar tidak meluas, 
> > > > >> >> > > > > > beberapa
> > > > >> pasukan
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > bantuan mulai didatangkan. Satuan Peleton Brimob 
> > > > >> >> > > > > > Pamekasan pun
> > > > >> >> > > menjaga
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > lokasi tersebut hingga Senin (27/8/2012) pagi ini. "Kami
> > > > >> >> > menerjunkan
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > satu peleton," kata Iptu Didik Sulityoso, Kasubden 
> > > > >> >> > > > > > Brimob
> > > > >> Pamekasan
> > > > >> >> > > di
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > lokasi, Minggu (26/8/2012), seperti dikutip Antara.
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > >
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > Persoalan Keluarga
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > >
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > Konflik bernuansa SARA antara kelompok Islam Syiah 
> > > > >> >> > > > > > dengan
> > > > >> kelompok
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > Islam Sunni di Sampang, Madura ini bermula dari konflik
> > > > >> pribadi
> > > > >> >> > > antara
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > pimpinan Islam Syiah Tajul Muluk dengan saudaranya, KH 
> > > > >> >> > > > > > Rois,
> > > > >> yang
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > beraliran Sunni. Ketua Bidang Media dan Publikasi Ahlul 
> > > > >> >> > > > > > Bait
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > Indonesia, Hertasning Ichlas, pernah mengatakan bahwa 
> > > > >> >> > > > > > konflik
> > > > >> >> > Sampang
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > bukan bermotif masalah perbedaan mazhab, namun murni 
> > > > >> >> > > > > > berlatar
> > > > >> >> > > belakang
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > masalah keluarga.
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > >
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > "Saat ini telah terjadi opini yang salah kaprah di 
> > > > >> >> > > > > > kalangan
> > > > >> media.
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > Substansinya bukan pada pergolakan mazhab tetapi soal
> > > > >> keluarga,"
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > ungkapnya. Dituturkan oleh Hertasning, perseteruan 
> > > > >> >> > > > > > berawal
> > > > >> dari
> > > > >> >> > > sebuah
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > keluarga terpengaruh, yakni antara Tajul Muluk Syiah 
> > > > >> >> > > > > > dan Rois
> > > > >> (33)
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > yang merupakan prepresentasi Islam Sunni di daerahnya.
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > >
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > Suatu ketika, Rois berkeinginan untuk menikahi salah 
> > > > >> >> > > > > > satu
> > > > >> santri
> > > > >> >> > > putri
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > Tajul Muluk. Hasrat Rois tidak dipenuhi Tajul Muluk.
> > > > >> Pasalnya, Rois
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > tukang kawin dan tabiat negatif itu kurang mendapat 
> > > > >> >> > > > > > tempat di
> > > > >> >> > > hatinya,
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > sehingga melarang Rois mempersunting salah satu santri
> > > > >> putrinya.
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > Lantaran merasa ditentang, emosi jiwa muda Rois 
> > > > >> >> > > > > > meledak-ledak
> > > > >> dan
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > mengajak pihak-pihak lain yang memang punya sentimen 
> > > > >> >> > > > > > negatif
> > > > >> kepada
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > Tajul Muluk untuk melampiaskan amarahnya.
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > >
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > Gayung bersambut, amarah Rois tersalurkan dengan 
> > > > >> >> > > > > > melakukan
> > > > >> >> > pembakaran
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > pesantren dan rumah ibu serta adiknya. "Kebetulan Tajul 
> > > > >> >> > > > > > Muluk
> > > > >> ini
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > dahwahnya mulai naik daun dan mungkin ada yang merasa
> > > > >> tersaingi.
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > Pihak-pihak yang tersaingi inilah yang ditunggangi atau
> > > > >> >> > dimanfaatkan
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > Rois untuk membalas sakit hatinya karena gagal 
> > > > >> >> > > > > > melancarkan
> > > > >> hasrat
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > menikahi salah satu santri Tajul," tuturnya.
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > >
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > Dikatakan Hertasning, konflik keluarga dibawa-bawa ke 
> > > > >> >> > > > > > medan
> > > > >> mazhab.
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > "Persoalan mendasar yang memalukan ini tidak banyak 
> > > > >> >> > > > > > diketahui
> > > > >> >> > orang.
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > Media dan tokoh agama lebih sibuk membincang masalah 
> > > > >> >> > > > > > konflik
> > > > >> antara
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > Sunni dan Syiah," ujarnya.
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > >
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > Dari konflik keluarga itu, lalu meluas menjadi konflik 
> > > > >> >> > > > > > SARA
> > > > >> setelah
> > > > >> >> > > di
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > kalangan pengikut Islam Sunni tersiar kabar bahwa 
> > > > >> >> > > > > > aliran Islam
> > > > >> >> > Syiah
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > merupakan aliran Islam sesat, sehingga pengikut Islam 
> > > > >> >> > > > > > Sunni
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > beramai-ramai mengusir pengikut Syiah yang ada di 
> > > > >> >> > > > > > wilayah
> > > > >> Kecamatan
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > Omben dan Kecamatan Karangpenang.
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > >
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > Bentrokan pernah terjadi pada 29 Desember 2011. Kala itu
> > > > >> terjadi
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > pembakaran rumah, madrasah, mushalla dan pesantren 
> > > > >> >> > > > > > kelompok
> > > > >> Islam
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > Syiah. Sebanyak 335 orang pengikut aliran Islam Syiah 
> > > > >> >> > > > > > dari
> > > > >> total
> > > > >> >> > 351
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > orang lebih dievakuasi ke GOR Wijaya Kusuma depan kantor
> > > > >> Bupati
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > > Sampang akibat kerusuhan yang terjadi ketika itu. (HP, 
> > > > >> >> > > > > > Ant)
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > >
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > >
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > >
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > >
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > >
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > >
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > > > >
> > > > >> >> > > > >
> > > > >> >> > > >
> > > > >> >> > > >
> > > > >> >> > > >
> > > > >> >> > >
> > > > >> >> > > [Non-text portions of this message have been removed]
> > > > >> >> > >
> > > > >> >> > > ------------------------------------
> > > > >> >> > >
> > > > >> >> > > Post message: prole...@egroups.com
> > > > >> >> > > Subscribe : proletar-subscr...@egroups.com
> > > > >> >> > > Unsubscribe : proletar-unsubscr...@egroups.com
> > > > >> >> > > List owner : proletar-ow...@egroups.com
> > > > >> >> > > Homepage : http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links
> > > > >> >> > >
> > > > >> >> > > [Non-text portions of this message have been removed]
> > > > >> >> > >
> > > > >> >> > >
> > > > >> >> > >
> > > > >> >> >
> > > > >> >> >
> > > > >> >> > [Non-text portions of this message have been removed]
> > > > >> >> >
> > > > >> >> >
> > > > >> >> >
> > > > >> >> > ------------------------------------
> > > > >> >> >
> > > > >> >> > Post message: prole...@egroups.com
> > > > >> >> > Subscribe : proletar-subscr...@egroups.com
> > > > >> >> > Unsubscribe : proletar-unsubscr...@egroups.com
> > > > >> >> > List owner : proletar-ow...@egroups.com
> > > > >> >> > Homepage : http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links
> > > > >> >> >
> > > > >> >> >
> > > > >> >> >
> > > > >> >> >
> > > > >> >>
> > > > >> >>
> > > > >> >> [Non-text portions of this message have been removed]
> > > > >> >>
> > > > >> >
> > > > >> >
> > > > >> >
> > > > >> >
> > > > >> >
> > > > >>
> > > > >> [Non-text portions of this message have been removed]
> > > > >>
> > > > >>  
> > > > >>
> > > > >
> > > > >
> > > > >[Non-text portions of this message have been removed]
> > > > >
> > > > >
> > > > >
> > > > >------------------------------------
> > > > >
> > > > >Post message: prole...@egroups.com
> > > > >Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
> > > > >Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
> > > > >List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
> > > > >Homepage    :  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links
> > > > >
> > > > >
> > > > >
> > > > >
> > > > >
> > > > >
> > > > 
> > > > [Non-text portions of this message have been removed]
> > > >
> > >
> >
>




------------------------------------

Post message: prole...@egroups.com
Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
Homepage    :  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> Your email settings:
    Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
    http://groups.yahoo.com/group/proletar/join
    (Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
    proletar-dig...@yahoogroups.com 
    proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    proletar-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/

Kirim email ke