Mengajar etika politik, etika bernegara dan etika kemanusiaan kepada Muslimin sama seperti mengajar bicara kepada kodok. Diberi penjelasan tidak bisa memahaminya, yang dipahaminya hanyalah apa yang dipercayanya yang sama sekali membunuh pikirannya sendiri.
Meskipun seorang pemimpin negara, sekali dia muslimin maka tidak beda kebebalan otaknya dari muslimin yang lain. Dia tidak mengerti bahwa setiap negara memiliki kedaulatannya sendiri2. Artinya kedaulatan adalah penegakkan hukumnya merupakan hak negara ybs bukan menegakkan hukum tetangganya atau hukum negara lainnya. Demikianlah, kita sama2 menyaksikan bagaimana semua negara2 Islam menuntut Amerika agar menangkap warganya sendiri karena membuat filem anti-Islam. Padahal filem itupun diputernya bukan dinegara mereka tapi dinegara milik Amerika sendiri. Ditayangkan di Internet juga merupakan internet milik Amerika juga dimana ada pihak lain yang berdaulat didunia internet pun. Sehingga sekali diizinkan tidak bisa lah orang lain memaksanya untuk dicabut. Masalah sebenarnya adalah karena Islam, Muhammad, dan Allahnya merasa dihina tapi si pembuat filemnya itu bukan masudnya menghina melainkan bertujuan melemparkan kritik. Lalu yang tidak suka atau tidak senang, atau merasa terhina kenapa tidak tutup mata aja jangan nonton ??? Jadi bukan lah caranya melarang orang lain menonton. Islam sendiri dan muslimin pun rajin menghina umat agama lainnya, tetapi mereka merasa marah dan tersinggung kalo agamanya dikritik. Kenapa enggak dibarter aja dimana Amerika diminta stop menghina Islam dan Islam juga stop menghina agama lainnya. Susahnya, agama Islam menghina umat agama lainnya bukan melalui khotbah, bukan juga melalui karikatur, melainkan melalui ayat2 alQurannya. Jadi kalo mau melarang penghinaan Islam kepada umat lain, hanya satu caranya yaitu melarang kitab suci itu diseluruh dunia. Herannya, muslimin enggak terpikir atau terasa bahwa meng-olok2 agama berhala atau penyembah berhala itu menyakitkan hati umatnya. Bayangin dong, patungnya dihancurin kemudian penyembahnya di-olok2, katanya lihat tuh patung mu yang kau sembah2 kuhancurkan enggk bisa ngelawan. Lalu apa bedanya kalo Muhammad yang udah mati dibikin karikaturnya kemudian di-injak2 pun enggak bisa ngelawan, enggak bisa protest. Makanya, janganlah menyinggung umat agama lain kalo agamanya sendiri enggak mau disinggung. Memaksa negara2 Barat melarang filem2 anti-Islam malah responsenya makin men-jadi2, di Perancis gambar2 Muhammad di-sebar luaskan dengan cara2 yang sangat hina, lalu presiden Perancis melarang demo, siapapun yang berdemo akan ditangkap, semua gambar2 dan tulisan2 anti-Islam sudah menjadi santapan hari2 masyarakat Perancis. Lalu gimana muslimnya, tersinggung ??? Kalo tersinggung gampang, masukin baju2 ke koper, beli tiket....silahkan balik ke Arab sana. Muhammad itu biadab, perampok, pedophilia, dan pemerkosa... ini bukan penghinaan, ada bukti2nya, dan umatnya meneladaninya itulah dinamakan sunnah nabi Muhammad, yang artinya tindakan2 biadab nabi Muhammad harus ditirunya. Namun memang enggak semua muslim berbuat begitu, masih lebih banyak muslimin yang mengerti akal sehat, mengerti moral yang sehat, meskipun didunia Islam sendiri jenis muslimin begini dinamakannya "Orang2 Murtad". Saya jamin, dimasa depan diseluruh dunia akan digelar olok2an kepada Muhammad, bukan karena benci kepada pribadinya melainkan kepada perbuatan2nya yang betul2 tidak manusiawi. Ny. Muslim binti Muskitawati. [Non-text portions of this message have been removed] ------------------------------------ Post message: prole...@egroups.com Subscribe : proletar-subscr...@egroups.com Unsubscribe : proletar-unsubscr...@egroups.com List owner : proletar-ow...@egroups.com Homepage : http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/proletar/ <*> Your email settings: Individual Email | Traditional <*> To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/proletar/join (Yahoo! ID required) <*> To change settings via email: proletar-dig...@yahoogroups.com proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com <*> To unsubscribe from this group, send an email to: proletar-unsubscr...@yahoogroups.com <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/