Pertanyaan-Pertanyaan Yang Beraneka Ragam

Orang boleh saja berpikir bahwa mereka mendapatkan pencerahan, tetapi pada 
kenyataannya tidak demikian. Mereka yang berpaling ke Islam dan kemudian 
meninggalkannya, mengakui bahwa mereka telah dibodohi tanpa mengetahuinya. 
Dimanakah orang-orang Muslim yang mengalami pencerahan? Saya telah berdebat 
dengan ribuan dari mereka dan telah mengekspos kebodohan mereka. Jika orang 
Muslim mengalami pencerahan, maka mereka seharusnya mampu membuat kita melihat 
terang itu. Mengapa mereka tidak dapat melakukannya? Pencerahan mereka 
seluruhnya bersifat subjektif. Sekali diuji dengan akal sehat, maka menjadi 
jelas bahwa apa yang mereka sebut sebagai pencerahan tidak lebih dari sekedar 
sebuah kebodohan dan penipuan diri.
Diposkan oleh Ali Sina pada tanggal 6 November 2012
Ali Sina yang baik,
Saya telah menciptakan kerusakan di bidang dimana saya menghadapi Islam, dan 
telah sangat mengganggu pemikiran mereka. Tetapi saya tidak punya jawaban atas 
beberapa pertanyaan yang diajukan oleh orang-orang Muslim. Saya akan sangat 
berterimakasih pada anda jika anda bersedia menjawabnya.
Jika kisah Muhammad adalah sebuah cerita dusta, lalu apa yang biasanya ia 
lakukan di gua Hira?
Muhammad adalah seorang yang Narsis. Dengan demikian, ia merasa tidak nyaman 
untuk berinteraksi dengan orang lain dalam kesetaraan. Orang yang narsis hanya 
dapat berinteraksi dengan orang lain sebagai pihak yang superior, dimana mereka 
disanjung-sanjung, ditaati dan dihormati. Itulah alasan mengapa mereka selalu 
mencoba untuk menciptakan sebuah aliran sesat. Jika mereka gagal menciptakan 
sebuah aliran sesat, maka mereka akan menarik diri dari masyarakat dan menjadi 
penyendiri. Sebagaimana yang dikisahkan oleh Sirat kepada kita, setelah 
Muhammad membentuk sekte sesatnya dan sanggup menghimpun suplai untuk kebutuhan 
narsisisnya dari para penggemarnya, maka ia pun berhenti pergi ke gua.
Si pembuat bom yang gagal meledak ini adalah seorang pemuda yang sangat cerdas 
– seorang anak ajaib, yang diterima di Universitas Harvard saat ia baru berusia 
16 tahun, dimana ia berhasil meraih sebuah diploma, dan kemudian hari berhasil 
mendapatkan PhD dalam bidang matematika. Tetapi sebagai seorang narsisis yang 
tidak dapat menciptakan sebuah aliran sesat, maka ia hidup dalam sebuah 
lingkungan yang tepisah dari masyarakat. Kemudian ia melakukan balas dendam 
terhadap para intelektual lainnya dengan mengirimi mereka bom. Ia menjadi 
seorang penyendiri bukan karena ia mencintai kontemplasi, tetapi karena ia 
tidak sanggup berinteraksi dengan orang lain dalam kesetaraan. Alasan mengapa 
Muhammad menghabiskan waktunya dalam sebuah gua juga sama.
Jika Muhammad adalah seorang perampok, mengapa ia tidak meninggalkan harta 
benda apapun di belakangnya? Ketika ia mati, mengapa tak ada benda berharga 
yang ditemukan dalam rumahnya?
Muhammad meninggalkan kekayaan yang luar biasa besar di belakangnya. Menurutmu 
kepada siapa seluruh harta benda bani Nadir dan Fadak? Semuanya menjadi 
miliknya! Sebagai tambahan, 20 persen dari harta jarahan menjadi properti 
pribadinya. Tabari menghitung kekayaan Muhammad setelah kematiannya. Ia 
memiliki beberapa orang budak dan ratusan unta. Sebuah hadis memberi informasi 
kepada kita bahwa di salah satu kesempatan Aisha memberikan 40 orang budaknya 
sebagai ganjaran karena telah melanggar sebuah sumpah. Berapa banyak budak yang 
ia miliki sehingga ia dapat memberikan 40 orang budak dalam satu hari? Aisha 
hanyalah salah satu dari isteri-isteri Muhammad yang banyak, dan semua 
isterinya menerima bagian yang sama dari harta jarahan perang.
Syiah dan Sunni terbagi oleh karena Fadak, sebuah kota yang diambil Muhammad 
sebagai properti pribadi setelah ia menyerbu Khaybar. Ketika ia mati, Fatimah 
anak perempuannya mengklaim kota itu sebagai warisan pribadinya dan karena itu 
harus diberikan padanya. Abu Bakar menolak dan mengatakan bahwa segala sesuatu 
yang dimiliki Muhammad adalah milikBaitulmal (milik publik). Hal ini 
menyebabkan perpecahan antara Ali, Suami Fatima dan Abu Bakar, sehingga 
menimbulkan peperangan-peperangan dan pertumpahan darah, dan membuat Islam 
terbagi menjadi dua sekte.
Klaim bahwa tak ada harta benda apapun yang ditemukan dalam rumah Muhammad 
benar-benar menggelikan. Pertama-tama, ia memiliki 9 rumah, satu untuk setiap 
isterinya dan ia juga memiliki sebuah taman dengan sebuah rumah di dalamnya, 
yaitu yang ada di luar Medinah, dimana Mariyah, budak seks Muhammad tinggal, 
jauh dari isteri-isterinya. Ia juga memiliki ratusan unta, kuda dan banyak 
perlengkapan perang serta jumlah uang yang luar biasa banyak, yang ia kumpulkan 
melalui 78 penyerbuan-penyerbuan yang ia lakukan.
Mengapa ia tetap diam dalam kurun waktu 2 tahun setelah ia pertama kali 
menerima wahyu, jika ia memang benar seorang penipu yang lihai?
Seharusnya pertanyaannya adalah, mengapa ia tetap diam dan tidak menyampaikan 
wahyu yang ia terima jika ia memang bukan seorang penipu yang lihai. Jika ia 
diutus oleh Tuhan, maka ia harusnya sudah menyampaikan hal itu pada semua 
orang. Tetapi ia hanya menyampaikannya pada beberapa orang dekat untuk mengetes 
apakah tipuannya berhasil atau tidak. Ketika ia merasa aman dan tak ada yang 
mempertanyakannya, barulah ia muncul sepenuhnya ke permukaan.
Mengapa ada begitu banyak orang-orang suci spiritual atau Wali di bawah bendera 
Islam, yang mempraktikkan kalimat Islam dan ayat-ayat yang membentuk Qur’an?
Tak ada orang suci spiritual dalam Islam. Orang-orang Muslim yang disebut suci 
ini adalah segerombolan tukang obat (dukun). Saya tidak bisa memperlihatkan 
pada anda seorang yang sudah mati, tetapi saya bisa memperlihatkan padamu 
seorang yang masih hidup. Saksikan video ini dan lihat bagaimana orang-orang 
Muslim memuja orang ini. Namanya adalah Maulana Ajmal Qadri. 
Sekarang bacalah perdebatan yang muncul mengenai orang ini di SINI
Apakah ia terdengar seperti seorang suci? Orang suci terbesar dalam Islam 
adalah Rumi, dan ia sendiri pun sesungguhnya adalah seorang yang bodoh. Ia 
penggubah puisi yang hebat, tetapi bukan orang yang mengalami pencerahan. Saya 
menulis mengenai Rumi di SINI.
Ada beberapa orang baik di antara orang-orang Muslim, tetapi mereka adalah 
orang-orang biasa yang tidak tahu banyak tentang Islam. Mereka menjadi baik 
karena mengikuti hati nuraninya dan bukan karena mengikuti Islam. Tak ada 
seorang pun yang menjadi pengikut Muhammad dan tetap menjadi seorang yang baik. 
Itu tidak mungkin! Orang-orang Muslim sejati adalah jahat, dan mereka menjadi 
lebih demonis ketika mereka lebih sungguh-sungguh lagi mengikuti Muhammad.
Mengapa Muhammad senang mengenakan pakaian yang robek dan sudah usang, biasa 
mengenakan sepatunya sendiri dengan tangannya, dan bukan membiarkan 
budak-budaknya yang melakukannya, jika memang benar bahwa dia adalah seorang 
yang narsis?
Betapa lucunya melihat bagaimana orang-orang Muslim begitu mudah 
mengkontradiksikan diri mereka sendiri tanpa terlebih dahulu memeriksanya 
secara seksama. Dalam kalimat yang sama mereka mengklaim bahwa Muhammad adalah 
seorang miskin dan mengenakan pakaian robek dan yang sudah tua, tetapi juga 
mengakui bahwa ia memiliki beberapa orang budak. Bagaimana seorang yang miskin 
bisa memiliki beberapa orang budak? Orang Muslim tidak sanggup memikirkan 
hal-hal sederhana seperti ini.
Meskipun demikian, Muhammad saat tiba di Medina adalah seorang yang miskin. Ia 
telah menyia-nyiakan kekayaan Khadijah dan kembali menjadi orang yang 
berkekurangan. Kisah-kisah mengenai kemiskinannya berkisar pada periode ini. Di 
kemudian hari ia mulai melakukan penyerangan dan perampokan-perampokan, 
kemudian menjadi orang yang terkaya di Arabia.
Muhammad bukanlah seorang yang sederhana, namun sebagai seorang yang mengidap 
penyakit narsisis, ia memperlihatkan seolah-olah ia adalah seorang yang 
sederhana. Orang-orang narsisis memproyeksikan sebuah imej kesucian dan mereka 
senang dianggap sebagai orang suci, dan terpisah dari orang-orang duniawi. 
Inilah topeng yang mereka kenakan. Mereka hidup di balik gambar diri yang palsu 
seperti ini.
Mengapa ia begitu rendah hati terhadap setiap orang, bahkan terhadap 
budak-budaknya sendiri?
Ini adalah sebuah kebohongan. Muhammad tidak pernah bersikap rendah hati kepada 
siapapun. Ia seolah-olah memperlihatkan bahwa ia adalah seorang yang rendah 
hati, tetapi pada kenyataannya ia mengharapkan agar setiap orang mengasihinya 
dan lebih suka jika mereka hidup seperti dirinya. Ia menganggap dirinya sebagai 
seorang yang superior dari seluruh umat manusia dan ada hadis-hadis yang 
menunjukkan hal ini. Dalam sebuah hadis Muhammad mengklaim ketika ia masih 
seorang anak kecil, ada dua orang yang mengenakan pakaian putih datang dan 
membuka dadanya, mengeluarkan jantungnya dan membukanya, dan dari dalam jantung 
itu mereka membuang sebuah darah yang menggumpal, kemudian mencuci jantungnya, 
menaruh ke tempatnya semula dan menutup kembali dadanya dengan jahitan. 
Kemudian mereka menimbang Muhammad melawan 100 orang, dan mereka menemukan 
bahwa Muhammad lebih berat dibanding dengan ke 100 orang tersebut. Kemudian 
mereka menimbang beratnya kembali melawan 1000
 orang, dan ternyata ia (Muhammad) masih lebih berat dari ke 1000 orang 
tersebut. Lalu salah seorang dari pria itu berkata kepada temannya, tinggalkan 
dia sebab jika engkau menimbangnya melawan seluruh umat manusia, maka ia masih 
tetap lebih berat dari seluruh umat manusia.  
Saya sebenarnya tidak ingin membicarakan tentang cerita yang menggelikan 
seperti ini. Namun hal itu memperlihatkan bagaimana ia melihat dirinya sebagai 
sosok yang superior dibandingkan dengan setiap orang. Tentu saja ini tidak 
terlihat sebagai sikap yang rendah hati.
Mengapa ada begitu banyak orang yang mendapatkan pencerahan dan hikmat lewat 
membaca Quran? Bukannya memperlihatkan kejahatan-kejahatan dalam Quran dan 
Islam, mereka masih saja mengatakan bahwa mereka mendapatkan pencerahan dari 
buku itu.
Orang boleh saya berpikir bahwa mereka mendapatkan pencerahan, tetapi pada 
kenyataannya tidak demikian. Mereka yang berpaling ke Islam dan kemudian 
meninggalkannya, mengakui bahwa mereka telah dibodohi tanpa mengetahuinya.
Dimanakah orang-orang Muslim yang mengalami pencerahan? Saya telah berdebat 
dengan ribuan dari mereka dan telah mengekspos kebodohan mereka. Jika orang 
Muslim mengalami pencerahan, maka mereka seharusnya mampu membuat kita melihat 
terang itu. Mengapa mereka tidak dapat melakukannya? Pencerahan mereka 
seluruhnya bersifat subjektif. Sekali diuji dengan akal sehat, maka menjadi 
jelas bahwa apa yang mereka sebut sebagai pencerahan tidak lebih dari sekedar 
sebuah kebodohan dan penipuan diri.
Jika Sufisme juga tidak benar atau tidak murni secara spiritual, lalu mengapa 
ada begitu banyak wali yang hebat dan orang-orang yang mengalami pencerahan, 
yang bahkan melakukan mujizat-mujizat dalam hidup dan bahkan setelah mereka 
mati? Di samping itu, ada banyak orang yang mendapatkan pertolongan dari mereka 
(Tomb & Relics)?
Saya telah menjawab pertanyaan ini. Tak ada mujizat dalam Islam. Mereka yang 
mengklaim bahwa mereka telah melakukan mujizat adalah para penipu. Mereka 
menipu orang dengan tipuan murahan. Tukang sulap adalah para artis yang jujur. 
Mereka memberitahukan anda sebelumnya bahwa apa yang anda lihat bukalah sebuah 
hal yang riil. Tetapi orang-orang religius pembohong ini menipu daya anda 
dengan mengatakan bahwa itu adalah mujizat. Setiap kali anda mendengar 
seseorang telah melakukan mujizat, ketahuilah bahwa orang itu adalah seorang 
penipu.
Ketika Muhammad diminta untuk memperlihatkan sebuah mujizat, ia mengatakan 
bahwa ia tidak dapat melakukannya, dan satu-satunya mujizat yang ia berikan 
adalah Quran. Jika Muhammad tidak dapat melakukan mujizat, lalu bagaimana para 
pengikutnya melakukannya? Mujizat-mujizat adalah sebuah kebohongan. Sebagaimana 
yang sering diucapkan oleh Einstein, mujizat terbesar adalah bahwa tidak ada 
mujizat, dan bahwa jagat raya ini diperintah oleh hukum-hukum yang dapat 
diprediksi.
Namun dari beberapa ayat-ayat Quran orang bisa menyelesaikan beberapa masalah 
dan roh-roh jahat dapat diusir (Saya tahu iman bisa membantu, iman melakukan 
segala sesuatu tetapi mengapa roh-roh jahat dari rumah atau gedung bisa diusir 
melalui ayat-ayat Quran … meskipun hal itu kedengarannya menggelikan bagi 
orang-orang Atheis, saya sendiri adalah seorang atheis tetapi …)
Roh jahat tidak eksis. Orang yang jahat eksis dan Muhammad beserta banyak dari 
para pengikutnya ada di antara kumpulan orang-orang jahat ini. Tetapi iman 
menyembuhkan. Jika anda sungguh-sungguh mempercayai sesuatu, maka anda akan 
mendapatkan manfaatnya. Anda bisa berdoa kepada kursi dan jika anda 
sungguh-sungguh percaya pada kursi, maka anda akan mendapatkan hasilnya. Ini 
adalah sebuah fakta yang telah diketahui sebelumnya. Hal ini telah dipakai 
sebagai prosedur standar untuk menguji keefektifan sebuah obat yang baru. 
Obat-obat yang baru harus terlebih dahulu diuji. Alasannya adalah karena banyak 
kesembuhan terjadi karena seseorang sedemikian berharap untuk disembuhkan. 
Misalnya kita katakan bahwa 25 persen orang menjadi sembuh karena mereka 
sedemikian berharap untuk disembuhkan. Orang yang sangat percaya pada dokter 
yang merawatnya kondisinya akan lebih baik bahkan meskipun sang dokter hanya 
memberikan kepadanya tepung kanji yang dilapisi dengan gula.
 Jika sebuah obat hanya menyembuhkan 25 persen pasien, maka obat itu dianggap 
sama sekali tidak memberi dampak. Jika satu obat bisa menyembuhkan 75 persen 
pasien, dikatakan bahwa obat itu memiliki kadar efisiensi 50 persen.
Setiap orang tahu bahwa Khomeini benar-benar seorang manusia yang jahat. Tetapi 
mereka yang percaya kepada monster itu dan berdoa di makam (mouselium)-nya, 
mendapatkan kesembuhan. Khomeini pastilah saat ini berada di neraka, tetapi 
iman dari para pengikutnya kepadanya, menyembuhkan mereka dari 
penyakit-penyakit mereka.
Jadi sebenarnya yang menyembuhkan itu adalah iman, dan bukan sang penyembuh.
Dipetik dari www.alisina.org|

        * Mengucapkan Selamat Natal, Boleh atau Tidak?
        * Dimanakah Nabi Muhammad Sekarang?
        * Budak-Budak Perempuan Sebagai Properti Seksual Dalam Quran
        * Apakah Arti Spiritualitas?
        * An Arabic Christmas Carol Byzantine Hymn of the Nativity
        * Pertanyaan-Pertanyaan Yang Beraneka Ragam
        * Kebencian dan Kekerasan Di Bulan Penyadaran Quran: “Janganlah Orang 
Beriman Mengambil Orang Kafir Sebagai Teman.”
        * Muak dengan Aturan Syariah Islam: Mirza Alfath Dituduh Menghina Islam
        * Hukum-Hukum ‘Penistaan Agama’ Justru Akan Melarang Keberadaan Islam
        * Muhammad, Superman Seksual

[Non-text portions of this message have been removed]



------------------------------------

Post message: prole...@egroups.com
Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
Homepage    :  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> Your email settings:
    Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
    http://groups.yahoo.com/group/proletar/join
    (Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
    proletar-dig...@yahoogroups.com 
    proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    proletar-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/

Kirim email ke