Si rezameutia udah ngaku bhw ga ada istilah pemerkosaan di Quran. Berarti,
ga ada pengertian pemerkosaan di Islam, yg ada cuma masalah ceweknya halal
atau haram.

Kalo ceweknya halal, maka si cewek itu hrs siap digarap setiap saat, ga
boleh nolak sama sekali. Kalo nolak boleh digebukin sambil auloh jg marah2
ke si cewek.

Jadi si cewek halal ini boleh diperkosa nurut Islam.

Cewek halal ini ga terbatas ke bini, tp jg termasuk budak dan tawanan
perang milik tangan kanan. Di sini kita bisa puter lidah unt bilang bhw
orang Islam itu tiap saat lagi perang dgn non Islam, jadi cewek non Islam
yg ditangkap orang Islam, si cewek bs dianggap sbg tawanan perang dan boleh
diperkosa.

Tentunya bini jg bisa diperkosa kalo si bini ogah ngelayani lakinya.

Tanya aja orang2 Islam yg lbh jujur, apakah merkosa bini sendiri itu
termasuk merkosa apa kagak. Mereka akan bilang kagak, krn itu kan bininya.
Jadi merkosa itu ga ada di Islam, yg ada cuma masalah halal atau haram
ceweknya


2013/1/11 Gabriella Rantau <gkran...@yahoo.com>

> **
>
>
> Di massyarakat non-Muslim juga terjadi pemerkosaan. Beda yg sangat
> menyolok ialah bhw di berbagai masyarakat Islam sering terdengar suara/
> pendapat ulama yg menyalahkan perempuan yg menjadi korban pemerkosaan. Ini
> jelas si ulama dan mereka yg mendukung pernyataan sedemikian adalah manusia
> yg tidak waras, yg tidak memiliki hati-sanubari.
>
> Mengenai hukum yg tertulis dlm Kitab Ulangan 22: 28-29 adalah hukum yg
> dianggap pantas pd waktu itu. Banyak orang yg tidak menyadari bhw tidak
> semua ayat dlmPerjanjian Lama itu bersifat SPIRITUAL dan lebih bersifat
> RITUAL dan juga PERATURAN2. Kalau orang jeli maka Ulangan 22: 13 - 30 itu
> judul perikopnya 'Hukum Perkawinan'. Dengan mengharuskan si pemerkosa
> mengawini si korban, maka (i) Orang mikir bener2 sebelum nekad memperkosa
> seseorang. Dia harus mengawini si korban dan untuk selama hayatnya, (ii) Si
> korban yg karena diperkosa pd waktu itu dianggap aib besar sehingga tidak
> ada laki2 yg mau mengawininya. Si korban setidaknya akan mempunyai suami,
> meski mungkin tidak ideal. (iii) Si pelaku dikenakan denda sanagat berat
> mnrt ukuran pd waktu itu sebagai kompensasi dan deterent.
>
> Cerita mengenai tindak pemerkosan di Perjanjian Lama selalu diikuti
> hukuman yg menimpa si pelaku. Jadi tidak ada tindak keji, bejad yg dianggap
> sunnah.
>
> Satu hal yg perlu diingat  ialah bhw Allah SWT melalui Al Qur'an
> menyatakan bhw Torah, Zabur dan Injik adakah kitab suci yg berasal dari
> Allah SWT dan kebenarannya diakui oleh Al Qur'an. Mungkin uma Islam berada
> dlm kesukaran, orang Inggris mengatakan 'between the rock and a hard place'
> = majusalah, mundur cilaka!
>
> Gabriella
>
> ________________________________
> From: rezameutia rezameu...@yahoo.com>
> To: proletar@yahoogroups.com
> Sent: Friday, 11 January 2013 3:41 PM
> Subject: [proletar] Re: Pelecehan kaum perempuan
>
>
>
>
> Kitab suci mana yang men justifikasi pemerkosaan?
>
> Lo pikir aja pake otak dan pake logika, kejadian pemerkosaan itu udah
> pasti laki2 yang bikin perempuan mabok dan setelah itu terjadi pemerkosaan.
> Tidak ada kejadian dimana perempuan yang bikin laki2 mabok dan terjadi
> pemerkosaan seperti perbuatan anak perempuan nabi lot di alkitab.
>
> Pakedong otak lo Gaby..
>
> Alkitab menjustifikasi perbuatan amnon memperkosa tamon di Samuel 13.
> Dan ini salah satu hukum pemerkosaan di alkitab.
>
> Deuteronomy 22:28-29
>
> "If a man is caught in the act of raping a young woman who is not engaged,
> he must pay fifty pieces of silver to her father. Then he must marry the
> young woman because he violated her, and he will never be allowed to
> divorce her".
>
> What kind of lunatic would make a rape victim marry her attacker?
> Answer: God.
>
> --- In proletar@yahoogroups.com, Gabriella Rantau wrote:
> >
> > Mang Suryna,
> >
> > Senang anda setuju bhw pemerkosaan itu tindak kejahatan oleh oprang yg
> sakit jiwa. Jadi tidak ada alasan, budaya apalagi agama, yg bisa dan
> sepantasnya dipakai sbg justification terhadap pemerkosaan.
> >
> > Orang2 - apapun agamanya - yg mengatakan bhw kaum perempuan 'MINTA'
> diperkosa karena busananya, dsb. adalah alasan yg embicilic, yg morally
> bankrupt!
> >
> > Semoga tidak ada manusia Indonesia yg berfikir bhw pemerkosaan in any
> way salah si korban!
> >
> > Gabriella
> >
> >
> >
> >
> > ________________________________
> > From: suryana
> > To: proletar@yahoogroups.com
> > Sent: Friday, 11 January 2013 2:22 AM
> > Subject: Re: [proletar] Re: Pelecehan kaum perempuan
> >
> >
> > Â
> > From: "Gabriella Rantau" gkrantau@...>
> >
> > Tindak pemerkosaan biasanya dilakukan oleh (i) orang yg 'takut' kpd
> lawan
> > seks,
> > +++++
> > Apakah sudah didata bahwa perkosaan dikarenakan takut ke lawan jenis ?,
> bila
> > takut ke lawan jenis bagaimana bisa memperkosa ?.
> >
> > (ii) untuk menunjukkan kuasa, kekerasan pada pihak yg dipandangnya lemah,
> > +++++
> > Bila disebabkan dengan kuasa, menurutku bukan perkosaan melainkan KDRT,
> > karena utk memperkosa dibutuhkan faktor kejiwaan yg sudah rusak akut.
> >
> > dan (iii) di berbagai komunitas pemerkosaan tidak dianggap kesalahan
> besar
> > karena komunitas itu secara serempak menganggap korban (biasanya
> perempuan)
> > 'asking for it'.
> > +++++
> > Bila dijaman dulu bisa saja menjadi benar, sedang dijaman sekarang
> > sepertinya bukan karena tidak dianggap kesalahan besar, melainkan
> ditentukan
> > oleh faktor kejiwaan dan pengecut sehingga melakukannya pun bisa ramai
> > ramai.
> >
> > Juga bisa disebabkan faktor iseng dengan melupakan akibatnya, dimana
> dalam
> > hal ini disebabkan darah muda yg masih kuat dan tidak tersalurkan ke
> tempat
> > lain.
> >
> > Menurutku perkosaan lebih banyak disebabkan faktor kejiwaan, lingkungan
> dan
> > pola hidup.
> >
> > Di agama manapun perkosaan bukanlah tindakan yg dibolehkan, dan hanya
> orang
> > sakit jiwa bila melakukan perkosaan disebabkan oleh agama.
> > Dalam hal ini Gereja Katholik merupakan salah satu sumber nya, dimana
> hal
> > ini disebabkan oleh hidup selibat dilain sisi pola hidup dan makan sama
> > dengan masyarakat biasa sehingga hawa nafsu duniawi menjadi dominan,
> berbeda
> > dengan Budha dimana hidup selibat juga pola hidup sangat ketat, tidak
> > memakan makanan berjiwa, juga tidak minum beralkohol plus kehidupan
> sehari
> > hari tidak menonton film tv jenis bay wacth.
> >
> > Pemerkosaan secara sistemik terjadi di masyarakat yg martabat kaum
> perempuan
> > itu rendah sekali. Perempuan dianggap hina dan biasanya dianggap sebagai
> > 'for the use of man'. Pihak lelaki akan menemukan dalih yg justifies
> tindak
> > kriminil dan bejad ini.
> >
> > Gabriella
> > +++++
> > Keliru dinegara manapun perkosaan dan pelecehan seksual acap kali
> terjadi,
> > dan hal ini tidak bisa digeneralisir di satu agama, melainkan kembali ke
> > pola hidup bermasyarakat, Perempuan zaman sekarang umumnya sudah sadar
> akan
> > hak hak nya, jadi tidak perlu lagi menyatakan agama, karena faktor
> perkosaan
> > dan pelecehan bisa terjadi dimana pun, dan bila masuk ke wilayah negara,
> > maka kebudayaan memegang peranan penting.
> >
> > Perkosaan/pelecehana akan menurun angkanya selain oleh agama, juga
> faktor
> > lingkungan, bila selalu menyalahkan ke agama, mengapa perkosaan masih
> > terjadi di negara yg agamanya berbeda ?.
> > Utk mengatasi perkosaan dan pelecehan maka yg dibutuhkan adalah
> pendidikan,
> > dan pola pikir yg sama dengan pria, bisa mengambil contoh dua negara
> kecil
> > Singapore dan Taiwan, dimana para pria nya malah kebingungan mencari
> jodoh
> > menjadi sulit, sedang angka perkosaan maupun pelecehan sangat minim,
> > silahkan bayangkan para pria kebingungan mencari pasangan, sedang naluri
> > sebagai lelaki normal masih menggebu gebu, bila dilihat dari kacamata
> awal,
> > maka seharusnya akan banyak terjadi perkosaan dan pelecehan, didalam
> > kenyataannya sangat minim.
> >
> > Seperti yg di forwads mengenai negara dengan faktor kebahagian, maka
> > tentunya aneh bila melihat Bangla Desh termasuk.
> >
> > Aku heran benci ke Islam sampai sedemikian bodohnya, bila memang Islam
> > mengajarkan perkosaan, apa mungkin para Cina Indonesia bisa eksis lama
> di
> > Indonesia ?, jauh sebelum Kristen masuk ke Indonesia, Islam sudah lebih
> dulu
> > eksis, dan yg melakukan Syiar Pertama adalah Sam Po Kong dengan ratusan
> > armadanya, dimana ditempat singgahnya Sam Po Kong sebagai Muslim akan
> selalu
> > membangun Klenteng utk menghormati anak buahnya yg non Muslim, dan juga
> > membangung Mesjid di dekat Klenteng utk menyatakan Sam Po Kong beragama
> > Islam.
> >
> > Siapakah yg lebih sadis antara Islam Indonesia dengan Belanda yg sudah
> > melakukan pembunuhan besar besaran di daerah Kota ?, itu hanya 1 contoh
> > kecil, belum lagi kerja paksa yg nota bene banyak membunuh pekerjanya,
> > ditambah lagi politik adu domba nya, plus pembuatan kelas kasta antar
> > penduduk di Indonesia.
> >
> > Gabriel menistakan sejarah Indonesia, dan sampai saat ini belum ada yg
> bisa
> > menjawab SEJAK KAPAN ISLAM DISEBUT TERORIS ?
> >
> > Mengenai binatang purba bersel satu amuba juspig jelas belanda adalah
> negara
> > sopan dan baik hati karena sudah memberi 3 butir kentang, demikian juga
> abu
> > ireng yg diperkosa diarab sehingga ketika nongkrong di kedubes Indonesia
> > tidak bisa bercerita banyak karena malu.
> >
> > Yeah hanya mahluk hina dan nistalah yg bisanya morang maring, dan tidak
> > pernah peduli bahwa masyarakat Indonesia masih ramah, tentu saja di kota
> > kecil, di kota besar mah sami mawon dengan kota besar di negara lain.
> >
> > Semisal copet terkenal di Spanyol, Afsel, tukang tipu Hongkong dlsbnya.
> >
> > Australia sebagai negara yg terbentuk diawali oleh para penjahat, pada
> > akhirnya hidup aman dan damai, siapa yg pendatang yg merusak harmonisasi
> ?
> > silahkan tanya Kang Teddy.
> > .
> >
> > ________________________________
> > From: Bukan Pedanda bukan.pedanda@...>
> >
> >
> >
> >
> > [Non-text portions of this message have been removed]
> >
>
> [Non-text portions of this message have been removed]
>
>  
>


[Non-text portions of this message have been removed]



------------------------------------

Post message: prole...@egroups.com
Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
Homepage    :  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> Your email settings:
    Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
    http://groups.yahoo.com/group/proletar/join
    (Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
    proletar-dig...@yahoogroups.com 
    proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    proletar-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/

Kirim email ke