http://www.guardian.co.uk/world/2011/dec/16/children-dutch-catholic-institutions-abused
--- In proletar@yahoogroups.com, Ballast Yo wrote: > > baca dong, itu kejadian sejak 1945. coba otak marmut mu itu buat hitung > berapa tahun sampai sekarang? > 'dibicarakan' utk dipeti es..?? > dimana hukum..??? > > oke deh, saya mau tanya ringan aja. > coba sebutin beberapa kasus ("yg dibicarakan utk diatasi") yg terjadi di > belanda. > beberapa aja... > > > > --- On Thu, 1/10/13, Bukan Pedanda wrote: > > > From: Bukan Pedanda > > > > > Didunia katolik kejahatan seksual dikalangan gereja itu > > sedang ramai dibicarakan dan didiskusikan oleh orang katolik > > sendiri untuk diatasi... > > > > > > > > Didunia Islam jarang kita dengar, if any, orang Islam > > mendiskusikan cara untuk mengatasi kejahatan seksual yang > > dilakukan para ustadz yang beritanya juga kita baca > > diberbagai media... > > > > > > > > --- In proletar@yahoogroups.com, > > Ballast Yo wrote: > > > > > > > > > > kira2 solusi terbaik untuk kedua belah pihak, apa ya? > > > > > di belanda jg ada kasus lho. > > > > > > > > > > > > > > > = > > > > > Penyelidik Kasus Kejahatan Seks di Gereja dipecat Uskup > > Jerman > > > > > > > > > > Seorang pakar kriminologi yang menyelidiki kejahatan > > seksual para rohaniwan gereja terhadap anak-anak telah > > dipecat oleh lembaga keuskupan Katolik Roma Jerman. > > > > > > > > > > Kriminolog Christian Pfeiffer menuduh institusi Katolik > > itu berusaha menutup-nutupi laporan skandal besar yang > > terjadi di lingkungan gereja Jerman sejak tahun 1945. > > > > > > > > > > Jurubicara Konferensi Uskup Katolik Jerman Matthias > > Kopp mengatakan, penyelidikan di lingkungan lembaganya tidak > > akan lagi dilakukan bersama dengan Pfeiffer. > > > > > > > > > > âKami tidak menghentikan proyek penyelidikan ini. > > Tentu saja penyelidikan ini akan terus dilanjutkan guna > > mengungkap pelanggaran seksual yang terjadi di dalam Gereja > > Katolik. Tidak masalah dilakukan dengan atau tanpa Pfeiffer. > > Kami menghentikan kerjasama dengan Pfeiffer hari ini, karena > > saling percaya di antara kami sudah tidak ada sama > > sekali,â kata Kopp. > > > > > > > > > > Serangkaian kejahatan seksual atas anak-anak di > > lingkungan gereja Katolik di banyak negara yang semakin > > lebar terkuak, memaksa Paus Benediktus XVI mengeluarkan > > pernyataan maaf dan menawarkan kompensasi kepada para korban > > pada tahun 2010. Namun, menurut Pfeiffer gereja masih terus > > menutup-nutupi skandal tersebut. > > > > > > > > > > âJelas sekali bahwa proyek ini gagal, karena Gereja > > Katolik ingin mengontrol dan menyensornya,â kata > > Pfeiffer. > > > > > > > > > > âKami diminta untuk menandatangani kontrak baru di > > mana di dalamnya menyatakan gereja memiliki hak untuk > > melarang teks laporan yang telah ditulis oleh kami selama > > bekerja bertahun-tahun, jika mereka tidak menyukainya,â > > ungkap Pfeiffer. > > > > > > > > > > Norbert Denef, salah satu korban keganasan seks > > rohaniwan gereja, meminta agar penyelidik dari luar > > dilibatkan. > > > > > > > > > > âAnda bisa bandingkan ini dengan mafia yang > > menyelidiki kejahatannya sendiri,â katanya. âKemudian > > kita akan mengatakan bahwa [proyek] ini gagal, dan seperti > > itulah yang terjadi dengan kasus ini. Kejahatan itu hanya > > bisa diselidiki oleh penyelidik dari luar.â > > > > > > > > > > Terungkapnya kejahatan seksual di sebuah sekolah > > berasrama pada tahun 2010 memicu sekitar 600 orang di Jerman > > melakukan pengaduan atas kejahatan seks yang dilakukan para > > pendeta. Skandal seks itu akhirnya mendorong 180.000 umat > > Katolik Jerman meninggalkan gereja-gereja mereka sebagai > > bentuk protes. > > > > > > > > > > Penyelidikan serupa atas rekam jejak kejahatan seksual > > terhadap anak-anak yang dilakukan para rohaniwan di > > gereja-gereja Katolik juga dilakukan beberpa tahun > > belakangan ini di Belanda, Belgia, Irlandia dan juga Amerika > > Serikat. Kadangkala pengungkapan kasus itu membuat reputasi > > sejumlah pejabat gereja hancur dan memaksa mereka > > mengundurkan diri.* > > > ------------------------------------ Post message: prole...@egroups.com Subscribe : proletar-subscr...@egroups.com Unsubscribe : proletar-unsubscr...@egroups.com List owner : proletar-ow...@egroups.com Homepage : http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/proletar/ <*> Your email settings: Individual Email | Traditional <*> To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/proletar/join (Yahoo! ID required) <*> To change settings via email: proletar-dig...@yahoogroups.com proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com <*> To unsubscribe from this group, send an email to: proletar-unsubscr...@yahoogroups.com <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/