CENDRAWASIH POST

Kamis, 22  Des  2005





























































John Ibo Resmi Gantikan Solossa 



Untuk Maju Sebagai Calon Gubernur Papua, Malam ini Didaftarkan ke KPUD 

JAYAPURA-Golkar Bergerak cepat untuk 'mengamankan' Pilkada. Sebagaimana yang 
diberitakan kemarin bahwa Drs John Ibo MM disebut-sebut sebagai calon pengganti 
DR JP Solossa MSi untuk maju menjadi calon Gubernur Papua berpasangan dengan 
Paskalis Kosay, ternyata benar adanya. Ketua DPRP itu, akhir resmi diputuskan 
oleh Partai Golkar untuk maju sebagai calon Gubernur Papua periode 2005-2010 
menggantikan JP Solossa. 

Kepastian tersebut didapat setelah diadakan rapat jajaran pengurus Partai 
Golkar sekitar pukul 15.30 WIT kemarin di VIP Room Bandara Sentani. Rapat kilat 
yang dipimpin Ketua DPP Partai Golkar yang juga Wakil Presiden, Jusuf Kalla itu 
memutuskan bahwa DPP Partai Golkar telah merekomendasikan Ketua DPD Partai 
Golkar Drs John Ibo MM sebagai pengganti almarhum JP Solossa untuk maju sebagai 
calon gubernur. 

John Ibo saat dihubungi semalam juga membenarkan hal itu. Bahkan menurutnya, 
seluruh berkas administrasi terkait dengan pencalonannya sebagai calon gubernur 
akan diserahkan ke KPUD Provinsi, malam ini. 

"Jadi pertemuan kilat yang dipimpin Bapak Jusuf Kalla itu sifatnya hanya 
pemberian restu dari DPP Partai Golkar terhadap saya selaku kader Golkar yang 
akan menganti Almarhum JP Solossa dalam pencalonan gubernur yang akan datang. 
Bapak Jusuf Kalla juga minta agar DPD Partai Golkar segera menyiapkan segala 
sesuatunya terkait pergantian figur calon gubernur maupun persiapan-persiapan 
Pilkada," kata Jhon Ibo, semalam. 

Dijelaskan, terkait dengan pergantian calon gubernur itu, KPUD hanya memberikan 
batas waktu tiga hari. Karena itu, dengan waktu yang sempat ini, dirinya maupun 
partai mulai saat ini telah menyiapkan persyaratan administrasinya. Diharapkan, 
malam ini semua persyaratan itu sudah dikirim ke KPUD. 

Ditanya tentang kesiapannya dalam pencalonan gubernur, dengan tegas dirinya 
menjawab telah siap lahir dan batin. Terkait dengan kesiapannya itu, dirinya 
harus segera mengunakan fasilitas-fasilitas untuk melengkapi 
persyaratan-persyaratan. 

Lebih jauh diceritakan bahwa dirinya sudah siap sejak setahun lalu. Sebab, 
sejak saat itu dirinya telah bertekad kuat untuk mengikuti proses pencalonan 
gubernur, karena rakyat yang menghendakinya. 

Namun diakuinya ketika proses pencalonan dilakukan, DPP Partai Golkar hanya 
merekomendasikan Alm JP Solossa untuk maju. Sehingga dengan segala kerendahan 
hati, sekaligus sebagai kader Golkar dia mengalah. 

" Setelah kami mendapat restu dari DPP Partai Golkar, tentunya sebagai kader 
Golkar saya juga memiliki kemampuan untuk memimpin daerah ini. Apalagi rakyat 
Papua sebenarnya sudah cukup lama menunggunya. Jadi selaku kader Golkar, kami 
telah siap untuk memimpin daerah, apalagi mendapat dukungan dari rakyat," 
jelasnya. 

Sementara itu terkait dengan pencalonannya dalam Pilkada Gubernur mengantikan 
Alm. JP Solossa nanti, maka dirinya akan segera membuat pernyataan pengunduraan 
diri sebagai Ketua DPRP. Namun status sebagai anggota DPRP masih tetap melekat. 


KPU MINTA SEGERA 

Secara terpisah, Ketua KPUD Provinsi Papua, Ferry Kareth, SH M.Hum mendesak 
Parpol Pengusung (Golkar) secepatnya untuk menentukan pengganti Drs JP Solossa 
yang sudah berpulang. Dan segera mendaftrakna ke KPUD. 

"Kami minta agar Parpol pengusung segera menentukan siapa pengganti almarhum," 
katanya usai mengikuti pemakaman almarhum JP Solossa, kemarin. 

Dikatakan, pergantian tersebut sesuai dengan ketentuan yang ada dalam Pasal 153 
ayat 1 PP Nomor 6 tahun 2005 yang berbunyi 'Jika ada calon yang berhalangan 
tetap sejak penetapan daftar calon tetap sampai dengan masa kampanye seperti 
kasus Almarhum JP Solossa, maka Parpol pengusung harus segera mencari calon 
pengganti dalam waktu tiga hari. 

"Jadi sesuai ketentuan dalam PP Nomor 6 tahun 2005, Parpol pengusung dalam 
waktu tiga hari ini segera mengusulkan penggantinya. Oleh karena itu, silakan 
Parpol pengusung dalam waktu tiga hari ini berproses. Siapun orangnya, KPUD 
tidak mau tahu. KPUD hanya terima bersih," tukasnya serius. 

Selanjutnya, jika sudah ada nama calon, maka yang selanjutnya akan diverivikasi 
oleh MRP dan DPRP dan diharapkan setelah proses tersebut tidak ada masalah 
lagi. "Siapapun nanti yang diajukan, jika telah diverivikasi tidak bisa 
diganggu gugat lagi," tandasnya. 

Ferry Kareth trauma dengan peristiwa 7 Desember lalu di KPUD dimana persoalan 
tersebut (Pencabutan Nomor Urut) sempat menjadi bahan pertentangan yang nyaris 
memicu kericuhan. "Siapun orang yang diajukan nanti, itu urusan Parpol. KPUD 
hanya terima bersih," tandasnya berkali-kali. Untuk calon wakil gubernur 
Paskalis Kossy tidak perlu lagi diverivikasi, karena telah menjalani proses 
tersebut. 

Tentang kapan pelaksanaan Pilkada, Ferry Kareth mengatakan bahwa secepatnya 
akan dilaksanakakn jika caretaker sudah dilantik. "Pilkada scepatnya, tadi 
sudah ada kabar dari Jakarta dan katanya caretaker secepatnya akan dikirm," 
tuturnya lagi. Jika caretaker nanti telah dilantik, maka secepatnya KPUD akan 
melakukan pleno untuk menentukan jadwal Pilkada dan penentuan nomor urut. 

Berkali-kali ia mengingatkan agar peristiwa tanggal 7 Desember lalu tidak 
terulang lagi, sehinga ketika masuk di KPUD tidak ada lagi permainan politik 
seperti yang terjadi beberapa waktu lalu itu. "Ingat KPUD hanya low investmen, 
penegakan hukum. Suka tidak suka, tetapi aturannya begitu," pungkasnya.(mud/ta) 


[Non-text portions of this message have been removed]



------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~--> 
Know an art & music fan? Make a donation in their honor this holiday season!
http://us.click.yahoo.com/.6dcNC/.VHMAA/Zx0JAA/uTGrlB/TM
--------------------------------------------------------------------~-> 

Post message: [EMAIL PROTECTED]
Subscribe   :  [EMAIL PROTECTED]
Unsubscribe :  [EMAIL PROTECTED]
List owner  :  [EMAIL PROTECTED]
Homepage    :  http://proletar.8m.com/ 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 


Reply via email to