hehehe ...orang miskin lebih sengsara lagi. 

Ambon <[EMAIL PROTECTED]> menulis:  
Jadi sarannya supaya jangan menjadi kaya, yang telah miskin supaya lebih 
miskin lagi karena kemiskinan adalah kebahagiaan.

Biar yang kaya tetap hidup berkelimpahan.

hehehehe

----- Original Message ----- 
From: "Holy Uncle" <[EMAIL PROTECTED]>
To: <[EMAIL PROTECTED]>; <tionghoa-net@yahoogroups.com>; 
<proletar@yahoogroups.com>; <[EMAIL PROTECTED]>
Sent: Tuesday, February 14, 2006 2:55 AM
Subject: [mediacare] 'Di Australia orang kaya malah paling sengsara'


> Oasis
> 'Di Australia orang kaya malah paling sengsara'
>
> JAKARTA: Uang tidak bisa membeli kebahagiaan. Bagi agamawan dan orang
> beriman, hal itu sudah menjadi sesuatu yang harus diyakini-karena dari
> sono-nya sudah begitu. Gampangnya, uang bukanlah segala-galanya.
>
> Meski percaya di hati-karena tuntutan agama-tak jarang, dalam praktik
> kehidupan, orang kurang mempercayai hal itu.
>
> Mungkin lain persoalannya kalau kesimpulan tentang fungsi uang itu adalah
> berdasarkan penelitian dan pengkajian yang ilmiah seperti dilakukan 
> peneliti
> Australia. Masyarakat yang kini cenderung materialistik mungkin bisa lebih
> mempercayai pendapat para pakar itu.
>
> Para peneliti Australia menemukan bahwa orang di kawasan kalangan berada
> Sydney adalah orang yang paling sengsara di negara itu. Sebaliknya mereka
> yang tinggal di kawasan termiskin jauh merasa lebih puas dengan kehidupan
> mereka.
>
> Dari 150 kawasan yang disurvei, salah satu dari kawasan termiskin 
> Australia,
> yakni Wide Bay di wilayah pedesaan Queensland, merupakan daerah yang 
> paling
> berbahagia.
>
> "Hanya pada level sangat tinggi, uang betul-betul memiliki dampak untuk
> bertindak sebagai penyangga," kata Liz Eckermen, peneliti Universitas
> Deakin.
>
> "Uang sebenarnya tak bisa membeli kebahagiaan dan apa yang dipertunjukkan
> sangat jelas bagi hampir 23.000 orang yang kami wawancarai hingga sejauh
> ini," katanya kepada radio ABC seperti dikutip Antara.
>
> Penemuan tersebut, yang disusun sejak 2001, menunjukkan bahwa tak ada
> perbedaan yang besar di kalangan orang berada di Australia.
>
> Kawasan paling bahagia adalah yang berpenduduk rendah, memiliki lebih 
> banyak
> penduduk manula berusia 55 tahun atau lebih, terdapat lebih banyak wanita
> dan orang menikah, serta perbedaan penghasilan yang tipis.
>
> Survei itu menilai tingkat kepuasan orang dengan standard kehidupan,
> kesehatan, hubungan, prestasi kehidupan, keamanan, koneksi masyarakat dan
> keamanan masa depan mereka.
>
> Biaya perumahan
>
> Robert Cummins, mahaguru psikologi di Deakin yang menyusun angka survei,
> menempatkan biaya perumahan yang tinggi dan kepadatan penduduk yang tinggi
> di berbagai kota sebagai perbedaan utama.
>
> "Orang di kawasan pedesaan sering memiliki penghasilan berlebih karena 
> biaya
> hidup, terutama perumahan, cenderung berkurang di kawasan luar kota,"
> katanya kepada koran The Australian.
>
> Kenyataan yang diungkap Cummins memang sesuatu yang telah lazim terjadi di
> kota-kota besar dunia.
>
> Di Hong Kong, Taipe, atau Tokyo, kabarnya lebih dari 50% pendapatan orang
> habis untuk mencicil rumah. Belum lagi biaya hidup lainnya yang begitu
> tinggi.
>
> Menurut catatan Bisnis, di Taipe mayoritas keluarga tidak bisa 
> mengandalkan
> hanya pendapatan dari suami. Isteri biasanya harus juga bekerja untuk
> menutup biaya hidup yang begitu besar.
>
> Lepas dari penelitian para pakar di Australia, dan kota-kota besar lainnya
> di dunia, di Jakarta orang sudah begitu percaya pendapat bahwa "uang bukan
> segala-galanya."
>
> Tapi, kalimat tidak berhenti di situ. "Uang bukan segala-galanya, tapi
> segala-galanya pakai uang." Bukan begitu, betul? (Dari berbagai 
> sumber/Sutan
> Eries Adlin) ([EMAIL PROTECTED])
>
> Bisnis Indonesia
> http://www.bisnis.com/servlet/page?_pageid=127&_dad=portal30&_schema=PORTAL30&vnw_lang_id=2&ptopik=A56&cdate=14-FEB-2006&inw_id=419226
>
>
>
>
>
>
>
> Klik: http://mediacare.blogspot.com
>
> Untuk berlangganan, kirim email kosong ke:
> [EMAIL PROTECTED]
> Yahoo! Groups Links
>
>
>
>
>
>
> 



Post message: [EMAIL PROTECTED]
Subscribe   :  [EMAIL PROTECTED]
Unsubscribe :  [EMAIL PROTECTED]
List owner  :  [EMAIL PROTECTED]
Homepage    :  http://proletar.8m.com/ 



  SPONSORED LINKS 
        Writing book   Writing a book   Writing child book     Book writing 
software   Writing a book report   Business writing book 
    
---------------------------------
  YAHOO! GROUPS LINKS 

    
    Visit your group "proletar" on the web.
    
    To unsubscribe from this group, send an email to:
 [EMAIL PROTECTED]
    
    Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service. 

    
---------------------------------
  



__________________________________________________
Apakah Anda Yahoo!?
Lelah menerima spam?  Surat Yahoo! memiliki perlindungan terbaik terhadap spam  
http://id.mail.yahoo.com 

[Non-text portions of this message have been removed]



Post message: [EMAIL PROTECTED]
Subscribe   :  [EMAIL PROTECTED]
Unsubscribe :  [EMAIL PROTECTED]
List owner  :  [EMAIL PROTECTED]
Homepage    :  http://proletar.8m.com/ 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 


Kirim email ke