Dear all :)))

Sesungguhnya Yang Harus kita cerap dan cermati bukan 
Son of macam-macamnya...........
Tapi cukup satu macam saja yaitu :

Mampukah Beliau Membawa kita kesorga...............?


Pertanyaan menjadi :
Mampukah Yesus Kristus membawa kita kesorga.....???
atau 
Mampukah Nabi Muhammad SAW membawa kita ke Sorga....???
atau
Mampukah Buddha Sakyamuni membawa kita ke Sorga....?

Jika diantara mereka itu tidak mampu membawa kita kesorga,  maka sia-sia lah 
menjadi pengikut atau menjadi murid2Nya !!! Tapi jika ada seseorang diantara 
mereka yg mampu membawa kita ke sorga, Ingat ! Dia lah yang harus kita ikuti.  

Sadarlah, ini menyangkut pilihan Hidup Kekal kita di sorga, 
jangan sampai salah pilih  !!!


Wass....
Shaloom..............
Mettachitene...............

Rudy Prabowo
~~~~~~~~~~~
>"as as" <[EMAIL PROTECTED]> wrote :
>Son of God

>Son of Aladdin
>Son of Alibaba

Son of Jakarta ?
Sonhaji
Edison
Edi Sonjaya
Edison Jaya

Samson
Sony

>>Yogi Triyuniardi <[EMAIL PROTECTED]> wrote: 
>>Shalom,

>>Sdr sdri yang saya kasihi di dalam Tuhan Yesus,

>>Setiap manusia terdiri dari tubuh, jiwa dan roh.
Namun, karena roh manusia telah mati karena dosa asal,
maka manusia hanya menyadari tubuh dan jiwanya saja.
oleh karena itu, sedikit sekali manusia yang mengerti
tentang apa yang rohani, karena hanya mengandalkan
jasmaninya saja.

Allah adalah Roh. Hukum-hukum dan perintahNya pun
bersifat rohani. Bagaimanakah caranya supaya Allah
yang Roh dapat mengajarkan sesuatu yang rohani kepada
manusia yang jasmaniah? Kita dapat melihat hal ini
lewat percakapan2 pribadi Tuhan Yesus untuk  menyatakan
apa yang rohani.

Kepada nikodemus, Tuhan Yesus menyatakan bahwa setiap
orang harus mengalami 'dilahirkan kembali', barulah
bisa masuk kedalam Kerajaan Sorga. Apa yang dinyatakan
oleh Tuhan Yesus adalah kelahiran kembali di dalam
roh. karena roh kita yang lama telah mati, maka
diperlukan pangadopsian, pendamaian, persekutuan
kembali dengan Roh Allah. Nikodemus, seorang pengajar
israel, yang diakui oleh orang yahudi, yang hafal dan
paham isi kitab taurat, ternyata sama sekali tidak
paham apa yang telah dikatakan oleh Tuhan Yesus. ia
berpikir secara jasmaniah dan menyatakan bahwa tak
mungkin orang seumurnya harus masuk kedalam rahim
untuk 'dilahirkan kembali'. Tuhan Yesus juga banyak
mengajarkan sesuatu yang rohani lewat
perumpamaan-perumpamaan.

Tuhan Yesus, dalam berbagai kisah di injil, dinyatakan
sebagai 'Anak Allah'. Contohnya, oleh Petrus muridNya
sendiri (Mat 16:16b), oleh Markus penulis injil  (Mrk
1:1), oleh kepala pasukan ketika Ia disalib (Mrk
15:39b), oleh malaikat Gabriel (Luk 1:13), bahkan
diakui oleh iblis (Mat 4:3,6) dan roh-roh jahat (Mrk
3:11b). Tuhan Yesus juga mengakui diriNya sebagai Anak
Allah secara terang-terangan dalam kesaksian atas
diriNya (Yohanes 5:19-47)

Pertanyaannya: apakah sebutan 'Anak Allah' pada diri
Yesus adalah Anak Allah secara biologis? Tentu saja
tidak. Bangsa Israel saat itu, walaupun sering tidak
mengerti hal-hal yang rohani, telah mengerti bahwa
Anak Allah bukanlah dalam pengertian secara biologis,
karena dalam kitab2 Perjanjian lama, yang disebut
mereka sebagai kitab Musa dan kitab nabi-nabi, telah
menyatakan tentang anak Allah. bahkan nama Israel juga
kira2 memiliki arti sebagai 'anak Allah'.

Menurut sejarah, istilah Anak Allah pada diri Yesus
yang ditafsirkan secara biologis muncul mulai pada
abad ke-3, yaitu ketika Kaisar Konstantin menyatakan
bahwa seluruh  jajahan romawi harus memeluk agama
Kristen. akibatnya, banyak orang yang kurang mengerti
apa yang rohani, dan kebetulan berotak cerdas,
berusaha untuk merumuskan istilah Anak Allah pada diri
Yesus. aliran ini kemudian dinyatakan sebagai bidat
dan diusir dari daerah jajahan roma. sebagian pergi ke
tanah arab dan menyebarkan kekristenan yang memiliki
pengertian yang salah. Aliran ini mengajarkan bahwa
Allah Bapa, bersetubuh dengan Maria dan melahirkan
Yesus. oleh karena itu, Maria dipuja sebagai Bunda
Allah dan disembah sebagai salah satu dari oknum
Tritunggal. Disinilah kita bisa mengerti, kenapa islam
tidak mengakui Yesus sebagai Allah, karena 'Anak
Allah' diartikan secara biologis, dan Allah yang benar
memang tidak pernah beranak dan diperanakkan secara
biologis.

Lalu, apa arti sebenarnya dari Anak Allah? buat orang2
yang pola pikirnya hanya jasmaniah, perlu dijelaskan
bahwa istilah 'anak' bukan saja memiliki  arti
harafiah, melainkan juga ada istilah lain yang non
biologis, seperti misalnya: anak tangga, anak kunci,
anak kapal, anak jakarta, anak buah, anak angkat, dll.

Tuhan Yesus tentu saja bukan Anak Allah secara
biologis. Kita perlu memahami isi Alkitab secara
menyeluruh dan mengerti isinya benar2, menyelidiki
isinya dengan seksama. Siapakah Yesus? Dalam Yoh 1:1,
dinyatakan bahwa Yesus adalah Firman Allah, yang
mula-mula bersama dengan Allah dan termasuk dalam diri
Allah itu sendiri. Jelas bahwa Yesus adalah Allah itu
sendiri. Kemudian dalam Yoh 1:12-13 dijelaskan bahwa
yang dimaksudkan sebagai anak-anak Allah adalah bukan
secara biologis, melainkan dari Allah. Dapat
disimpulkan istilah 'Anak Allah' dalam diri Yesus
berarti adalah: 

1. Yesus adalah Allah
2. Yesus datang dari Allah

Sesuai dengan pengakuanNya sendiri:
"sebab Bapa sendiri mengasihi kamu, karena kamu telah
mengasihi Aku dan percaya, bahwa  Aku datang dari
Allah. Aku datang dari Bapa dan Aku datang ke dalam
dunia; Aku meninggalkan dunia pula dan pergi kepada
Bapa." (Yoh 16:27-28)

Jadi, buat orang yang belum kenal siapa Yesus, dan
pola pikirnya amat terbatas dan sulit menjangkau hal2
yang rohani, kami orang Kristen pun menyatakan bahwa
Yesus bukan anak biologis Allah, sebab Yesus adalah
Allah, dan tak ada Allah lain selain Yesus. Hanya
Allahlah satu2nya juruselamat kita, dan Dialah Yesus
Kristus, Imanuel.



Tuhan Yesus memberkati.
       
---------------------------------
Ahhh...imagining that irresistible "new car" smell?
 Check outnew cars at Yahoo! Autos.

[Non-text portions of this message have been removed]



Post message: [EMAIL PROTECTED]
Subscribe   :  [EMAIL PROTECTED]
Unsubscribe :  [EMAIL PROTECTED]
List owner  :  [EMAIL PROTECTED]
Homepage    :  http://proletar.8m.com/ 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> Your email settings:
    Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
    http://groups.yahoo.com/group/proletar/join
    (Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
    mailto:[EMAIL PROTECTED] 
    mailto:[EMAIL PROTECTED]

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 

Kirim email ke