Refleksi: Seluruh masyarakat pencinta SBY dan rezimnya harus mengikuti jejak 
mahasisa Makasasr mengumpulkan koin, uang kertas yang besar nilainya pun boleh. 
Bantulah dengan segenap hati. Jangan biarkan beliau dan keluarga  kelaparan dan 
 memalukan terhadap rekan-rekannya para petinggi dan pemimpin negeri asing, 
bahwa presiden NKRI bergaji rendah dan tidak pernah dinaikan selama 7 tahun. 
Kaum agamais  yang dirahmati banyak berkat bagilah kekayaan Anda kepada sang 
presiden dan keluarganya. Amin!

http://www.suarapembaruan.com/home/mahasiswa-kumpul-koin-untuk-sby/3079


Mahasiswa Kumpul Koin untuk SBY
Rabu, 26 Januari 2011 | 19:29



MAKASSAR] Puluhan mahasiswa dan anggota Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) di 
Makasar, Sulawesi Selatan (Sulsel), menggelar aksi pengumpulan koin untuk 
dipersembahkan kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang mengelu 
gajinya tidak pernah naik.

"Hari ini kami turun ke jalan untuk mengumpulkan koin buat Presiden Susilo 
Bambang Yudhoyono (SBY) yang mengeluh gajinya tidak pernah naik," teriak 
mahasiswa dari balik pengeras suara saat berorasi di fly over Makassar, Rabu 
(26/1). Mereka membawa kotak bertuliskan "Koin untuk SBY" dan mendatangi setiap 
pengguna jalan yang berhenti di persimpangan.

Mahasiswa tersebut menamakan diri Fraksi (Front Rakyat Sakit Hati), memprotes 
Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) II dan SBY yang dinilainya gagal membawa 
perubahan terhadap bangsa ini. Tujuan negara sesuai Pembukaan Undang-Undang 
Dasar (UUD) 1945 sebagaimana slogan dasar the founding fathers yaitu masyarakat 
adil dan makmur, semakin jauh dari harapan, hukum dan keadilan tidak bisa 
ditegakkan, mulai dari kasus Lapindo, kekerasan terhadap Tenaga Kerja Indonesia 
(TKI), kasus aktivis Hak Azasi manusia (HAM) Munir, kasus Century dan kasus 
Gayus dan mafia pajak menjadi bukti.

Menurut mahasiswa, di tengah kondisi bangsa yang kian tertinggal, SBY malah 
berbicara soal gaji. Ini pertanda karakter dan gaya Pemerintahan SBY kehilangan 
kepedulian, pemerintahannya mati rasa di tengah kondisi rakyat yang masih 
banyak miskin dan melarat.

Mereka menuntut agar Presiden SBY turun dari jabatannya karena SBY memiliki 
beberapa kesalahan yang merugikan negara dan masyarakat Indonesia. Salah 
satunya adalah harga sembako yang tidak terkontrol, bahkan harga cabe yang 
mencapai Rp 125 ribu per kilogram dan kasus mafia pajak Gayus Tambunan yang 
merugikan negara milyaran rupiah tidak mampu diselesaikan.

Aksi serupa juga berlangsung di depan Monumen Mandala hingga sempat memacetkan 
arus lalu lintas karena mahasiswa menutup sebagian ruas jalan, membakar foto 
Presiden SBY dan Boediono di jalanan. "Ayo pak menyumbang, ini untuk tambahan 
gaji SBY yang kinerjanya buruk," kata mahasiswa sambil menyodorkan kotak kepada 
para pengendara yang tampak kesal karena jalan macet. [148]

Berita Terkait

  a.. Tidak Elok SBY Curhat Soal Gaji
  b.. SBY Diprotes Keluarga Korban Pelanggaran HAM Berat
  c.. SBY Tidak Minta Naik Gaji
  d.. Sebaiknya SBY Pimpin Sendiri Tim Tuntaskan Kasus Gayus


[Non-text portions of this message have been removed]



------------------------------------

Post message: prole...@egroups.com
Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
Homepage    :  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> Your email settings:
    Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
    http://groups.yahoo.com/group/proletar/join
    (Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
    proletar-dig...@yahoogroups.com 
    proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    proletar-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/

Kirim email ke