catatan:
diambil dari tulisan saya sendiri berjudul masturbasi pikiran

http://alexarussia.blog.friendster.com/2010/03/masturbasi-pikiran/

-------------
Misal ada mahluk hidup di bulan, gravitasinya 1/6 dari gravitasi bumi, artinya 
jalan di bulan itu ringan dan mudah, selama bertahun-tahun tinggal di bulan 
tentu membuat mahluk itu otot kakinya kecil, lalu mahluk itu mencoba datang ke 
bumi, tentu dia akan kesulitan berjalan di bumi, atau seperti halnya kosmonot 
yang baru datang dari ISS, kakinya lumpuh.

Atau misal, mahluk bumi datang ke Yupiter, saya nggak bisa bayangkan, dengan 
gravitasi sekuat planet yupiter tentu mahluk-mahluk bumi akan terjerembab 
menempel di planet Yupiter, dan kesulitan melangkahkan kakinya, karena berat 
badannya akan menjadi berlipat-lipat kali dari berat badannya di bumi (akibat 
kuatnya gravitasi planet yupiter yang berlipat-lipat dari gravitasi planet 
bumi).

Atau mungkin mau datang ke gravitasi planet yang konon paling besar….apa itu?

tak lain adalah blackhole, sialan juga itu para pelawak (pengamat benda 
angkasa) luar angkasa mengistilahkan black hole…seperti lubang hitam, ternyata 
saya coba baca beberapa kali, lobang hitam itu digambarkannya seperti planet 
atau benda angkasa yang punya gravitasi luar biasa sehingga cahaya-pun tidak 
bisa lewat dan juga menarik dengan kuat benda-benda angkasa yang berada di 
dekatnya, dan benda angkasa yang semula tampak dan bisa diamati di bumi karena 
benda angkasa itu memantulkan cahaya, ketika mendekati black hole…..benda 
angkasa itu seperti hilang tiba-tiba…..kenapa?karena benda angkasa itu tidak 
mampu memantulkan cahaya lagi ke para mata astronomer sebagai pengamat.

Jadi kira-kira blackhole yang bisa saya gambarkan (sesuai referensi) adalah

1. Gravitasinya sangat besar sehingga cahaya tidak bisa lewat

2. Karena cahaya tidak bisa lewat di planet/benda angkasa yang disebut 
blackhole, maka tidak bisa diamati / berwarna gelap/black. Pengamatan tentunya 
dari bumi.

3. Karena menarik dengan kuat benda-benda angkasa yang didekatnya, maka 
benda-benda angkasa yang masih jauh dari "black hole" masih mampu menampilkan 
cahaya sehingga terlihat oleh para astronomer, dan ketika bergerak mendekati 
(akibat kuatnya gravitasi) blackhole, benda yang tersedot gravitasi blackhole 
itu tidak mampu memantulkan cahaya lagi, sehingga kesannya hilang 
ditelan/disedot oleh suatu "lobang hitam.

Dari kasus blackhole ini saja kita sudah paham, bahwa hukum alam tiap benda 
angkasa berbeda, di planet blackhole ini, cahaya saja tidak mampu lewat.



------------------------------------

Post message: prole...@egroups.com
Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
Homepage    :  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> Your email settings:
    Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
    http://groups.yahoo.com/group/proletar/join
    (Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
    proletar-dig...@yahoogroups.com 
    proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    proletar-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/

Kirim email ke