Hehehehehehehehehhehhe
Intinya itu PIG elo mau aja gua kerjain untuk membahas hal tersebut dan elo mau terusssssssss membahasnya sementara gua cekikikan ngeliat kelakuan elo Tua bangka dungu emosian yang mudah dikerjain -----Original Message----- From: "Jusfiq" <kesayangan.al...@gmail.com> Sender: proletar@yahoogroups.com Date: Sat, 05 Feb 2011 10:46:47 To: <proletar@yahoogroups.com> Reply-To: proletar@yahoogroups.com Subject: [proletar] Roman Proteus orang Islam gila kampiun pendusta.. Jadi Roman Proteus itu berdusta: yang di karantina oleh owner "proletar" itu ternyata adalah dia sendiri dan bukan saya... Tapi Roman Proteus itu bukan sekedar pendusta, tapi sudah gila. Otak "Roman Proteus" itu jelas sudah rusak ... Dia bukan manusia normal lagi. Saya rentang.... "Roman Proteus" itu adalah korban kedunguan orang tuanya yang dungu-dungu kayak anjing dan yang tidak memberikan pendidikan yang memadai untuk dia: dia juga dungu kayak anjing seperti mereka. Dia tidak dilatih untuk memakai otaknya buat berfikir, dia tidak dilatih untuk berfikir kritis. Dia tidak dilatih untuk mempertanyakan apa yang dikatakan orang sekelilingnya. Dia dilatih buat biasa bersikap seperti anjing budug lapar dihadapan taik angat: diajar untuk melahap apa saja yang dikatakan orang sekelilingnya. Makanya, dia sama-sama tidak punya harga diri seperti orang tuanya yang dungu kayak anjing itu dan sama-sama bersedia menjadi korban kibulan orang Arab primitif. Lalu, berkat kemajuan teknologi, dia punya akses ke internet dan sempat melihat kenyataan lain yang pahit lagi menyilaukan yang ditunjukkan orang lain di internet: ajaran agama Islam yang dianutnya dan yang dikiranya berdasarkan kebenaran dan berdasarkan wahyu dari Allah itu ternyata cuman berdasarkan omong kosong dan kibulan hasil khayalan orang Arab primitif. Karena dia tidak dilatih untuk memakai otaknya untuk berfikir dan untuk mempertanyakan apa yang dia yakini selama ini maka dia bingung dihadapan kenyataan itu: groggy. Dia jadi gila. Gila dan lantas kalap. Lalu dia jadi tukang fitnah dan penyebar dusta. Seperti halnya hampir semua peserta Islam yang hadir disini yang seperti dia juga tidak terlatih untuk memakai otak mereka buat berfikir, untuk berfikir secara kritis. Untuk kembali menemukan keseimbangan, hanya psikiater yang bisa menolongnya. Tapi "Roman Proteus" takut berobat. [Non-text portions of this message have been removed] ------------------------------------ Post message: prole...@egroups.com Subscribe : proletar-subscr...@egroups.com Unsubscribe : proletar-unsubscr...@egroups.com List owner : proletar-ow...@egroups.com Homepage : http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/proletar/ <*> Your email settings: Individual Email | Traditional <*> To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/proletar/join (Yahoo! ID required) <*> To change settings via email: proletar-dig...@yahoogroups.com proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com <*> To unsubscribe from this group, send an email to: proletar-unsubscr...@yahoogroups.com <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/