Baru saja di tvone diulas penolakkan kelompok hizbut tahrir terhadap perayaan 
valentine karena dianngap bukan budaya islami...budaya islam itu seperti apa ya 
? Perayaan motong kambing sama masak ketupat ?
-----Original Message-----
From: "Jusfiq" <kesayangan.al...@gmail.com>
Sender: proletar@yahoogroups.com
Date: Sun, 13 Feb 2011 13:30:09 
To: <proletar@yahoogroups.com>
Reply-To: proletar@yahoogroups.com
Subject: MUI: Haram Rayakan Valentine Re: [proletar] Valentine

Di Malaysia juga..

Malaysia warns Muslims of Valentine's Day 'trap'

http://www.bbc.co.uk/news/world-asia-pacific-12443104



--- In proletar@yahoogroups.com, a.widura@... wrote:
>
> 
> http://smsplus.blogspot.com/2008/02/mui-haram-rayakan-valentine.html
> 
> MUI: Haram Rayakan Valentine
> 
> Majelis Ulama Indonesia dalam waktu dekat akan membahas mengenai perlu 
> tidaknya dikeluarkan fatwa haram perayaan valentine. Tindakan MUI ini setelah 
> adanya desakan dari berbagai kalangan agar MUI mengharamkan perayaan hari 
> valentine yang diperingati setiap tanggal 14 Februari tersebut sebagai hari 
> kasih sayang.
> 
> "Kalau dilihat perayaannya, tidak mengeluarkan fatwa secara khusus pun itu 
> sudah haram karena banyak yang pesta-pesta, mabuk-mabukan. Jadi menurut saya 
> perayaan tersebut sudah haram, " ujar Ketua Dewan MUI KH Ma'ruf Amin, di 
> Jakarta, Rabu (13/2).
> 
> Ia menilai, perayaan hari valentine yang diadopsi dari kebudayaan barat itu, 
> identik dengan pesta pora dan mabuk-mabukkan, yang dilarang dalam ajaran 
> Islam. apalagi ujung-ujungnya pasti mengarah ke perzinahan.
> 
> "Orang pasti tahu kalau perayaan sudah diluar aturan agama, pasti itu haram. 
> Namun untuk menjaganya kita akan lakukan kajian terlebih dahulu, " tegasnya.
> 
> Ritual Setanisme
> 
> Hari Valentine sendiri sesungguhnya berasal dari perayaan Lupercalia bangsa 
> pagan Roma kuno yang diselenggarakan setiap tanggal 13 hingga 18 Februari. 
> Pada malam menjelang tanggal 14 Februari, para pemuda dan pemudi Roma akan 
> merayakan hari itu dengan pesta perzinahan. Inilah awal dari Hari Valentine 
> yang sama sekali tidak ada sangkut-pautnya dengan Kasih Sayang (Affection) 
> melainkan lebih kepada Sexuality (perzinahan) yang penuh maksiat.
> 
> (novel/ok-pot)
> -----Original Message-----
> From: ayub yahya <ayubyahya@...>
> Sender: proletar@yahoogroups.com
> Date: Sun, 13 Feb 2011 18:04:37 
> To: <proletar@yahoogroups.com>
> Reply-To: proletar@yahoogroups.com
> Subject: Re: [proletar] Valentine
> 
> ( dari milis sebelah... )
> 
> Renungan menjelang Valentine:
> 
> Aku tidak tau laut itu seberapa DALAM, tapi aku harus tau seberapa DALAM
> aku MENGENAL orang yang aku cintai,
> 
> Aku tidak tau langit itu seberapa TINGGI, tapi Aku harus tau seberapa TINGGI
> aku MENGHARGAI org yang aku cintai,
> 
> Aku tidak tau bulan itu seberapa INDAH, tapi aku harus tau seberapa INDAH 
> MASA2
> yg telah aku LEWATI dgn org yg aku cintai,
> 
> Aku tidak tau bintang itu seberapa BANYAK, tapi aku harus tau seberapa
> BANYAK PERHATIAN yg aku berikan utk org yg aku cintai,
> 
> Aku tidak tau angkasa itu seberapa LUAS, tp aku hrs tau seberapa LUAS
> aku MENGERTI org yg aku cintai,
> 
> Aku tidak harus MENCINTAI SESEORANG Yang Sempurna, tapi aku hrs
> MENCINTAI org yg tdk sempurna DENGAN CARA yg sempurna,
> 
> Bukan karena ia SEMPURNA, tapi krn ia dapat MENYEMPURNAKAN  hidup ku,
> 
> Bukan karena ia INDAH, tapi karena ia dapat MEMBUAT segalanya menjadi
> INDAH utk diriku,
> 
> Cintailah orang APĂ€ ADANYA, bukan karena ADA APANYA......
> 
> 
> ---On Sun, 2/13/11, sunny <ambon@...> wrote:
> 
> 
> Ada-ada saja ceritanya dikatikan dengan agama.
> 
> Dulu ada pada permulaan abad ada bintang film Amerika yang bernama Rudolfo 
> Valentino di angloxasonkan menjadi Rudolf Valentine, mungkin mirip seleberti 
> zaman sekarang, disukai banyak wanita, dikejar-kejar wanita. Kalrena begitu 
> popopuler E diciptakan Valentine Day untuk sitimulasi dagang, seperti halnya 
> dengan hari ibu, hari bapak, hari anak semua terkait  dengan dagang. 
> Valentino tidak terkait agama, berkat kuatnya advertensi maka di Eurpoa pun 
> diadakan Valentine Day. Di Swedia baru 5 atau 6 tahun belakangan ini 
> diadakan valentine day, kemudian juga ada Haloween Day. Pada Valentine Day 
> dijual tjoklat. Laris juga kelihat karena dalam bentuk hati. Valentine Day 
> disebut Hari Hati (Hjaertan Dag).
> 
> Komersialisai begitu dalam hari raya entah agama atau bukan agama maka 
> misalnya di Jepang yang penduduknya 99% beragama Zinto Budhha pun merayakan 
> Natal. Asala mulanya pada tahun 1930 perushaan Jepang membagi bonus pada 
> bulan Desember sebelum Natal dikombinasikan dengan obral-obral di toko-toko, 
> akhirnya menjadi kebiasaan dengan hadiah Natal.
> 
> Di Indonesia suka diputar balik cerita, dibilang ada terkait agama itu dan 
> ini, karena umat dibodohi atau tidak mau cari tahu lebih jauh atau juga 
> karena fasilitasnya terbatas, maka percaya saja pada orang-orang yang 
> dianggap pandai lalu di-ulangi ulangi menjadi kebenaran umum.
> 
>  
> From: <a.widura@...>
>  
> 
> > Sebenarnya hari Valentine tidak memiliki asal usul yang jelas. Ada 
> > beberapa versi latar belakangnya. Salah satunya adalah yang berikut ini.
> >
> > Romawi di abad ke-3 diperintah oleh Kaisar Claudius yang kejam. Ia 
> > berambisi memiliki pasukan militer yang besar untuk berperang. Ia ingin 
> > semua pria di kerajaannya bergabung di dalam ketentaraan.
> >
> > Claudius berpikir bahwa banyak pria Romawi enggan menjadi tentara karena 
> > takut meninggalkan keluarga dan kekasih mereka. Lalu Claudius 
> > memerintahkan untuk melarang semua pertunangan dan pernikahan di Romawi.
> >
> > Valentine yang saat itu merupakan pendeta terkenal di Roma bersama-sama 
> > dengan seorang pendeta lain bernama Marius, secara sembunyi-sembunyi tetap 
> > menikahkan para pasangan.
> >
> > Namun perbuatan mereka akhirnya diketahui oleh Claudius, yang langsung 
> > memerintahkan untuk menangkap dan memenggal leher Valentine.
> >
> > Ia dihukum pancung pada tanggal 14 Februari 270 M. Sebelum dipenggal, ia 
> > menulis surat buat putri penjaga penjara yang senantiasa menemaninya 
> > selama di penjara. Di akhir surat ia menulis, "Dengan Cinta, Dari 
> > Valentine mu".
> >
> > Karena itu ada yang percaya bahwa orang-orang merayakan tanggal 14 
> > Februari sebagai hari Valentine untuk mengingat Valentine sebagai pejuang 
> > cinta.
> >
> > Apapun latar belakang hari Valentine, perlakukanlah tanggal 14 Februari 
> > secara proporsional dan tidak berlebihan.
> > *
> >
> >
> > ------------------------------------
> >
> > Post message: prole...@egroups.com
> > Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
> > Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
> > List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
> > Homepage    :  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links
> >
> >
> >
> > 
> 
> 
> 
> ------------------------------------
> 
> Post message: prole...@egroups.com
> Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
> Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
> List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
> Homepage    :  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links
> 
> 
> 
> 
> 
> 
>       
> 
> [Non-text portions of this message have been removed]
> 
> 
> 
> 
> [Non-text portions of this message have been removed]
>





[Non-text portions of this message have been removed]



------------------------------------

Post message: prole...@egroups.com
Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
Homepage    :  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> Your email settings:
    Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
    http://groups.yahoo.com/group/proletar/join
    (Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
    proletar-dig...@yahoogroups.com 
    proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    proletar-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/

Kirim email ke