Harian Komentar
14 Mei 2011

      Mabes Polri tak keluarkan izin
      Perayaan HUT Israel Tidak Langgar Konstitusi


     



SEKELOMPOK orang meng-atasnamakan Komunitas Ya-hudi Indonesia akan meraya-kan 
Hari Ulang Tahun (HUT) Israel, Sabtu (14/05) hari ini. Rencana yang menuai 
kontro-versi ini tak jadi persoalan bagi Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud 
MD.


Mahfud menyatakan tidak ada larangan di dalam kons-titusi untuk merayakan 
apa-pun. "Selama itu tidak me-ngandung tindakan kriminal," kata Mahfud di 
Gedung MK, Jumat, (13/05) kemarin. Se-lama tidak ada larangan di dalam hukum 
maka perayaan tersebut boleh dilakukan. "Kalau saya sih biarin saja. Kalau 
dibesar-besarkan nanti malah merembet," kata dia.




Mahfud menilai rencana perayaan HUT Israel hanya ekspresi kelompok pencinta 
Israel. "Kecuali dia propagan-da mau mengganggu kedaula-tan atau politik luar 
negeri. Tapi ini kan nggak. Ini kan hanya mengidolakan," imbuh-nya. "Kalau 
tidak ada pengikut-nya nanti juga gembos sendiri."




Sedangkan pengamat politik dan agama, Mohamad Guntur Romli mengatakan, jika 
pecinta Osama boleh menggelar acara, maka hal yang sama seharusnya diberikan 
kepada para pecinta Israel yang akan meng-gelar perayaan HUT Israel."Itu hak 
mereka, selama acaranya tidak melanggar hukum. Kalau pecinta Osama bikin aca-ra 
dibolehkan maka seharusnya pecinta Israel juga dibolehkan, sepanjang tidak 
melanggar hukum," ujar Guntur. 


 

Menurutnya, jika pecinta Israel dibolehkan menggelar pe-rayaan HUT Israel, hal 
itu tidak akan menimbulkan dampak apa pun. Sebab yang mendu-kung Palestina 
lebih banyak ketimbang yang mendukung Israel. "Yang mendukung Pales-tina lebih 
banyak. Saya kira ti-dak semua pecinta Israel anti -Palestina," tambah Guntur.


Terkait ada tidaknya motif lain di balik kegiatan ini, Guntur mengaku tidak 
tahu. Namun dia meminta hal ini tidak dibesar-besarkan. "Saya tidak tahu (motif 
lain) karena masalah ini belum jelas. Sebaiknya tidak perlu dibesar-besarkan," 
ucapnya.


Sedangkan Mabes Polri sendiri tidak mengizinkan aksi HUT Israel ini digelar 
karena belum terdaftar. "Kami sudah cek di semua Polres di Jakarta. Tak ada 
kelompok yang meminta izin untuk merayakan HUT berdirinya Israel," kata Kadiv 
Humas Mabes Polri, Irjen Anton Bachrul Alam, Jumat (13/05) kemarin. Anton 
menjelaskan pengajuan permohonan izin aksi di ruang publik harus diserahkan ke 
polisi paling tidak seminggu sebelum acara agar bisa dikaji dan diproses lebih 
lanjut. "Kalau hari ini minta izin, jelas tak akan dikabulkan kare-na waktunya 
terlalu mepet," jelas Anton.(dtc/vvn)


[Non-text portions of this message have been removed]



------------------------------------

Post message: prole...@egroups.com
Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
Homepage    :  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> Your email settings:
    Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
    http://groups.yahoo.com/group/proletar/join
    (Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
    proletar-dig...@yahoogroups.com 
    proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    proletar-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/

Reply via email to