Ya inilah salah satu tugas orang Indonesia yang rasional: meruntuhkan 
berbagai mythos, diantaranya mythos disekeliling kolonialisme, berbagai 
mythos yang disebar oleh bedebah nasionalis ..?"
Ngentot anjing tua yang satu ini,sedang mabuk/berkhayal rupanya....!



Soal kolonialisme, satu lagi yang jangan kita lupakan: perusahaan Belanda
 menanam kapitalnya di Hindia Belanda,?"
Kamu kira VOC/khazar itu datang bawa modal........jangan lupa mereka cuma 
bermodal
kan mesiu,kontol&akal busuk.

 menciptakan lapangan kerja,?"
Perbudakan&tanam paksa maksud nya.

 membayar pajak kepada pemerintah yang membuka sekolah, perguruan tinggi,
 rumah sakit,
 berbagai lembaga ilmiah dan berbagai jawatan yang memperbaiki ekonomi 
dan jaminan kesehatan penduduk, seperti usaha eridikasi penyakit cacar.?'.

Jangan mengigau disiang hari bolong sorga dibikin neraka oleh anjing2 nederland
tampa koloni tidak ada kerajaan belanda&eropa lain nya ,,,,,saat itu dieropa 
tidak ada 
sesuatu yang pantas dimakan.


Yang salah, yang jahat yang biadab itu adalah adanya diskriminasi terhadap 
penduduk asli Hindia Belanda itu.?"
Ini badut tua makin pikun saja katanya tahu apa itu HAM.



Tapi berkat berkembangnya fikiran humanis (ingat Max Havelaar)  disusul 
oleh gerakan sosialis dan komunis yang humanis (dan bukan stalinis) 
terjadi perbaikan secara berangsur-angsur..?"
Anjing jenis apalagi kamu ini....!



Ini satu.?
Kamu memang penghianat tolol.



Kedua: yang perlu pula kita ingat adalah bahwa perkembangan kapitalisme 
sebagai mode of production setelah perang dunia ke II TIDAK lagi 
memerlukan jajahan: makanya Malaya dan Madagaskar juga dibiarkan 
merdeka, seperti juga Togo dan Tobago dan (hampir) semua jajahan..?"
Badut tolol,jangan samakan indonesia dengan negara2 mini itu,untung ada 
soekarno&hatta kalau tidak bisa 450 tahun ketiban sial



Ketiga: Aksi militer Belanda setelah perang dunia ke II adalah kesalahan
 dan kejahatan tapi aksi militer itu tidak bisa menghalangi tuntutan 
perkembangan kapitalisme: jajahan kudu ditinggalkan.?'
Anjing belanda ini baca buku sejarah judul apa......!



Tidak banyak diantara kita orang Indonesia yang tahu bahwa setelah 
perang dunia ke II terjadi kontradiksi antara kapital industri di 
Rotterdam menentang kapital "perkebunan" dan perdagangan yang hidup dari
 koloni di Amsterdam (NHM, Borsumij dll.) Kapital Rotterdam prevails... 
Dan Indonesia berkesempatan untuk merdeka.
Pengentotan satu ini tidak tahu sesudah koloni yang satu ini merdeka tahun 45

belanda seperti kiamat hingga tahun 1958


Sayangnya, dan sedihnya, buat orang Indonesia, yang membawa Indonesia ke
 alam merdeka itu adalah bangsat nasionalis anjing fascist Jepang Soekarno,
?"
Anjing tolol ini kebanyakan ngentotin marlene yang 100 kg berat nya.

 penjual seperempat juta romusha kepada fascist Jepang,  yang kemudian 
menjadi diktator Indonesia pertama dan penghancur ekonomi Indonesia.?"
Rombongan pasukan muka sadis sengaja dikirim untuk membantu saudara tua yang 
sedang keteteran dimedan laga waktu itu dari keroyokan bandit2 penjajah.

--- On Mon, 5/16/11, Jusfiq <kesayangan.al...@gmail.com> wrote:

From: Jusfiq <kesayangan.al...@gmail.com>
Subject: [proletar] Re: Mitos2 kolonialisme...
To: proletar@yahoogroups.com
Date: Monday, May 16, 2011, 1:33 AM















 
 



  


    
      
      
      

Ya inilah salah satu tugas orang Indonesia yang rasional: meruntuhkan berbagai 
mythos, diantaranya mythos disekeliling kolonialisme, berbagai mythos yang 
disebar oleh bedebah nasionalis ..



Soal kolonialisme, satu lagi yang jangan kita lupakan: perusahaan Belanda 
menanam kapitalnya di Hindia Belanda, menciptakan lapangan kerja, membayar 
pajak kepada pemerintah yang membuka sekolah, perguruan tinggi, rumah sakit, 
berbagai lembaga ilmiah dan berbagai jawatan yang memperbaiki ekonomi dan 
jaminan kesehatan penduduk, seperti usaha eridikasi penyakit cacar..



Yang salah, yang jahat yang biadab itu adalah adanya diskriminasi terhadap 
penduduk asli Hindia Belanda itu.



Tapi berkat berkembangnya fikiran humanis (ingat Max Havelaar)  disusul oleh 
gerakan sosialis dan komunis yang humanis (dan bukan stalinis) terjadi 
perbaikan secara berangsur-angsur..



Ini satu.



Kedua: yang perlu pula kita ingat adalah bahwa perkembangan kapitalisme sebagai 
mode of production setelah perang dunia ke II TIDAK lagi memerlukan jajahan: 
makanya Malaya dan Madagaskar juga dibiarkan merdeka, seperti juga Togo dan 
Tobago dan (hampir) semua jajahan..



Ketiga: Aksi militer Belanda setelah perang dunia ke II adalah kesalahan dan 
kejahatan tapi aksi militer itu tidak bisa menghalangi tuntutan perkembangan 
kapitalisme: jajahan kudu ditinggalkan.



Tidak banyak diantara kita orang Indonesia yang tahu bahwa setelah perang dunia 
ke II terjadi kontradiksi antara kapital industri di Rotterdam menentang 
kapital "perkebunan" dan perdagangan yang hidup dari koloni di Amsterdam (NHM, 
Borsumij dll.) Kapital Rotterdam prevails... Dan Indonesia berkesempatan untuk 
merdeka.



Sayangnya, dan sedihnya, buat orang Indonesia, yang membawa Indonesia ke alam 
merdeka itu adalah bangsat nasionalis anjing fascist Jepang Soekarno, penjual 
seperempat juta romusha kepada fascist Jepang,  yang kemudian menjadi diktator 
Indonesia pertama dan penghancur ekonomi Indonesia.



--- In proletar@yahoogroups.com, "wawan" <selarasmilis@...> wrote:

>

> mitos2 kolonialisme:

> 

> 1. Apakah benar Indonesia kaya raya? 

> j: Saya kira ini mitos yg sering didengungkan oleh Soekarno dan Tan Malaka.

> Dutch East Indies memang tanahnya subur, namun tanah subur saja tanpa ada 
> pengolahan tanaman yang bervalue ekonomi, maka 

> tanah subur itu akan menjadi useless/tidak bernilai ekonomis. Kita harus 
> sadar bahwa yang pandai memanfaatkan kesuburan

> tanah dutch east indies adalah belanda, merekalah yang punya inisiatif 
> menanam rempah-rempah, tebu, dan bahan-bahan produksi

> yang ekonomis untuk dijual di eropa. Ini seperti halnya seandainya tanah 
> indon mengandung banyak minyak, gas, dan emas,

> namun orang indon tidak mampu mengolahnya, sehingga kandungan kekayaan alam 
> tsb tanpa pengolahan tidak akan bernilai ekonomis

> 

> 2. Apakah benar tanah indon sangat kaya raya sehingga membuat belanda kaya 
> raya?

> j: Pada faktanya, di eropa belanda tidak lebih kaya daripada british, russia 
> empire, prancis, dan negara eropa barat lainnya.

> 

> 3. Apakah benar kekayaan belanda saat ini hasil dari kolonialisme masa lalu 
> thd indon?

> Pada perang dunia kedua, belanda diinvasi oleh Nazi Jerman, dan porak poranda 
> oleh Nazi jerman, setelah Nazi jerman dikalahkan oleh

> Soviet Russia, keadaan belanda tidak mempunyai uang sama sekali, ada 
> keinginan belanda untuk kembali melakukan kolonialisasi thd indon,

> namun dalam marshall plan, amerika bersedia memberikan hutang kepada belanda 
> dengan syarat melepaskan tanah jajahan Indon.

> Selain itu dalam perundingan KMB,Indon diwakili Hatta, dan tentunya juga atas 
> persetujuan Soekarno, rela membayar hutang indon/hindia belanda ke belanda

> 

> Dalam artian, dalam perang dunia kedua, belanda benar-benar telah kehabisan 
> uang.

> 

> ---

> 

> Manusia2 Indon yang memasalahkan kolonialisme belanda, adalah manusia indon 
> yang bermental pecundang, karena masa lalu tidak bisa diubah,

> dan hanya mencari kambing hitam, langkah yang tepat adalah mengimajinasikan 
> masa depan untuk direalisasikan...

>





    
     

    
    


 



  










[Non-text portions of this message have been removed]



------------------------------------

Post message: prole...@egroups.com
Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
Homepage    :  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> Your email settings:
    Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
    http://groups.yahoo.com/group/proletar/join
    (Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
    proletar-dig...@yahoogroups.com 
    proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    proletar-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/

Kirim email ke