Aseng jelas punya modal kuping audiophile, dan tidak peduli jenis musik 

apapun, tahunya bunyi sesuai dengan asal usul bunyi tersebut, semisal asal 

bunyi gitar suara nya seperti apa, maka di audio harus seperti itu.?"
Anda betul sekali,tapi kebanyakan mereka tahunya barang2 ini bikinan 
pabrik anu,oleh karena itu mereka bisa hafal ratusan merek2


Tidak mudah menjadi seorang audiophile murni tanpa mengenal musik, umumnya

penggila musik akan masuk ke kelas audiphile berdasarkan selera musik yang 

dikuasainya.?"
Bisa begitu bisa juga tidak pokok nya kalau sonik/audio mirip instrumen asli
itulah yang dikejar sebab itu equipment tahun 60s/70s masih dicari-cari.
bisa juga seperti itu tapi kebanyakan audiphil bukan musik lovers seperti kita2
yang berada disini mereka terlalu fokus pada alat/parts bukan musik nya dari itu
mereka lebih banyak membicarakan bren/merek audio2 terkenal.



Mirip dengan aku ketika menjadi teknisi kamera, aku tidak peduli dengan isi 

foto, yang aku lihat apakah isi foto itu sesuai dengan rumusan fotographie 

apa tidak, ?"
Anda buat contoh yang tepat

asyiknya dengan memiliki kemampuan ini, tidak menjadi fanatis 

kepada satu merk kamera, demikian juga dengan Aseng menjadi tidak fanatik 

terhadap 1 merk peralatan audio saja.?"
Tapi aseng keliatan fanatik juga dengan merek2 terkenal&mahal pula
seperti barang dari eropa,amerika,saya pernah ambil marants 7c tahun 1963/1964
dari beliau tahun 90s murah sekali,saat tini $5000 saya tidak jual.

--- On Sun, 5/1/11, suryana <gsury...@indo.net.id> wrote:

From: suryana <gsury...@indo.net.id>
Subject: Re: [proletar] Dp
To: proletar@yahoogroups.com
Date: Sunday, May 1, 2011, 12:22 AM















 
 



  


    
      
      
      Aseng jelas punya modal kuping audiophile, dan tidak peduli jenis musik 

apapun, tahunya bunyi sesuai dengan asal usul bunyi tersebut, semisal asal 

bunyi gitar suara nya seperti apa, maka di audio harus seperti itu.

Tidak mudah menjadi seorang audiophile murni tanpa mengenal musik, umumnya

penggila musik akan masuk ke kelas audiphile berdasarkan selera musik yang 

dikuasainya.



Mirip dengan aku ketika menjadi teknisi kamera, aku tidak peduli dengan isi 

foto, yang aku lihat apakah isi foto itu sesuai dengan rumusan fotographie 

apa tidak, asyiknya dengan memiliki kemampuan ini, tidak menjadi fanatis 

kepada satu merk kamera, demikian juga dengan Aseng menjadi tidak fanatik 

terhadap 1 merk peralatan audio saja.



sur.

----- Original Message ----- 

From: "Led Zeppelin" <led.zeppeli...@yahoo.com>



> Lagu ini mengingatkan saya pada seseorang

> namanya Aseng di gang tiker glodog

> ia adalah pedagang elektronik bekas pakai

> merek2 terkenal toko&rumah jadi satu dengan tongkrongan

> saat ini beliau ngurusin IHEAC

> ........indonesian high end audio club

> cuma yang saya heran ini orang tidak menyukai musik

> sama sekali dari jenis apa saja

> seneng nya cuma ngeliat bentuk dagangan nya itu saja.

>

> http://youtu.be/Ms2_Qk788vo





    
     

    
    


 



  










[Non-text portions of this message have been removed]



------------------------------------

Post message: prole...@egroups.com
Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
Homepage    :  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> Your email settings:
    Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
    http://groups.yahoo.com/group/proletar/join
    (Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
    proletar-dig...@yahoogroups.com 
    proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    proletar-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/

Kirim email ke