Dijamin tdk ada tindakan dr aparat hukum, meski jelas2 tindakan
pengrusakan, penganiayaan dll tindakan anarkhis dr laskar yang
ditakuti, baik oleh aparat hukum dan masyarakat ini.. maka tunggu saja
nanti lain waktu akan ada tindakan lebih brutal, karena mereka sekarang
adalah raja diraja kekuatan laskar yang bebas bersenjata.. yang melawan
mereka bisa2 malah kena hukum atau minimal digebukin/dikeroyok
========================
Dari: Al Faqir Ilmi <alfaqiri...@yahoo.com>

Tanggal: Senin, 8 Agustus, 2011, 5:07 PM









 



  


    
      
      
      Note :

KH A Mustafa Bisri : Di bulan Ramadhan, sedekah sangat2 dianjurkan. Jadi 
alangkah salahnya, bila di bulan suci itu malah mau menutup mata 
pencaharian orang ........ Kalian menyuruh orang menghormati Ramadhan 
atau menyuruh orang menghormati kalian? Sejak kapan Ramadhan minta 
dihormati? Ia dari dulu sudah terhormat !



Massa FPI Sulsel Obrak-abrik Warung Coto Makassar
                        
                        

                        
                

                
                
                    Makassar - Sekitar 30 orang massa Front Pembela 
Islam (FPI) mengobrak-abrik sebuah warung Coto Makassar di Jl AP 
Pettarani, Makassar. Mereka gusar warung coto ini tetap buka siang hari 
saat bulan puasa.





Aksi obrak-abrik ini terjadi sekitar pukul 13.45 Wita, Senin (8/8/2011).
 Awalnya, 7 anggota FPI lebih dulu masuk ke warung dan meminta Hj 
Adriani, sang pemilik warung, agar menutup warungnya.





Saat terjadi dialog, tiba-tiba 2 anggota FPI langsung membanting meja, 
padahal saat itu sekitar 20 orang tengah menikmati masakan khas Makassar
 ini. Sontak, para pengunjung langsung lari menyelamatkan diri.





Melihat warungnya diobrak-abrik, sang pemilik dan beberapa karyawan 
melakukan pembelaan diri. Terjadi duel antara massa FPI dan 2 karyawan 
warung. Tiga karyawan yang terluka akibat penyerangan ini, yakni Ikbal, 
Daeng Gassing dan Rudi. Selain itu, lemari kaca pecah, 98 gelas dan 46 
mangkuk coto hancur, serta sejumlah makanan rusak akibat serangan ini.





Ikbal mengalami penganiayaan serius oleh 4 anggota FPI. Ia mengalami 
luka robek 5 centimeter di perutnya. Sebelum penyerangan, Ikbal sedang 
tertidur di dalam kamarnya. Ikbal terbangun dan langsung marah ketika 
dinding kamarnya ditendang oleh massa FPI.





Beruntung saat terjadi perusakan warung, seorang anggota Polsek 
Rappocini melintas di lokasi kejadian dan langsung mengamankan situasi. 
Massa FPI pun menghentikan perusakannya saat beberapa anggota polisi 
yang memakai pakaian sipil datang melerai.





Menurut Rudi, pemilik warung yang ditemui detikcom, ia sangat 
menyesalkan aksi anarkis oleh ormas yang mengatasnamakan Islam. Ia 
berharap pimpinan FPI datang meminta maaf dan mengganti semua kerugian 
yang ditimbulkan oleh serangan tersebut.





"Kami tidak terima diperlakukan seperti ini, mereka semuanya seperti 
binatang yang langsung menyerbu kami, kami kan hanya cari uang dari para
 langganan kami yang tidak puasa," ujar Rudi.




Akibat penyerangan ini juga, warung coto ditutup sementara hingga pukul 
17.00 Wita sore ini. Tampak di depan warung sejumlah keluarga pemilik 
warung berjaga-jaga, mengantisipasi serangan kedua dari massa FPI.





http://www.detiknews..com/read/2011/0...ar?nd991103605

 




 



  





[Non-text portions of this message have been removed]



------------------------------------

Post message: prole...@egroups.com
Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
Homepage    :  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> Your email settings:
    Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
    http://groups.yahoo.com/group/proletar/join
    (Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
    proletar-dig...@yahoogroups.com 
    proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    proletar-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/

Reply via email to