Turut berduka cita..
-----Original Message-----
From: "Sunny" <am...@tele2.se>
Sender: proletar@yahoogroups.com
Date: Sun, 25 Sep 2011 08:49:51 
To: <Undisclosed-Recipient>
Reply-To: proletar@yahoogroups.com
Subject: [proletar] Kikim tewas dibunuh majikannya.Kikim meninggalkan tiga anak

http://us.nasional.vivanews.com/news/read/249717-jenazah-tki-kikim-segera-dipulangkan
Jenazah TKI Kikim Segera Dipulangkan
Kikim tewas dibunuh majikannya.Kikim meninggalkan tiga anak.
Jum'at, 23 September 2011, 21:59 WIB
Eko Huda S 
 
Jumhur Hidayat menyalami TKI (Antara/ Benny S Butarbutar)
BERITA TERKAIT
  a.. Derita Aminah, TKI yang Dilempar Tabung Gas 
  b.. Kemenakertrans Disorot, Ini Kata Muhaimin 
  c.. Sudah 3 Bulan Jenazah TKW Belum Dikembalikan 
  d.. Ribuan TKI Saudi Asal Daerah Terancam Penjara 
  e.. BNP2TKI Siapkan Pembelaan untuk TKI Imas
VIVAnews - Jenazah Kikim Komalasari binti Uko Marta, Tenaga Kerja Indonesia 
asal Babakan Hummat, Desa Mekarwangi, Haurwangi, Cianjur, Jawa Barat yang tewas 
dibunuh majikannya di Saudi Arabia segera dipulangkan ke Indonesia. Kikim 
dibunuh majikannya di Kota Abha pada 5 November 2010.

Menurut Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia 
(BNP2TKI), jenazah Kikim akan dipulangkan dengan pesawat Garuda nomor 
penerbangan 981 dan direncanakan tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, 
Banten pada 29 September 2011 pukul 10.00 WIB.

“Hari ini saya mendapat kabar tersebut dari Pak Humprey Jemat (anggota Satgas 
TKI), yang menyampaikan rencana pemulangan jenazah almarhumah Kikim ke 
Indonesia,” kata Ketua BNP2TKI, Jumhur kepada VIVAnews.com, Jumat 13 September 
2011.

Menurut Jumhur, sesuai permohonan pihak keluarga kepada BNP2TKI yang diwakili 
keluarga pada 23 November 2010, jenazah Kikim akan langsung dimakamkan di 
tempat asalnya di Cianjur. BNP2TKI sendiri akan secepatnya berkoordinasi dengan 
keluarga almarhumah mengenai rencana dipulangkannya jenazah Kikim.

Jumhur mengatakan, almarhumah Kikim telah mendapatkan hak-haknya berupa 
santunan asuransi kematian sebesar Rp55 juta dari perusahaan asuransi TKI 
Damman Syamil. Selain itu, Kikim mendapat pembayaran 17 bulan gaji dari 
perusahaan yang memberangkatkannya, PT Bantal Perkasa Sejahtera. "Termasuk 
untuk biaya pemakaman," kata Jumhur.

Kikim Komalasari diberangkatkan ke Arab Saudi pada 15 Juni 2009 dan bekerja 
pada keluarga Shaya Said Ali Al Gahtani di Kota Abha sebagai TKI Penata Laksana 
Rumah Tangga. Ia meninggal secara mengenaskan akibat pukulan benda tumpul, 
kemudian mayatnya ditemukan di pinggiran jalan Serhan, bagian jalan utama 
Gharah, Abha, tiga hari sebelum Idul Adha (5 November 2010).

Kepolisian setempat yang menangani kematian Kikim tak berpa lama membekuk 
majikannya, Shaya Said Ali Al Gahtani. Shaya kemudian ditetapkan sebagai 
tersangka pembunuhan Kikim dan diadili dengan ancaman qishash (hukuman mati).

Kikim meninggalkan satu anak perempuan dan dua laki-laki, yakni Yosi 
Nurmalasari (18), Galih Permadi (10), serta Fikri Agustian (5).

• VIVAnews 

[Non-text portions of this message have been removed]




[Non-text portions of this message have been removed]



------------------------------------

Post message: prole...@egroups.com
Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
Homepage    :  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> Your email settings:
    Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
    http://groups.yahoo.com/group/proletar/join
    (Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
    proletar-dig...@yahoogroups.com 
    proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    proletar-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/

Kirim email ke