Salam Kenal dari Ambo...
Manuruit ambo kurang labiah : ilmu labiah penting dari pado harto,
dimano ilmu indak ka pernah habis sedangkan harto suatu saat
pasti habis...mungkin baitu kecek isi pantun mak adyan....
Tapi sahubungan dengan isi pantun atau urang kayo jo urang miskin,
saat kiniko ado indikasi di urang Minang khususnyo dirantau,
bahwa kalo sanak kayo barati inyo sanak awak dan patui awak
melayani inyo, tapi kalo sanak miskin inyo bukan sanak awak dan kalo bisa manjauh dari inyo...masya Allah... baa manuruit uda-uda,
uni - uni dan apak-apak ado yang mode itu dak hehehe....
Wass W W M. Gunawan Budi Utama
On Mon, 19 Jan 2004 18:48:29 -0800 (PST) Hendra Messa <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
dunsanak sadonyo ado email menarik dari mak Adyan, mananyokan tantang karakter rang minang berkaitan dg sikap orang kaya dan miskin, dg mengambil contoh dari pantun yg dikirimkan mak Bandaro labiah sebelumnya , ambo agak susah juo manjaweknyo , mungkin ado dunsanak di palanta ko nan bisa manjalehkan nyo , mungkin pendapat dari ambo alun jaleh bana.
berikut email dari mak adyan ;
pantun ( dari Bandaro labiah )
Pai bajalan nak ka Sariak Bajalan mancari barang lamo Bialah bansaik asa cadiak Talawan dunia urang kayo
Apo nan diateh tu kiro-kiro tamasuak 'attidude' urang
miskin nan maraso kayo, atau... , spt kato-kato "bia
kayo bana inyo, aden ndak ka mamintak do!" jangan-jangan itu 'attitude' urang miskin sabananyo?
Baa lah kironyo sikap dan pendidikan urang awak satantang masalah etos karajo ko sabananyo?
Salam jo maaf,
Adyan --------------
pendapat ambo pribadi , pantun itu menggambarkan salah satu sikap orang minang, ketika mereka berada pada kondisi ekonomi yg kurang baik ( miskin ), tapi ia berusaha keras untuk meningkatkan taraf hidup nya. walaupun belum berhasil menjadi kaya , bukan berarti bermental miskin ( patah semangat ), ia bermental positif , ingin maju. Kalau bermental miskin , untuk bisa kaya mungkin ia akan "mengemis", atau berusaha kaya dg cara yg merendahkan harga diri atau malah patah semangat dan menerima apa adanya ( mental miskin spt pemeo : mangan ora mangan asal ngumpul )
Sikap urang awak ttg etos kerja, ambo liek nampaknyo urang awak secara umum mendorong ke arah motivasi agar ia berhasil secara ekonomi /materi atau menjadi orang kaya. Kaya dalam budaya minang saya kira adalah juga suatu simbol bahwa ia berhasil , ia memiliki performance yg baik. Orang yg kaya dihargai karena ia berhasil dalam hidup ini,berhasil mengumpulkan harta dg perjuangan yg keras. Bisa jadi orang minang pada dasarnya adalah materialistik, menilai orang lain dari keberhasilan nya menjadi kaya, tapi kalau ada orang yg kaya dg cara yg tidak benar atau kaya karena warisan misalnya tak begitu dihargai.
Hal tsb berkaitan juga dg harga diri , dimana pemuda minang biasanya tak dianggap ( tak memiliki harga diri ), karena dianggap belum berguna, belum tahu apa apa , belum punya apa apa , hal itu pulalah yg melecut ia untuk pergi merantau , mencari sesuatu ( materi,ketenaran dll ) sehingga ia akan merasa bahwa orang lain menghargainya. nampak ada semacam dendam psikologis yg terjadi , bisa terlihat pada istilah " membangkit batang terendam" , "di rumah paguno balun" ,"talawan dunia rang kayo" dll
itulah mungkin yg membedakan motivasi kaya bagi rang minang dg tujuan menjadi kaya bagi etnis lain ; bagi orang jawa, kaya mungkin bisa membuat makmur tujuh turunan , hidup senang di usia tua sambil minum teh tubruk di beranda, bersiul dg burung cucakrowo, menemani cucu bermain di halaman.( hidup senang di usia senja ). Bagi bangsa barat ( eropa , amrik ) kaya ialah agar bisa memuaskan kebutuhan "Hedonisme" nya.
Tapi ada juga pendapat lain ttg karakter rang minang terkait dg sosiologi nya. ada hipotesa sementara ( perlu diperdebatkan utk dapat pembenaran ) , bahwa bisa jadi etnis minang secara sosio historis , bukanlah etnis yg heroik,pemenang perang , malah mungkin the looser. Karena bila dibanding etnis Aceh, banten dan melayu misalnya , jarang kita dengar ada kisah kepahlawan dalam perang besar dan kisah heroik lain nya.Dalam tambo adat minang yg banyak didengar ialah kisah ttg keluarga,kisah keluarga kerajaan, ekonomi ( malin kundang dll), sebuah gambaran ttg masyarakat yg telah tertata rapih ( jauh dari peperangan besar atau permusuhan turun temurun, spt dalam kisah silat China atau samurai jepang )
Bisa jadi nenek moyang etnis minang yg mulai membangun peradaban di dataran tinggi Agam seputaran gunung merapi , adalah mereka yg cinta damai dan ingin membangun sebuah peradaban yg tentram ,gemah ripah loh jinawi. nah pada masyarakat yg kondisinya spt itu, nilai keberhasilan materi akan sangat dihargai tinggi , beda halnya dg budaya yg banyak pertentangan spt di Jepang, atau China jaman dulu, dimana yg dihargai ialah mereka yg kuat,pandai bertarung ( samurai atau ahli kungfu misalnya )
karena bukan the winner, akhirnya dicari lah berbagai cara agar kelihatan hebat, yah antara lain dg membuat cerita cerita yg membanggakan, berbangga diri dg kehebatan orang lain ( inyo hebat, kan rang awak juo dll ), atau tindakan2 lain yg pada dasarnya ialah untuk mengatrol rasa harga diri. Secara psikologis hal tsb dilakukan oleh orang yg merasa kurang mendapat penghargaan atau malah pecundang ( the looser )
kalau melihat kondisi saat ini , kita perlu jujur bahwa etnis minang berada pada kondisi "the looser" ,semoga sejarah terulang bahwa rang minang selalu bisa membalik keadaan , hanya tinggal berapa lama waktu yg dibutuhkan.. , atau malah runtuh sama sekali..
sekian pendapat campur sari dari ambo, maaf jadi pai kama kama jadinyo
wassalam
Hendra M banduang
__________________________________
Do you Yahoo!?
Yahoo! Hotjobs: Enter the "Signing Bonus" Sweepstakes
http://hotjobs.sweepstakes.yahoo.com/signingbonus
____________________________________________________
Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net
____________________________________________________
===========================================================================================
Akses Internet Prabayar TELKOMNet-Prepaid,
nominal Rp.10.000- Rp.150.000. Dapatkan di Plasa - Plasa TELKOM terdekat (khusus di Jawa Timur)
===========================================================================================
____________________________________________________
Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net
____________________________________________________