Saya juga
punya pikiran yang sama dengan Uda Adrisman…….. apalagi kalau melihat hasil
Polling di TV mengenai pemilihan Partai ( walaupun tidak
mewakili semua rakyat Indonesia ) tapi PDS itu No 3 hampir mendekati PAN hasil suara
mereka, yang ditakuti itu ya Mayoritas Islam kalah karena suara mereka terpecah-pecah,
sedangkan mereka satu suara….. coba kita bayangkan apa yang akan terjadi kalau
sekiranya itu kenyataan.
dian
-----Original
Message-----
From: Adrisman
[mailto:[EMAIL PROTECTED]
Sent: Thursday, March 18, 2004
12:04 AM
To: Komunitas MINANGKABAU (Urang
Awak) Pertama di Internet (sejak 1993)
Subject: Re: [EMAIL PROTECTED] Jeritan
Sang Mantan Biarawati
Artikel
menarik dan sangat menyentuh.
Kenapa
kita yang katanya sudah Islam sejak lahir namun kalah mengerti dengan
seorang muallaf.
Adalah
memang benar sekali bahwa muslim ummah itu harus bersatu dibawah satu
amirul mukminin.
Kalau
memang benar demokrasi sebagai sarananya, kenapa nggak terfikir
membuat satu partai Islam saja. mari kita lihat apa iya negeri yang
penduduknya mayoritas islam ini bakal kalah dan dipimpin oleh yang minoritas.
Sudah
saatnya pemimpin2 partai melihat perlunya integrasi, kesatuan dan mergenya
partai2 islam.
wassalam
Adrisman
-----
Original Message -----
To: Komunitas
MINANGKABAU (Urang Awak) Pertama di Internet (sejak 1993)
Sent: Wednesday, March 17,
2004 4:40 AM
Subject:
[EMAIL PROTECTED] Jeritan Sang Mantan Biarawati
Yth, Majelis Ulama Indonesia
Assalamualikum Wr. Wb.
Sebelumnya saya nyatakan mendukung sekali keputusan Fatwa MUI, bahwa bunga bank
non syariah haram. Keputusan yang berani dan benar.
Bersama ini saya lampirkan tulisan saya dengan judul Jeritan Mantan Biarawati,
yang isinya keprihatinan bersama ummat atas tidak bersatunya Partai Islam.
Seperti kalau suami Istri cerai atau berkelahi, selalu saja yang jadi korban
anak anaknya. Partai Islam tidak bersatu cermin mencuatnya kesombongan orang
orang partai, yang intinya merugikan kaum muslimin keseluruhan.
Wassalam
JERITAN MANTAN BIARAWATI
Oleh :
Darmen Adios
Wanita itu turun ke jalan
Pemimpin jamaah wanita Muslimah
Ia bernama Irene Handono
Berdemo?
Protes kepada partai Islam
Yang tidak mau juga bersatu
Walau bahaya besar sudah di depan mata
Yang akan membuat lebih parah lagi
Derita kaum muslimin
Di negri yang kenyang di jaj ah tiga setengah abad.
Oleh kaum Nashrani
Nuraninya yang puluhan tahun sebagai Katolik
Merasakan sekali
Sepak terjang yang bakal dilakukan
Jika mantan jemaatnya menguasai pemerintahan
Di negeri minoritas orang yang bertaqwa
Di negeri mayoritas muslimin yang musingin
Ibu Irene bercerita,
Di Spanyol, takkala pemerintahan Islam kalah
Maka peradapan Islam punah
Sampai berabad -abad belum juga kembali
Mereka yang Muslim tinggal dihadapkan kepada pilihan
Keluar Spanyol
Dibunuh
Atau kembali kafir.
Bukan perkara sederhana membiarkan orang kafir berkuasa
Sudah terlalu banyak contoh
Di Ambon, belum juga mayoritas
Mereka telah berani membantai kaum muslimin
Di Perancis, keadaannya sama
Karena perkembangan Islam begitu pesat
Maka harus di stop dengan pelarangan memakai jilbab
Mereka tahu itu keputusan aneh
Mengapa orang berpakaian rapi dan indah malah dilarang
Sementara yang setengah bugil atau bugil penuh dibiarkan
Tapi apa pedulinya ?
Mereka tidak bicara logika
Keadaan di Perancis jiplakan keadaan di Spanyol
Dengan cara yang lebih halus
Itulah yang membuat hati Irene gundah
Sementara partai Islam
Bercerai berai untuk memperjuangkan Islam
Pihak Nashara Bersatu padu untuk menegakkan kerajaan Paus Paulus.
Astagfirullah??.
Irene?
Engkau tidak sendirian
Merasakan ulah tingkah ulama partai Yang merasa benar sendiri
Kami kaum muslimin merasakan kegeraman yang sama
Sekaligus kami melihat Betapa qolbu mereka Telah tertutup rapat walau telah
hafal pelajaran management qolbu
Oleh ambisi ambisi berselubung ?memperjuangkan agama Allah?
Mereka tahu benar
Firman Allah yang artinya
? Janganlah kalian bercerai berai? (Q 3:103)
Mereka juga tahu tak ada Sabda Rasulullah SAW
Yang bisa meringankan kadar ayat tersebut
Dari haram menjadi makruh atau mubah
Tapi mereka jalan terus tutup telinga
Terhadap protes kaum muslimin yang merindukan persatuan
Bahkan dari pernyataan tegas Allah SWT yang mencipta mereka
Melarang mereka bercerai berai berfirqah-firqah
Mereka tidak peduli
Jalan terus
Ini sungguh sikap mereka yang berani menantang kepada sebagian ayat ayat Allah
Ulama partai memang ndableg
Kalau dalam dakwah mereka bilang
?Masuklah Islam secara keseluruhan? Q 2:208
Wahai ummat!!! Masuklah Islam secara keseluruhan?
Begitu kata mereka..
Giliran ayat jangan bercerai berai ditujukan kepada mereka
Mereka tiba- tiba menjadi pura- pura bodoh
Betapa memilukan kwalitas ulama partai ini.
Tertutup rapat keinginan berkuasa.
Penyakit para uztad umumnya sama
Ayat qur?an bukanlah ditujukan untuk dirinya
Tetapi untuk orang awam, manusia selainnya
Karena mereka merasa merekalah yang?pegang? Qur?an
Jadi mereka tak patut ?diceramahi? orang awam
Sang at jelas kalimat ayat tersebut yang tak perlu ditafsirkan lagi
Janganlah !!!
Janganlah !!!
Janganlah!!! Kalian bercerai berai?
Yang artinya larangan mutlak
Dalam niatan mereka hendak menggengam kekuasaan
Dari pemerintahan yang bukan Islam
Berhadapan mereka dengan kaum kufar dan munafiq
Bersatu adalah titah paduka yang mulia
Allah SWT yang harus mereka patuhi
Tetapi mereka membela diri dengan jawaban yang tidak jelas
Strategi pembenaran kesesatannya
Mereka bilang kalau bersatu harus dalam semua bidang
Bukan hanya politik
Tapi semua hal Kesemuanya juga harus bersatu
Sesuatu yang aneh dan tak masuk akal
Misal sekolah Islam di Bandung
Juga harus bersatu dengan sekolah Islam di Jakarta
NU harus bersatu dengan Muhammadiyah dst?
Apa urusannya NU mengurus Negara?
Sehingga harus bersatu dengan Muhammadiyah?
Ini hanya salah satu contoh jawaban mereka
Yang mencerminkan mereka tidak paham
Atau memang bodoh tidak bisa menangkap
Peringatan keras Allah tersebut
Mereka pakai ayat sakti lainnya lagi 8:63
Walau dengan uang berlimpah
Manusia tidak bisa menyatukan banyak partai Islam menjadi satu partai Islam
Allahlah yang mempersatukan kaum muslimin dalam satu partai
Ini alasan lain bela diri mereka
Sama saja dalam peperangan Badar Q 3:126, 127, 128
Allah menolong kamu dalam perang Badar
Tak ada sedikitpun campur tanganmu dalam urusan mereka itu
Artinya Tak usah pusing ayat ?janganlah kalian bercerai berai?
Engga usah pusingin persatuanlah
Kelak juga Allah yang akan mempersatukan kita
Apalagi kita ndak punya uang.
Banyak uang saja tidak bisa mempersatukan
Salahnya Allah kenapa belum nyatukan kita Ya khan Ulama partai???
Yang lain bilang kita harus banyak partai Islam
Supaya tidak otoriter pemimpin Islam satu partai
Yang lain lagi bilang kita mengarah kesana
5 Tahun yang lalu saya pern ah bicara dengan tokoh Islam
Dia salah satu ketua forum supaya partai Islam bersatu
Hasilnya sampai kini nihil
Yang lain lagi bilang dulu juga sudah ada P3 di zaman soeharto
Walaupun tindakan Soeharto bukan karena baca Al Qur?an
Tapi kita harus tahu, Pemukanya partainya adalah orang orang Soeharto dengan
jaket Hijau
Sekarang tak ada pengaruh kekuasaan dalam menyatukan Partai Islam
Kenapa hasilnya gelap terus?
Sebenarnya?
Persatuan itu perkara mudah
Tinggal kembali kepada niat
Jika benar mereka semua berniat memperjuangkan agama Allah
Maka mereka harus siap melepas atribut mereka tanpa pamrih
Contoh dari sahabat Rasulullah sudah terlalu banyak
Mereka tinggalkan Mekah menuju Madinah
Membiarkan rumah dan harta mereka diambil Golqur (golongan quraisy)
Yang penting Islam tegak
Biar harta atau nyawa sekalipun melayang
Jadi jika Allah meminta mereka yang menyatakan memperjuangkan Islam supaya
bersatu
T ak ada pilihan atau tawar menawar lagi bagi mereka Q 33:36
Mereka boleh tidak bersatu jika
Dengan yang mengatakan baju Islam sempit.
Yang sering di Amin i banyak orang
Atau pancasila sebagai ideologi (panutan) mereka
Selama mereka tidak dalam aqidah yang berbeda
Kurang lebih akhlak manusia itu bisa dipahami
Tak ada manusia yang sempurna dari kesalahan
Kekurang sempurnaan orang bukan menyangkut akidah
Tidak menyebabkan mempermudah mendirikan partai baru
Bila kurang cocok dengan pimpinannya
Partai Islam banyak dan tidak bersatu
Sebenarnya biang kerok pemecah belah ummat
Merekalah dalang pemecah belah ummat
Sebuah keluarga caleg partai Islam A
Pasti akan memilih keluarganya jadi caleg partai A
Begitupun keluarga muslim dari partai Islam B
Akan pilih caleg dari keluarganya pula
Maka kita lihat
Keluarga kaum muslimin secara keseluruhan Diacak acak oleh perilaku partai
Islam tidak bersatu
Pe muka partai Islam terjebak gemuruh pesta demokrasi
Pesta demokrasi buatan Yahudi Nasrani
Demokrasi yang suara terbanyak jadi ukuran
Bukan terbaik terbenar Q 39:18
Akibatnya ?
Kita lihat?
Di negri ini banyak orang miskin dan bodoh
Satu pemikiran orang pintar yang sholeh
Akan dikalahkan oleh ribuan orang miskin bodoh
Yang tak punya gagasan atau konsep untuk selamatkan Negara
Inilah akibat demograzy yang di agung-agungkan kebanyakan orang
Termasuk pemuka ulama-ulama partai
Hasilnya tak usah kecewa
Orang buta yang tidak sehat pun bisa jadi presiden
Asset berharga dijual ke pihak asing
Tidak usah menteri dengan pendidikan yang tinggi
Kalau cuma mau jual asset Negara yang berbinar
Tukang beca juga bisa menjual barang yang berbinar
Pasti lakunya
Yahh..
Negri ini hampir menjadi Singapore
Penduduk asli jadi hamba sahaya
Majikannya para pendatang
Mmmmm? dasar bangsa ini bangsa bermental budak
Makanya bisa di jajah tiga setengah abad.
Ibu Irene yang teramat gundah
Mereka juga bilang
Kita jalan terus
Kita tunjukan akhlak yang mulia kepada rakyat
Kita adalah partai dakwah kaula muda
Kita partai titisan Masyumi
Kita partai aqidah lurus
Kisah ini seperti orang pergi haji mau cium hajar Aswad
Ntar malam kita pergi disaat orang tidur
Ternyata orang yang berfikir seperti itu banyak
Akhirnya gagal terus cium hajar Aswad
Pemuka partai Islam juga berfikir sama
Sama-sama mau tunjukan akhlak mulia
Akhirnya tetap saja kesulitan yang didapat
Dan persatuan tak pernah terjadi
Sampai hari kiamat
Atau tunggu di bom seperti di Iraq
Ibu Irene?
Persatuan tidak terjadi
Karena masing masing membawa egonya
Masing masing bangga pada partainya Q23:53
Peringatan Qur?an nomor kesekian
Di Zaman Rasululah dilihat dulu Qur?annya
Jika tidak ada, baru lihat Hadist dst.
Jika Qur?an sudah melarang
Berarti stop
Tidak boleh menghadapi pemilu sistem kafir dengan bercerai-berai
Zaman sekarang Qur?annya nomor 25
Bahkan mungkin sudah tidak ada yang tau larangan itu ada dalam Qur?an
Apalagi sedang terpengaruh
Pilihlah saya ?
Pilihlah saya ?
Semangat ber api-api, mana ada yang mau perduli Qur?an?
Tak jarang mereka teman sepengajian
Dari guru yang sama
Tetapi partai berbeda
Walah kalau dengan teman saja tidak bersatu
Apa yang engkau cari wahai para Uztad?
Ridho Allah?
Islam memang sampai kapanpun cukup ampuh untuk cari duit
Tak jarang ulama besar dikontrak dibayar gede untuk dakwah
Kelakuannya mirip selebritis
Wajahnya tampil sehalaman penuh surat kabar
Akhirnya muncul yang aneh aneh
Pengajian Super berkah lah, biar ummat pada beli mie produk iklannya
Jika Rasulullah SAW misal hadir dilingkungan kita sekarang ini
Apa mungkin beliau bilang,
Berhubung kita kalah dalam pemilu kali ini
Marilah kita tegakkan kalimat Allah 5 tahun mendatang
Dan itu kalau 5 tahun mendatang kita menang
Mari kita kampanye lagi untuk kemenangan Islam
Pilihlah saya, pilihlah saya, saya punya kecap no.1
Yah ibu Irene
Lantaran banyak anehnya di zaman edan ini
Dan pelaku utamanya juga dari sikap ulama partai yang pada sok
Ulama yang selebritis
Mana mungkin persatuan itu terjadi?
Dibibir mereka ahli berdebat Tapi Ummat di kocok-kocok
Tak ada yang berani bilang pilihlah hanya satu partai Islam
Yang lain yang tidak ditunjuk segera menyatu
Yang di tunjuk segera merangkul
Aturlah dengan cara Islam karena kaum muslimin tidak mencari kedudukan
Ini sikap darurat dalam mengikuti demokrasi yahudi
Tapi tak ada yang berani bicara begitu
Sekalipun Majelis Ulama
Lantas?
Jika itu tidak terjadi
Bisakah kita mempercayakan suara kita kepada
Orang orang yang mencabik-cabik persat uan
Melupakan ajaran yang paling pokok dari ajaran Islam
Yaitu kami dengar dan kami taat terhadap ayat ayat Allah Q 2:285
JIka Allah SWT suruh bersatu
Maka jawabnya kami dengar kami taat
Saya heran lho mbok
Kok partai Islam tak pernah paham qur?an yaa?
Anak SD saja jika ditanyakan
Mana lebih kuat satu lidi atau seratus lidi yang bersatu?
Anak SD tau jawabnya
Akibat buruk lain tidak bersatunya partai Islam Mereka menjadi sangat assyabiah
Pasang poster di jalan selamat berpuasa
Logo partainya di pasang
Tidak mau mereka sertakan logo partai Islam lainnya
Promosi mengikuti gaya kafir
Berbuat baik agar orang lain ingat
Dan terus agar memilih partainya
Dirumah di pasang symbol- simbol Partai
Tak ada satupun simbol partai Islam lain yang di pasang
Katanya berniat bersatu
Tapi fanatik sama partainya begitu rupa
Mana mungkin menjadi landasan untuk bersatu?
Rasulullah melarang ummatnya menu njuk nunjuk dirinya untuk dipilih
Sampai menghabiskan uang banyak pula, uang promosi
Kasihan ?.
Kaum muslimin masuk sarang biawak mengikuti Yahudi Nashrani
Dalam kehidupan sehari hari mereka juga jadi lain
Mereka membedakan kaum muslimin yang bukan partainya
Disuruh pindah guru ngajilah kepada bawahannya yang tidak separtai Tiba tiba
mereka memprotek dirinya tau yang minta tolong bukan orang partainya
Bahkan yang terlebih parah
Partai Islam yang satu lebih senang jika partai Islam lainnya amblas lebih dari
partai yang berasas nasionalis
Ini kisah nyata, tapi di permukaan mereka ber pura-pura bersaudara
Muslim bersaudara yaa.. tapi bersatu ogah ahh.
Yang terlebih keji lagi ulama partai ada yang menulis
Awas bahaya orang yang mempertuhankan persatuan
Bagaimana mungkin bersatu tidak satu akidah?
Jadi hanya merekalah yang ber aqidah benar?
Seolah hanya gurunya saja yang benar
Dan banyak contoh lain dampak buruk dari partai Islam tidak bersatu
Allah SWT katakan dalam firmanNYA
Yang artinya:
Masing masing bangga pada golongannya Q 23:53, 54
Logikanya jelas
Karena tidak mau bersatu
Pasti terkena ayat Q 23:53
Jadi terhadap permasalahan kini
Dan sampai kapanpun
Allah sudah punya jawabannya
Kalau bersatu?
Siapa yang mau berbangga-bangga dengan partainya yang cuma satu, Paling bangga
terhadap partai Nasionalis atau Partai Palangis
We are proud to be Moeslem, ini oke
Tapi bersaing dengan sesama muslim
Berebut kursi dengan sesama muslim
Ini sangat menyedihkan
Maka masing masing partai cari tokohnya yang kerap muncul di TV
Sang ulama TV tergiur
Dengan alasan yang sama
Untuk dakwah Islam
Untuk perjuangan Islam
Siap bertarung dengan sesama muslim
Amboi sedihnya mak..
Sudah terlambatkah kita?
Tak ada istilah terlambat jika mau memperjuangkan Islam
Bersatu juga bukan jaminan kemenangan
Paling tidak kita sudah tidak dimurkai Allah
Karena orang yang pilih partai Islam itu biasanya orang yang ingin Islam
sebagai pimpinan, rujukan, buku pintar, way of life
Allah sudah beri tahu
Kebanyakan manusia tidak mau beriman Q 12:103
Belum lagi Yahudi mensupport partai partai nasioanalis atau palangis dengan
uang yang tak terbatas.
Suara orang miskin gampang di beli.
Sementara mereka bodoh terhadap Islam
Bodoh secara politik
Jadi gampang di beli
Itu tak jadi soal, asal kita tidak di murkai Allah.
Marilah kita menghimbau MUI untuk menyerukan memilih satu partai Islam saja,
yang lain yang tidak di tunjuk jangan takut tidak kebagian jatah.
Jika niat mulia untuk Islam, maka Allah akan carikan jalan keluarnya yang
paling OKE
Selamat berjuang ibu mantan biarawati?.
Yahoo! Messenger - Communicate instantly..."Ping"
your friends today! Download
Messenger Now
____________________________________________________
Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke:
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net
____________________________________________________
