begitulah,
pembohongan sejarah yang akan saya sampaikan saat ini,
meskipun saya bukan sejarawan...
tapi saya nggak mau kalah sama yang ahli-ahli sejarah he..he...

begitulah,
'bangsa  indonesia' adalah 'bangsa' yang paling doyan, paling suka, senang
sekali, hobby..
indonesia memang hobby membohongi rakyatnya sendiri,
buku-buku sejarah ditulis seenak perutnya,
untuk mendukung setiap tujuan politis dan sometimes tujuan ekonomis,
dan sering juga tujuan primordial,

begitulah,
namun satu-persatu mulai dibongkar, serangan umum maret 49,
g 30 s pki,
lucunya g 30 s pki, ini dari 'judul'nya saja sudah berbohong!
jelas kejadiannya 1 oktober 1965 dini hari; tapi dinamakan gerakan 30
september!
jadi kalau yang mau jujur denagn sejarah,
silahkan merename peristiwa ini sebagai "g 1 o pki"
atau siapa tahu ada yang bisa menggali lebih jauh,
sehingga peristwa itu lebih tepat dinamakan "g 1 o soeharto"

begitulah,
tapi ada satu kebohongan, atau lebih tepatnya pembohongan,
karena memang sifatnya aktif dan disengaja,
satu kebohongan sejarah yang sangat vital!
yang tak pernah seorang pun coba membenarkan, (setahu saya)
mungkin banyak yang tahu, sejarawan profesional tentu tau,
tapi entah mengapa mereka diam saja...

begitulah,
banyak yang merasa nyaman dalam kebohongan...

begitulah,
peristiwa paling penting dalam perjalanan republik indonesia ternyata telah
dilumuri oleh kebohongan...:(
telah dinodai oleh pembohongan!
berapi-api guru-guru sd, smp, sma, pengajar penataran p4 mengatakan,
bahwa proklamasi ri 17 agustus 1945 merupakan hasil keringat dan darah
putra-putra indonesia,
BUKAN pemberian atau hadiah dari negara lain!
bohong! dusta!
proklamasi 17 agustus 1945 yang dianggap sebagai hari kemerdekaan republik
indonesia,
at least 90% adalah pemberian negara lain!!!
adalah pemberian jepang!!!

begitulah,
sedikitnya 90% dari lahirnya proklamasi itu adalah pemberian jepang!
bukan karena perjuangan dengan darah, dengan bambu runcing....
bejatnya! teganya mereka membohongi ratusan juta anak manusia,
membohongi satu orang satu kali dosanya seberapa besar ya?
ini dosa pembohongan yang diulang-ulang terus oleh, dari dan pada ratusan
juta  anak manusia,
oh, kita dilumurin dosa karena pembohongan proklamasi!

begitulah,
sebelum proklamasi 17 agustus 1945,
kita tahu bahwa adalah TIDAK signifikan perjuangan indonesia secara
bersenjata,
berperang melawan penjajah belanda, jepang, atau yang lainnya...
imam bonjol? BOHONG! imam bonjol berperang dengan belanda bukan untuk
indonesia,
ia berperang dalam rangka menegakkan ajaran paderi yang ia bawa di sumatera
barat dan tapanuli,
nothing to do with indonesia! tak ade hubungannye!
teuku umar, tjut, nyak dien? he...he... wong mereka perang membela tanahnya
aceh,
tak ada itu cerita membela indonesia...
diponegoro? lha dia cuman membela hegemoninya di sekitar jawa tengah situ...
sisingamangaraja? sultan hasanudin? sultan badarudin?
he..he.....

begitulah,
sehingga perjuangan atas nama  indonesia ya baru ada setelah sumpah pemuda
1928,
jelas bukan 1908! ketika sekelompok pemuda dan cendekiwaan di jawa
mendirikan budi utomo!
taik kucing apa pula yang mendasari dijadikan sebagai hari kebangkitan
nasional!
sekelompok pemuda dan cendekiawan di jawa mendirikan organisasi di jawa,
untuk rakyat di sekitar-sekitar jawa, lalu dijadikan  hari kebangkitan
"nasional"
he...he...

begitulah,
sesungguhnya tahun 1928 lah dimulai gerakan yang membawa sebuah nama
'indonesia',
lalu ada yang bisa menerangkan kepada saya perjuangan bersenjata sejak 1928
atas nama perjuangan 'indonesia'??
bisa jadi saya memang tak pernah tahu, atau ada kejadian yang luput diliput
sejarah...
setau saya tidak ada....
tidak ada itu yang namanya perjuangan heroik bersenjata yang signifikan,
dalam memperjuangkan republik indonesia yang merdeka;
yang adalah pergerakan politik dan berorganisasi oleh tokoh-tokoh waktu itu,
macam sukarno, hatta, sjahrir, m yamin...saya rasa inilah 4 tokoh utama
perjuangan atas nama republik indonesia waktu itu,

begitulah,
tak ada perang dengan bambu runcing itu...,
hingga jepang masuk, belanda pontang-panting dan menggigil ketakutan,
jepang masuk, saya rasa tak ada juga perang untuk memerdekakan republik
indonesia,
paling perlawanan sporadis seperti di mana ya...singaparna ya? ya itulah
contohnya;
lalu, jepang mulai manggilin satu-satu persatu tokoh-tokoh indonesia,
"haik, kalian mau dikasih merdeka!"
wuih...senengnya mereka...
lalu dibikinlah BPUPKI oleh JEPANG! maret 45 itu...masih jauh agustus 45...
dilantik oleh jepang, sidangnya dihadiri dan diawasi oleh jepang!
hasilnya dilaporin sama tuan-tuan jepang!
dan "tur" sukarno ke daerah-daerah untuk meng'iklan'kan republik indonesia
kan disponsori jepang juga..

begitulah,
hingga jepang mulai keteteran pada perang nya dengan sekutu,
dibentuk PPKI oleh jepang!
nah itu yang namanya sukarno dan hatta (plus rajiman kalo nggak salah)
dipanggil ke dalat, dekat saigon, vietnam situ,
dipanggil sama tuan jepang..9 agt kalau nggak salah
"ok, kalian sebentar lagi akan kita orang kasih merdeka.."
sukarno hatta rajiman pulang ke jakarta,
and did nothing kecuali nunggu instruksi jepang!

begitulah,
hingga jepang menyerah sama sekutu,
dan sukarno hatta masih did nothing...
masih nunggu "kapan nih yah kita boleh merdeka sama tuan jepang?..."
sampai anak-anak muda yang tidak sabar itu menculik (begitu katenye) sukarno
dan hatta ke rengasdengklok,
sampai anak-anak muda itu memaksa sukarno dan hatta untuk segera
memproklamasikan indonesia,
itu pun sukarno masih ngontak-ngontak pejabat-pejabat jepang minta izin...
sampai jepan bilang mereka nggak punya otorita untuk itu,
dan harus menjaga status quo sebelum sekutu datang,
setelah didesak, dan dipaksa oleh pemuda-pemuda barulah sukarno didampingin
hatta,
membackan proklamasi, itupun setelah mereka "sowan" sama yamamoto dan
maeda..
nah rapatnya juga juga dirumah si jepang si laksamana maeda itu....

begitulah,
otak yang jernih mana yang tidak bisa mencerna kejelasan sejarah ini?
bahwa proklamasi 17 agt 1945 adlah "dituntun" oleh jepang,
bahwa sukarno dan hatta takut untuk merdeka karena harus minta ijin jepang?
mereka pada detik-detik terakhir mau baru baca proklamasi, karena didesak
anak-anak muda,
karena mereka tahu jepang kalah, karena sudah "minta izin" dari pejabat
jepang,
dan jepang bilang mereka sudah nggak punya hak lagi..

begitulah,
pembohongan sejarah bahwa proklamasi 17 agustus 1945 bukan hadiah dari
siapa-siapa,
merupakan perjuangan bangsa indonesia,
kadang-kadang didramatisir pake bambu runcing...

begitulah,
kenyataan sejarah yang jelas terang benderang!
namun, saya tau, kita tau,
bahwa perjuangan secara diplomatis, secara politis,
memang telah dilakukan oleh tokoh-tokoh indonesia sejak 1928,
but no war...
perjuanagan itu luhur, dan sangat-sangat pantas dihormati, dihargai, dan
dikenang...
mereka berjuang bukan buat dirinya sendiri!
mereka berjuang buat rakyat yang tertindas!

tapi proklamasi 17 agustus, puncak perjuangan itu,
maaf ya....minimal 90% adalah "sumbangan jepang"
sumbangan! diberi!

begitulah,
perjuangan bersenjata secara heroik, untuk meraih kedaulatan,
sebetulnya dimulai setelah proklamasi 17 agustus itu!
setelah itu lah pemudah-pemuda indonesia, tokoh-tokoh indonesia,
berjuang mempertahankan "proklamasi" de jurenya,
baik secara diplomatis, maunpu secara fisik,
ratusan ribu rakyat mati dalam mempertahankan kedaulatan yang mereka
peroleh,
ketika belanda masuk lagi....
di era inilah perjuangan-perjuangan heroik atas nama indonesia sesungguhnya
terjadi..

begitulah,
hingga 27 desember 1949,
mulai tanggal inilah sesungguhnya secara de facto republik indonesia
benar-benar merdeka.

capek aing ah, udah malem....
pulang dulu

=urpas=


RantauNet http://www.rantaunet.com

Isikan data keanggotaan anda di http://www.rantaunet.com/register.php3
===============================================
Mendaftar atau berhenti menerima RantauNet Mailing List di
http://www.rantaunet.com/subscribe.php3

ATAU Kirimkan email
Ke/To: [EMAIL PROTECTED]
Isi email/Messages, ketik pada baris/kolom pertama:
-mendaftar--> subscribe rantau-net [email_anda]
-berhenti----> unsubscribe rantau-net [email_anda]
Keterangan: [email_anda] = isikan alamat email anda tanpa tanda kurung
===============================================

Kirim email ke