Kamis, 07/11/2002, 13:51 WIB
Muslim Australia Tolak Pernyataan Mahathir
satunet.com - Para pemimpin Islam di Australia menolak pernyataan PM Malaysia, Mahathir Mohamad, yang menyebutkan bahwa negara kangguru itu tidak aman bagi orang Muslim.

"Muslim sangat aman di negara itu," ujar Kuranda Seyit, juru bicara Australian Federation of Islamic Councils, kepada Sydney Morning Herald. "Australia merupakan masyarakat yang adil dan toleran."

Mahathir hari Selasa mengkritik Canberra karena operasi-operasi penggeledahan yang dilakukan aparat terhadap orang Muslim yang dianggap memiliki hubungan dengan kelompok radikal Jamaah Islamiyah.

"Pada saat ini Australia tidak aman bagi Muslim karena mereka menyerang rumah-rumah. Saya melihat gambar pintu dihancurkan dan menurut saya ini tidak perlu," kata Mahathir para KTT ASEAN di Kamboja.

Sementara Menteri Imigrasi Australia juga membela sikap pemerintahnya. "Jika melihat faktor jumlah, Muslim aman di Australia," ujar Ruddock kepada Channel Seven.

Ia mengatakan sasaran serangan adalah selusin atau lebih jika dibandingkan dengan populasi orang Muslim di Australia yang mencapai sekitar 280.000 orang.[cpm]

Reply via email to