Sapandapek ambo jo Mamak Arman Bahar dalam masalah ko. Urang Minang tuh memang harus bisa ma-ambiak peluwang dari setiap masalah, ibarat ada masalah ada peluang.
 
Rizal
Pekanbaru 
  
----- Original Message -----
Sent: Thursday, November 21, 2002 1:33 PM
Subject: RE: [RantauNet.Com] Tokoh Minang Siap Tuntut Eidos

Assalamulaikum ww
 
Bia buruak bia elok, bago sonsang bulu sonsang balalai, dengan sudah beredar luasnya "games" tersebut jelas tidak bisa kita tarik lagi, so biarin aja beredar ke-mana2, wong udah nyebar kok.
 
Jadi kita protes?
Iyaa,  haaaaarus ituuu!
Nggak boleh adem2 ayam aja, iyaa kan?
Gimana caranya?
 
Lhaa, ini kan peluang emas, dibawah pimpinan pak Fahmi Idris kita siapkan sebuah delegasi protes super besar ke negara produsen games ini, kita harus teriak (peluwang jugak kok buat teriak2) dan tentu saza delegasi protes ini dilengkapi dengan berbagai perangkat, baik itu yang akan membuat kerjasama bisnis dan parawisata, kalau bisa kerjasama membuat produk games yang salah seorang pelaku utamanya Palimo Alang Babega yang bertarung dengan terorist negro kelahiran Shanghai misalnya, iyaaa pokoknya kita sekalian promosi bahwa sekarang setelah Bali down Ranah Minang muncul dengan segala potensi yang tidak kalah dengan Bali, baa gak ati?
 
Ciek lai, kok jadi delegasi tun pai isuak, ijan lupo mambaok Tambua Tasa Sungai Garinggiang, bao pulo talempong jo pupuik sarunai sarato penari tari piriang yang manis2 untuak manari diateh pacahan kaco, baok pulo silek dabuih Piaman dan Situjuah Banda Dalam Pikuambuah, jan lupo baok Cik Uniang Elly Kasim & crew,  baok seluruh pernik2 yang ada yang bisa kita jual, tunjukkan bahwa kita tidak terima perlakuan seperti ini, etnis Melayu Minangkabau itu bukan seperti yang kamu gambarkan itu tauuu? Ini lho yang Minangkabau itu, lihat pertunjukan kami dan anda semua kami undang ke Ranah Minang dengan berbagai kemudahan dan fasilitas termasuk ................. breakfast ala lapau tradisional dengan kopi & katan jo goreang gratis selama satu minggu di hotel pusako misalnya ....... 
 
Setiap aksi pasti ada reaksi, setiap serangan lawan dimata seorang pesilat adalah peluang untuak malalukan nan dia awak., baa gaak ati? Liat tuh paska WTC, Osama ben Laden menjadi orang yang paling dicari CIA, ditingkat mikro peluang ini dimanfaatkan oleh Ajo Lambau yang menggalas grosiran itu untuk mencetak gambar Osama ben Laden, ternyata dia yang sudah kebingungan memasarkan kaos oblong tersebut malahan mendatangkan stok dari rekanan lainnya dari Tanah Abang dan tentu saja rupiah mengalir ke rekening Ajo Lambau termasuk setoran ajo Saril dari Pekanbaru dan Duri
 
Aaaaahhh..... bicara soal peluang, sebenarnya sangat banyak yang dapat kita garap, baik dilevel bawah menengah maupun atas, so pabia miang lah ano manggalas, patarang lampu togok awak lampu togok urang jan sampai pudua bana.
 
wasalam
abp
-----Original Message-----
From: rinalvi [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
Sent: Thursday, November 21, 2002 8:08 AM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: RE: [RantauNet.Com] Tokoh Minang Siap Tuntut Eidos
tapi gambaran nyo buruak da Amran ....samo seh jo kecek urang arab kalau ingin terkenal ka saluruh dunia kencingi mata air zam - zam ...kok ka mendunia iyo jo nan elok jan lah jo nan buruak ...Batanyo loh ambo ciek ka Uda ..dimaa paluang nyo ...
/rinalvi
-----Original Message-----
From: [EMAIL PROTECTED] [mailto:[EMAIL PROTECTED]]On Behalf Of Arman Bahar
Sent: Wednesday, November 20, 2002 5:39 PM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: RE: [RantauNet.Com] Tokoh Minang Siap Tuntut Eidos

Selamat!
 
Etnis Melayu Minangkabau sejak zaman saisuak ternyata memang Etnis yang mendunia dan kini ternyata telah berhasil masuk kedalam dunia balantika "games" sebuah prestasi yang membanggakan.
 
Alhamdulillah si Minang "Charli Sidjan" ini telah mewakili kita mempromosikan kepada warga dunia lewat ruang keluarga & ruang lainnya dan tentu saja para warga dunia tersebut akan merupakan turist potential mungkin besok atau lusa atau tahun depan atau kapan2 (kata Koes Ploes) ber-bondong2 keranah Minang, insya Allah
 
Kita anak bangsa Melayu Minangkabau yang memiliki naluri bisnis yang sejajar dengan si pitok Cino tentu tidak akan melihat ini sebagai sebuah tantangan sebaliknya dengan naluri enterpreneurship yang mungkin masih tersisa hendaknya akan melihat ini sebagai sebuah peluang, So please stop speaking terorist  right now, ok?
 
wasalam
abpiliang

 -----Original Message-----
From: Basri Hasan [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
Sent: Wednesday, November 20, 2002 11:00 AM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: Re: [RantauNet.Com] Tokoh Minang Siap Tuntut Eidos

Kebetulan sekali sudah teroris yang berasal dari etnik minang kawannya si Amrozi yang sekarang lagi diuber polisi. Masalah besar sekarang ialah banyaknya pelindung dan potensial teroris di minang dan milis ini.
Fahmi memang hebat
Soal Game Berbau Rasis
Tokoh Minang Siap Tuntut Eidos
Reporter : Teguh Budi Santoso

detikcom - Jakarta,Eidos, perusahaan software game yang melansir 'Hitman 2' rasanya........

Kirim email ke