Assalamu'alaikum wr. wb.
Apo mungkin minang tu harus manjalani periode yang menyedihkan dibawah ini
sebelum sadar akan dirinya. Sekedar referensi.
Salam
SBN
Senin, 06/01/2003, 09:17 WIB
Bom Bunuh Diri Tewaskan 23 Orang di Tel Aviv
satunet.com - pengeboman bunuh diri ganda di jantung kota Tel Aviv, Israel,
menewaskan sedikitnya 23 orang, sebagian besar korban adalah pekerja imigran
dari kawasan Afrika, Eropa Timur dan Filipina.
Insiden tersebut mengakhiri masa-masa tenang yang terjadi selama enam pekan
terakhir ini di Israel. Selain itu, peristiwa pengeboman itu sendiri terjadi
hanya tiga pekan sebelum pelaksanaan pemilihan umum di Israel.
Petugas medis yang melakukan pertolongan mengatakan, akibat pengeboman bunuh
diri itu, sedikitnya 120 orang lainnya mengalami cedera. Dikemukakan pula,
efek ledakan bom yang terjadi mampu melontarkan serpihan-serpihan tubuh yang
hancur hingga jarak ratusan yard.
Stasiun televisi Al-Jazzera melaporkan, Brigade Al-Aqsa, sebuah kelompok
militan Palestina mengklaim bertanggung jawab atas kejadian tersebut.
Stasiun televisi yang berbasis di Qatar itu memperlihatkan sebuah pernyataan
yang ditandatangani kelompok tersebut. Dikemukakan pula, nama-nama pelaku
pengeboman bunuh diri adalah Boraq Abdel Rahman Halfa dan Saber al-Nouri
dari Nablus.
Pernyataan klaim tersebut juga menyebutkan, serangan itu dilakukan sebagai
tindakan balas dendam atas penghancuran rumah-rumah warga Palestina oleh
militer Israel. Tidak disampaikan detil lainnya.
Sebelumnya, stasiun televisi Libanon, al-Manar, melaporkan, kelompok Islamic
Jihad mengklaim bertanggung jawab. Klaim tersebut diterima melalui telpon
oleh korespondennya yang berada di Tepi Barat.
Di AS, Presiden George W Bush menerima informasi pengeboman bunuh diri itu
dari penasehat keamanannya, Condoleezza Rice. "Presiden AS mengutuk
pengeboman bunuh diri itu," ujar jurubicara Gedung Putih Claire Buchan.
(SS/hyo)

----- Original Message -----
From: "Darul Makmur" <[EMAIL PROTECTED]>
To: <[EMAIL PROTECTED]>
Sent: Monday, January 06, 2003 2:13 PM
Subject: RE: [RN-Ekonomi] Baby or ini cuma dalih karena kelemahan?


Assalamualaikum Ww.

Pertemuan dirumah Bundo cukup menarik, dilihat dari sudut silaturahmi. Tapi
tak dapat berbuat banyak untuk Minang tercinta, masih berkutik dalam tahap
memulai. Dan menilai sepintas terhadap yang telah berbuat.

Evi, MI memang bukan seperti bayi mackluk hidup, tapiu setiap yang dimulai
tentu mempunyai likaliku perjalanannya, yang kadang indah meruah tapi
disuatu saat dimana likunya tersandung dalam kiprah intern dan sandungan
diluar yang kadang sangat tajam.

Seperti telah sering disinggung oleh DD, bahwa tamnpaknya ada dua jalan
menuju ke MI kini. Yang satu memupuk power di Financial dan keanggotaan, dan
dipihak lain mencari Bunga yang ingin dimekarkan sehingga dapat dilirik
pemodal.

Dari awal juga telah didiskusikan di bilik ini tempo doeloe, juga tampaknya
Evie mendukung yang kedua. Bgm orang akan tertarik kalau tak jelas
expectation yang di jajakan ke pasar. Tapi DD berdiri dipojok berlawanan
dimana dia inginnya catch the power.

Ayo dikunyah basamo kama awak nan rancak kini.

Tks/Brgds
Darul

-----Original Message-----
From: ^ I ^ [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
Sent: Sunday, January 05, 2003 8:08 AM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: [RN-Ekonomi] Baby or ini cuma dalih karena kelemahan?

Assalamualaikum,

Selamat pagi mak Parapatiah, bagaimana jalan cerita silaturahmi di rumah
Bundo?

Saya ingin menggaris bawahi pernyataan Mamak di bawah seputar perjalanan
bayi MI yang menurut pendapat saya yang alon-alon itu belum tentu klakon.

Mak, kita sedang tidak bicara bahwa MI itu benar-benar seorang bayi seperti
bayi manusia atau hewan, bukan? Yang sedang kita bicarakan adalah MI sebagai
sebuah organisasi.Dan sebagai sebuah organisasi tentu saja pandangan harus
kita tujukan ke manusia-manusia "dewasa" yang berdiri di belakangnya. Disitu
ada pemimpin, ada anak buah. Jika orang-orang dalam organisasi ini
berfikiran bahwa MI ini layak di perlakukan seperti bayi beneran, di
elus-elus, di protek agar tidak sampai jatuh di langkah pertama, di beri
waktu sebanyak-banyak belajar dari alam, yah MI selamanya akan jadi bayi.
Lain soal kalau pengurus MI kembali ke khitah bahwa organisasi ini eksis dan
di jalankan oleh orang dewasa dengan bekal pendidikan cukup, MI tidak perlu
di lindungi argumen, " ah namanya juga bayi....".

Bagaimana pendapat Mamak?

wassalam,

--GM--




**********
DISCLAIMER:
Privileged/Confidential information may be contained within this message. If
you are not the intended recipient, you must not use, copy, retain,
distribute, or disclose any of its content to others. Instead, please notify
the sender immediately and then delete this e-mail entirely. We have checked
this e-mail for any viruses and harmful components however; we cannot
guarantee it to be secured or virus free. PT Perusahaan Pelayaran EQUINOX
does not accept any responsibility for any damages or any consequences
therefrom.

====================Mendaftar/Berhenti,kirim email ke:
[EMAIL PROTECTED]
Isi email : - daftar   : subscribe ekonomi email anda
               - berhenti : unsubscribe ekonomi




RantauNet http://www.rantaunet.com
Isikan data keanggotaan anda di http://www.rantaunet.com/register.php3
===============================================
Tanpa mengembalikan KETERANGAN PENDAFTAR ketika subscribe,
anda tidak dapat posting ke Palanta RantauNet ini.

Mendaftar atau berhenti menerima RantauNet Mailing List di: 
http://www.rantaunet.com/subscribe.php3
===============================================

Kirim email ke