Tadinyo minta sepin op, sasudah itu jadi duo kubu kepemimpinan, duo kubu serikat pekerja.....
apo pulo kah lai ko sasudah iko ?
jalan diasak urang lalu, cupak di aliah rang panggaleh......
BTW Minang Inc. namuah ndak yo jadi mayoritas stake holder untuak SP kalau sahamnyo listing di Bursa ??
Wassalam
Z Chaniago - Palai Rinuak
http://www.kompas.co.id/kompas-cetak/0309/09/daerah/550553.htm
Dualisme Kepemimpinan Semen Padang berakhir
Padang, Kompas - Dualisme kepemimpinan di pabrik semen tertua di Indonesia, PT Semen Padang, Senin (8/9), berakhir. Masuknya direksi baru dan komisaris baru PT Semen Padang hasil rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPS-LB) ke areal pabrik di Indarung, Padang, melalui proses eksekusi, melibatkan 750 polisi bersenjata, tiga anjing pelacak, dan disaksikan juru sita Pengadilan Negeri Padang.
Bahkan, sehari sebelum penetapan jadwal pelaksanaan eksekusi, petugas dari Kepolisian Daerah Sumbar membubarkan karyawan dari Serikat Pekerja Semen Padang (SPSP) berikut tenda yang dipasang di pintu masuk, sejak pertengahan Mei 2003. SPSP, yang semula bersikeras menolak keberadaan direksi dan komisaris baru hasil RUPS-LB tanggal 12 Mei 2003 lalu, akhirnya tak bisa berbuat apa-apa dan terakhir menyatakan menerima kehadiran Direktur Utama Ir Dwi Soetjipto MM dan kawan-kawan serta Komisaris Utama Ismed Yuzairi dan kawan-kawan.
Kepala Biro Humas PT Semen Padang Ir Novril kepada Kompas sebelumnya mengatakan, jauh sebelum eksekusi, yakni tanggal 14 Agustus 2003, direksi lama seperti Dirut Ikhdan Nizar tak lagi masuk kantor di Indarung. "Itu pertanda dia taat hukum. Sehari setelah PN Padang mengeluarkan keputusan provisi Nomor 45/PDT.G/ 2003/PN.Pdg, tanggal 13 Agustus, yang menyatakan direksi dan komisaris lama harus keluar dari kantor PT Semen Padang di Indarung, direksi lama langsung keluar," katanya.
Direktur Utama PT Semen Padang yang mulai berkantor melalui proses eksekusi, Dwi Soetjipto, kepada pers mengatakan, pengangkatan direksi dan komisaris baru sesuai mekanisme yang berlaku, termasuk pengesahan melalui RUPS-LB.
"Keberadaan kami bukan untuk melakukan hal-hal negatif yang bertentangan dengan keinginan masyarakat Sumbar. Kami ingin melihat Semen Padang menjadi lebih baik," kata Dwi, didampingi Ismed Yuzairi.
Dwi menegaskan, di bawah kepemimpinannya, yang menjadi prioritas adalah meningkatkan mutu dan daya saing perusahaan dalam percaturan bisnis yang kian kompetitif. Tingkat daya saing ini bukan hanya diukur dari kapasitas produksi, melainkan juga bagaimana menata sistem distribusi ke arah yang lebih baik. Kapasitas produksi tidak bisa dijadikan sebagai jaminan akan dihasilkan komoditas yang bagus.
Dwi meminta karyawan tetap tenang dan menjalankan tugas sebagaimana biasa. Ia tidak menginginkan terjadi hal-hal yang mengganggu kinerja dan aktivitas produksi. "Kami datang supaya bisa memberikan tingkat kesejahteraan yang baik bagi semua karyawan, karena kami merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari karyawan. Karena itu, kami tidak akan menyia-nyiakan karyawan. Kepentingan mereka menjadi hal utama bagi kami," tambahnya
Z Chaniago - Palai Rinuak -http://photos.yahoo.com/bada_masiak/
====================================================================== Alam Takambang Jadi Guru ======================================================================
_________________________________________________________________
Get a FREE computer virus scan online from McAfee. http://clinic.mcafee.com/clinic/ibuy/campaign.asp?cid=3963
RantauNet http://www.rantaunet.com
Isikan data keanggotaan anda di http://www.rantaunet.com/daftar.php
-----------------------------------------------
Berhenti menerima RantauNet Mailing List, silahkan ke: http://www.rantaunet.com/unsubscribe.php
===============================================
