Kini sdg intend diskusi parawisata Minang di biliak potensi Minang, kalau lai ado nan 
ka ikuik bisiakkan ka [EMAIL PROTECTED], [EMAIL PROTECTED]
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Cecille,.sebenarnya uni ngak bingung,tapi memang
sengaja menarik keilmuan cecille di bidang ini.karena
uni tahu cecille pintar dalam hal semacam ini.

Uni sangat suka diskusi,bila hal-hal yang didiskusikan
tersebut membuahkan hasil yang bermanfaat,terutama
bila itu ilmu yang uni belum ketahui sebelumnya,jadi
memang sengaja uni pancing cecille.

Uni sudah tahu dari kecil,akalu api bisa dipadamkan
bukan dengan air saja,tapi dengan hembusan saja sudah
bisa.Lihat saja lilin,atau korek api,cukup
dihembuskan.Tapi bila itu kapasitas apinya kecil
kan..?

Nah,.kalau kebakaran cuman dikit,kita bisa juga pakai
apa itu namanya ..oh yah..GONI ( hahahah,.koq jadi
ingat lari goni nih..,untung ngak ingat tarik tambang
)

Tapi kalau kebakarannya besar,apinya tinggi
sekali,..seperti kebakaran di Aur Kuning baru-baru
ini,atau Tanah abang beberapa bulan yang
lalu,..wah..kagak bisa pakai goni ,atau selimut,atau
kain lagi,.terpaksa pakai Air kan..?

 
--- ce cille <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> hihihi.....kenapa kali uni rahima jadi
> bingung.......biasanya semua persoalan ada
> jawabannya dan diselingi hadist-hadist yang
> yahud......
>  
> Uni rahima.....kalo sekarang ini untuk memadamkan
> api itu engga selalu pake air, pake dry ice lebih
> cepet padam apinya karena temperaturnya lebih
> rendah...itu lho yang biasa di pake oleh pemadam
> kebakaran sumur minyak....hehehe....gimana uni
>  
> rumus baru selalu ada jika kita mau sedikit
> memikirkannya uni.....coba kita cari tau kenapa bisa
> muncul "api" seperti itu. Kita ambil contoh bahwa
> perkataan kita bisa meningkatkan suhu ruangan sampai
> 30 derajat celcius, sebagian orang mungkin masih
> adem ayem aja pada suhu tersebut, sebagian orang
> udah merasa kegerahan, bahkan sebagian orang lagi
> udah berkeringat...toh manusia ada tingkatnya
> seperti yg di sebutkan hadist yang uni tulis
> itu....nah kalau ada protes dari orang dalam
> ruangan, jangan dibilang protes tersebut sebagai
> "perkataan yang engga berguna"....itu sama artinya
> dengan menyiram api dengan bensin...hehehehe

>  
> cecille kira kalau ada yang gerah terhadap perkataan
> kita, apalagi jika sampai berkeringat, jalan terbaik
> bukanlah dengan cara menghindar dengan begitu saja,
> tapi "permintaan maaf" lebih manjur dari segala
> rumus yang pernah ada....toh uni tau hadist nya.
> jangan sampai hal tersebut menjadi hutang kita
> selamanya.....hihihi....kayak nenek2 aja bicaranya..



Lha..uni sudah lakukan dengan berbagai cara ,dengan
halus,..lembut kaya sutera,baca donk,.tulisan uni " 
"jiwa Gelora muda ",padahal sebenarnya uni juga merasa
ngak ada salah,karena uni memberikan data dan
facta,tapi begitupun,bisa jadi,kadang kata-kata kita
yang kasar,tanpa kita sadari,maka uni tuliskan
permintaan maaf pada semua netter ( siapa saja
lho,.tanpa terkecuali ).

Uni selalu bertahap lho cecille dalam berbuat,persis
deh kaya orang main bola.lempar sana sini dulu,kalau
bisa terus dengan baik,tanpa cemesh..akan uni lakukan
jalan tersebut.Tapi bila sudah uni diajak cemesh...uni
akan lakukan,itupun dengan data dan facta,ngak mau
berlebih2han dan terfokus pada permaian bola itu
saja,ngak lari sampai kearah yang lain,mencemeshnya
sebatas di ruangan permaiann itu saja,tanpa melebihi
garis,kalau lebih dari garis,itu namanya " Out ".

Dan,,satu lagi,uni sangat jarang sekali memulai
permainan itu. 

Cecille,tahu ngak cecille,apa itu perkataan yang tidak
berguna uni maksudkan ? 

Kalau kita berdiskusi sana sini,bukannya diskusi yang
bermanfaat,tapi menimbulkan sakit hati,kesal,apa
saja,jelas uni tetap tidak suka akan hal tersebut.Uni
ngak mau lho membuat orang gerah,.tapi kalau ia
kepanasan juga,di coba kasih kipas angin,kalau ngak
bisa pakai AC,kalau ngak juga,.yah..sudahlah,.pakai es
saja lagi ( nah tuh..kan..lagi-lagi akhirnya lari ke
air,.)

Uni ngak mau menambah api itu dengan kayu,karena api
kalau dikasih kayu akan menjadi-jadi,apalagi
Bensin...( hahahaha,..tambah meledak tokh....),semua
itu dengan tahap-tahapan lho cecille.

Rasulullah juga pernah mendiamkan  para istri-istrinya
beberapa saat,karena sudah ngak tahu lagi atas  sikap2
istrinya tersebut. Begitupun mengasingkan tiga orang
sahabat,semua itu tujuannya hanya satu,menyadari
mereka.Bukan memutuskan silaturrahmi,karena memutuskan
 silaturrahmi dosa.Dan uni sudah sampai pada tahap
permintaan maaf,meski tak seorangpun dari mereka yang
meminta maaf pada uni,padahal,kata-kata mereka,bisa
jadi juga menyakiti hati uni.

Begitupun uni berlapang dada lho,.tetap minta
maaf.Tapi kalau sudah padam api itu,kenapa harus di
hidupkan lagi..? Tentu menjauh lagi uni dari api,drpd
kebakar nantiknya..?Dan uni tidak mau lho
memperpanjang masalah ini,..sudah bosan bicara hal
beginian...lihat aja kronologisnya.Bisa dinilai
tokh..dimana letak salah uni,.tapi tetap uni minta
maaf. 

Wassalam.Rahima.
>  
> cecille
> 


__________________________________
Do you Yahoo!?
The New Yahoo! Shopping - with improved product search
http://shopping.yahoo.com
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Ingin memasarkan produk anda di web RantauNet http://www.rantaunet.com 
Hubungi [EMAIL PROTECTED] atau [EMAIL PROTECTED]
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Isikan data keanggotaan anda di http://www.rantaunet.com/daftar.php
-----------------------------------
Berhenti menerima RantauNet Mailing List, silahkan ke: 
http://www.rantaunet.com/unsubscribe.php
============================================

Kirim email ke