Ben mereka yang bertepuk tangan dipintu keluar dapat amplop tuh, makanya Minang 
gak pernah bisa menyelesakan masalah masalahnya karena masyarakatnya sudah 
sangat permisif.

Mirip kasus korupsi berjamaah DPRD, hampir semua tokoh tokoh Sumbar berkata 
(kita harus selamatkan kalou tidak kita malu) busyettttttttttttttttttt.

Bentar lagi dia akan undang mbah marijan untuk diberikan gelar adat karena 
sanggup mencegah letusan gunung merapi dan disyahkan oleh LKAAM.

Ah Gocap + Gocap = Cape dehhhhhhhhhhhhhhhh


benni inayatullah <[EMAIL PROTECTED]> wrote: nih cuplikannya Nal:

Ketua DPRD, H Leonardy Harmainy Datuak Bandaro Basa, menanggapi kendala LKAAM 
ini dengan optimis. “Soal Dana Abadi yang belum ada, kami pulangkan pada 
Gubernur. Kami tinggal mengesahkannya saja,” kata Leonardy. Di depan undangan 
yang hadir, Unsur Muspida, Pengadilan Tinggi, Kajati, Kapolda, dan Danrem, dia 
juga menyinggung tuntutan sejumlah kritikus sosial yang menyuruh LKAAM 
ditiadakan. “Siapa yang masih menuntut LKAAM dibubarkan, berarti “idiot” dan 
berpikir mundur,”ujarnya, mengundang tepuk tangan hadirin. 
 
dan ini link lengkapnya

http://www.padangekspres.co.id/mod.php?mod=publisher&op=viewarticle&artid=16903

hahaha...

benni inayatullah <[EMAIL PROTECTED]> wrote: wah klo make kerangka berpikir 
leonardy harmainy, loe termasuk generasi muda MInang idiot nal..klo gak percaya 
 baca padek hari ini deh halaman utama..

Ronal Chandra <[EMAIL PROTECTED]> wrote: Win sato ambo ciek, Merdeka !!!

Kalou mau berhasil bubarkan LKAAM, wuissssss bola panas terlempar.

kaburrrrrrrr


   

---------------------------------
Don't be flakey. Get Yahoo! Mail for Mobile and 
always stay connected to friends
  
---------------------------------
It's here! Your new message!
Get  new email alerts with the free Yahoo! Toolbar.
  
 


 
---------------------------------
It's here! Your new message!
Get new email alerts with the free Yahoo! Toolbar.
--~--~---------~--~----~------------~-------~--~----~
Kami mengundang sanak untuk hadir dalam acara: "Wartawan mengajak Berdoa 
Bersama untuk Keselamatan Negeri" pada tanggal 8 April 2007 jam 08:00 di Masjid 
Istiglal. Acara ini terpicu oleh musibah terbakarnya Ustano Pagaruyuang dan 
Gempa di Sumbar.

Berhenti (unsubscribe), kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]

Konfigurasi dan Webmail Mailing List: http://groups.google.com/group/RantauNet
Daftar dulu di: https://www.google.com/accounts/NewAccount
-~----------~----~----~----~------~----~------~--~---

Kirim email ke